ADVERTORIAL
Ajari Olah Sampah ke Anak dari Program Belajar Aqua-Sekolah.mu
Advertorial | HaiBunda
Rabu, 19 May 2021 00:00 WIBBunda, kebersihan merupakan hal yang kerap diajarkan guru kepada anak didik. Kebiasaan membuang sampah pada tempatnya, membersihkan kelas, dan semacamnya sering dibiasakan kepada anak sejak dini.
Namun di masa pembelajaran jarak jauh (PJJ) seperti sekarang, nampaknya guru semakin susah mengajarkan tentang kebersihan kepada anak. Terutama karena sejatinya hal tersebut bukan merupakan materi pelajaran di kelas.
Untuk membantu guru dan orangtua mengedukasi anak tentang pengelolaan sampah, AQUA bekerja sama dengan platform edukasi digital, Sekolah.mu meluncurkan program belajar 'Sampahku, Tanggung Jawabku' (SAMTAKU). Program ini untuk memudahkan tenaga pendidik dan orangtua mengajari anak tentang pentingnya bertanggung jawab atas lingkungan.
Program SAMTAKU merupakan kelanjutan dari komitmen #BijakBerplastik AQUA dalam pilar edukasi. Komitmen yang dicanangkan dan dimulai sejak tahun 2018 bertujuan untuk mengedukasi lebih dari 100 juta konsumen dan 5 juta anak usia sekolah.
Materi program SAMTAKU dikemas secara digital yang berkualitas dan menarik agar bisa lebih mudah diakses serta tersedia kapan saja. Selain itu, inisiatif ini juga dikembangkan untuk mendukung pembelajaran jarak jauh yang tengah diimplementasikan oleh Kemendikbud selama pandemi.
Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Jumeri mengatakan pemerintah menyambut baik setiap inisiatif yagn dilakukan berbagai pihak dalam upaya memajukan pendidikan sejak dini untuk mencetak genrasi penerus yang bisa mencintai lingkungan. Termasuk kolaborasi AQUA dan Sekolah.mu ini.
"Kolaborasi AQUA dan Sekolah.mu ini sejalan dengan program pemerintah yang ingin terus melakukan terobosan program pendidikan terutama ketika periode proses belajar mengajar dilakukan dengan sistem pembelajaran jarak jauh. Dengan adanya program belajar digital SAMTAKU, anak-anak di Indonesia dapat memperoleh kesempatan untuk belajar mengenai tanggung jawab terhadap lingkungan sejak dini untuk mewujudkan pelajar Pancasila yang memiliki nilai karakter dalam kehidupan sehari-hari," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (7/8/2021).
Sementara itu, Brand Director AQUA menyebut AQUA percaya untuk membangun generasi muda yang bisa memperhatikan lingkungan diperlukan kolaborasi dengan berbagai pihak dan terus melakukan pembaruan untuk menghadapi tantangan yang ada. Menurutnya di saat pandemi ini berbagai adaptasi dilakukan sehingga misi AQUA dalam berbisnis maupun misi sosial dan lingkungannya dapat terwujud.
Ia juga menyebut pihaknya terus berusaha untuk menyediakan hidrasi sehat yang terlindungi, untuk melindungi seluruh keluarga di Indonesia dengan baik, tanpa mengesampingkan komitmen terhadap lingkungan yang diimplementasikan melalui Gerakan #BijakBerplastik.
"Untuk itu, kami mengadaptasi program belajar SAMTAKU menjadi format digital yang dapat mendukung program pembelajaran jarak jauh. Di bawah naungan Kementerian Pendidikan dan berkerja sama dengan Sekolah.mu, program belajar SAMTAKU kini dapat diakses oleh seluruh siswa Paud dan SD di seluruh Indonesia," tuturnya.
Head of Climate & Water Stewardship Danone Indonesia, Ratih Anggraeni mengatakan selain pemahaman, program ini juga menyasar peningkatan keterampilan tentagn pengelolaan sampah untuk mengurangi dampak sampah Indonesia dan berkontribusi pada Gerakan Indonesia Bersih. Ia menyebut program belajar SAMTAKU dibuat dengan harapan agar bisa sama-sama mengedukasi masyarakat dan anak usia sekolah mengenai pentingnya mengelola sampah.
"Sesuai dengan misi kami dalam gerakan #BijakBerplastik, dan ini kami wujudkan melalui program yang secara khusus menyasar anak-anak usia 4-12 tahun. Melalui kolaborasi bersama Sekolah.mu, saat ini program digital SAMTAKU di tingkat PAUD telah diakses oleh lebih dari 1.700 pengguna dan 153 sekolah, sedangkan program di tingkat SD telah diakses oleh lebih dari 1.500 pengguna dan 125 sekolah di seluruh Indonesia," ujar Ratih.
Dalam program belajar SAMTAKU, anak-anak akan mendapatkan materi belajar yang interaktif, baik berupa video, buku cerita, aktivitas menyenangkan, dan berbagai panduan pengelolaan sampah yang bisa diakses selamanya secara gratis. Di akhir program, anak-anak juga akan diminta untuk melakukan aksi nyata dalam mempraktekkan langsung pengetahuan yang sudah didapat.
Akan-anak akan membuat biopori dan diminta menceritakan bagaimana proses pembuatannya, seluruh aksi dan karya anak akan terdokumentasi pada portofolio yang bisa dijadikan referensi untuk penilaian perkembangan anak di sekolah maupun bagi orangtua. Dengan berbasis digital, program SAMTAKU dirancang sedemikian rupa untuk memastikan semua anak Indonesia bisa mencapai kompetensi yang diharapkan sesuai dengan usia pendidikan mereka.
Founder Sekolah.mu, Najelaa Shihab mengatakan melalui kerja sama dengan AQUA dalam membuat program SAMTAKU dalam format digital ini, pihaknya turut berkontribusi dalam menyediakan program pendidikan yang berkualitas, dengan akses yang luas. Menurutnya pembelajaran terintegrasi digital di sekolah.mu selalu ditandai dengan struktur kurikulum yang personal dan fleksibel.
"Program belajar ini sangat menyenangkan, bermakna dan mudah untuk guru juga orangtua, dengan harapan anak-anak di seluruh Indonesia dapat menjadi pribadi yang mencintai dan beraksi nyata untuk lingkungan," kata Najelaa.
Sebagai informasi, inisiatif SAMTAKU adalah salah satu implementasi visi besar Danone 'One Planet One Earth'. Danone percaya kesehatan dan lingkungan adalah dua hal yang tak terpisahkan. Lewat program SAMTAKU, AQUA juga terus berupaya mengajak setiap keluarga untuk bisa menciptakan lingkungan yang bersih serta mulai memupuk kesadaran pengelolaan sampah sejak dini bagi anak-anak di seluruh Indonesia.
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
Ini 3 Dosa yang Menghapus Pahala sebesar Gunung
Istana Inggris Diduga Balas Konten Viral Dance Hamil Meghan Markle, Posting Unggahan Ini
Mengenal Orang Tua Overprotektif: Ciri-ciri, Bahaya, dan Cara Mengatasinya
Humaira Putri Zaskia Sungkar Ultah Pertama, Intip 5 Potret Keseruan Playdatenya
REKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Face Mist Terbaik untuk Lembapkan Kulit Wajah
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
5 Pilihan Tas Sekolah Anak TK-SD yang Bagus hingga Awet, Bisa Buat Perempuan & Laki-laki
Firli NabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Cleansing Oil untuk Semua Jenis Kulit dari Berminyak dan Berjerawat
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Slow Cooker Terbaik, Solusi Masak MPASI untuk Bayi
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
Review Main Virtual Sport di VS Thrillix AEON Mall Tanjung Barat, Lengkap dengan Harga Tiket
Firli NabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
Pemain Timnas Rizky Ridho dan Istri Umrah setelah Nikah, Ini Potret Kebahagiaannya
Mengenal Orang Tua Overprotektif: Ciri-ciri, Bahaya, dan Cara Mengatasinya
Ini 3 Dosa yang Menghapus Pahala sebesar Gunung
Istana Inggris Diduga Balas Konten Viral Dance Hamil Meghan Markle, Posting Unggahan Ini
Humaira Putri Zaskia Sungkar Ultah Pertama, Intip 5 Potret Keseruan Playdatenya
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Hamdan ATT Meninggal Dunia, Hetty Soendjaya Ungkap Firasat Tak Enak
-
Beautynesia
Menurut Terapis, Ini 5 Gaya Parenting yang Membuat Anak Bahagia
-
Female Daily
Jourdy Pranata, Nurra Datau, dan Maizura Main Tebak Harga. Siapa yang Paling Jago?
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Gaya Putri Kako dari Jepang Saat Kunjungan ke Brazil, Viral Saat Naik Pesawat
-
Mommies Daily
10 Tayangan Terbaru Juli 2025: Dari Film Bioskop hingga Drama Korea