HAIBUNDA SQUAD
Emosi Anak Sering Meledak? Ketahui Cara Bijak Bunda dan Ayah Menghadapinya
Nadhifa Fitrina | HaiBunda
Rabu, 23 Jul 2025 18:40 WIBMenghadapi anak yang emosinya kerap meledak-ledak memang bukan hal sepele. Tak sedikit orang tua merasa bingung, kewalahan, bahkan ikut emosi saat Si Kecil mendadak menangis, berteriak, atau tantrum hebat.
Untungnya, kini ada ruang belajar yang bisa membantu para orang tua merespons situasi itu dengan lebih tenang. Bunda dan Ayah bisa bergabung dalam webinar bertajuk "Emosi Anak Meledak, Bagaimana Sikap Ayah Bunda?" Ini merupakan wadah berbagi pengalaman dan ilmu pengasuhan yang menyentuh hati.
Acara ini digagas oleh Sinergi Bertumbuh, sebuah social enterprise yang fokus pada pertumbuhan keluarga Indonesia. Acara ini diselenggarakan secara daring pada Minggu, 3 Agustus 2025 pukul 10.00 - 12.00 WIB, webinar ini menghadirkan pakar parenting, Hj. Elly Risman, Psi.
Ada lebih dari 300 peserta dari berbagai daerah dan latar belakang yang juga akan ikut ambil bagian. Mulai dari guru PAUD, TK, hingga para orang tua, termasuk Bunda dan Ayah yang ingin lebih bijak dalam memahami emosi anak.
Obrolan di webinar ini dapat bikin Bunda dan Ayah tersentuh
Tak hanya memberikan materi, webinar ini akan membuka ruang diskusi yang hangat antara narasumber dan peserta. Hj. Elly Risman dengan gaya penyampaiannya yang khas, mengajak peserta untuk melihat akar permasalahan emosi anak yang kerap meledak.
Webinar ini juga menyuguhkan contoh dari kehidupan sehari-hari yang dekat dengan pengalaman para orang tua. Peserta pun diajak merefleksikan pola pengasuhan yang selama ini dijalani, apakah sudah sesuai dengan kebutuhan emosi anak atau justru tanpa sadar memperburuk suasana.
Diharapkan, setelah mengikuti sesi ini, Ayah dan Bunda akan merasa lebih terbuka dalam memaknai perilaku anak. Dengan bekal wawasan baru, orang tua pun lebih siap membangun hubungan yang hangat bersama anak.
Mengapa emosi anak tidak boleh diabaikan?
Ketika anak mengalami ledakan emosi, sering kali reaksi pertama orang tua adalah menyuruh diam atau bahkan memarahi. Padahal, pendekatan seperti ini bisa berdampak jangka panjang pada kesehatan mental anak.
Melalui webinar ini, para Bunda dan Ayah diajak menyadari, bahwa memahami emosi anak bukanlah soal teori rumit. Terkadang, orang tua hanya cukup mendengarkan dengan sungguh-sungguh dan tidak langsung menghakimi Si Kecil.
Bunda juga perlu tahu, bahwa anak belum sepenuhnya bisa mengatur emosinya sendiri. Mereka butuh bimbingan yang konsisten dan sabar dari orang dewasa yang menjadi panutan utamanya.
Dukungan emosional dalam keluarga membentuk masa depan Si Kecil
Keluarga bukan hanya sebagai tempat tinggal, tapi juga tempat Si Kecil belajar mengenali siapa dirinya. Di sinilah pentingnya dukungan emosional dari orang tua untuk membantu anak membentuk karakter yang kuat.
Bunda dan Ayah bisa mulai dengan membiasakan komunikasi terbuka dan penuh kasih. Tanyakan bagaimana perasaan anak hari ini, dengarkan keluh kesahnya tanpa buru-buru memberikan solusi.
Dalam sesi webinar, Bunda dan Ayah juga diajak untuk mengevaluasi bagaimana menanggapi emosi pasangan. Ternyata, Si Kecil banyak belajar dari bagaimana kedua orang tuanya berinteraksi.
Konsistensi akan menjadi tantangan, tetapi ketika Bunda dan Ayah berjalan seirama, anak akan merasa lebih stabil secara emosional. Rumah yang penuh empati dan saling pengertian pun akan menjadi fondasi kuat bagi tumbuh kembang Si Kecil.
Bikin tersadar dan tersentuh, webinar ini bantu Bunda dan Ayah lebih siap hadapi emosi anak
Webinar ini menjadi momen refleksi mendalam bagi setiap orang tua. Banyak yang tersadar bahwa mengasuh anak bukan sekadar memberi makan dan sekolah terbaik, tapi juga soal hadir secara emosional.
Sinergi Bertumbuh berhasil menciptakan ruang yang aman, menyenangkan, dan penuh empati bagi para peserta. Mereka pulang dengan bekal yang baru, semangat baru, dan hati yang lebih lapang dalam menjalani peran sebagai orang tua.
Acara seperti ini diharapkan dapat terus diselenggarakan dan menjangkau lebih banyak keluarga di Indonesia. Karena ketika orang tua tumbuh, anak pun ikut bertumbuh.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(ndf/pri)Simak video di bawah ini, Bun:
7 Perayaan Unik Hari Anak di Dunia, Ada yang Membuat Layang-Layang Bentuk Ikan!
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
TERPOPULER
Deretan Artis Temani Anak Nonton Konser BLACKPINK di Jakarta, Ini 7 Potret Serunya
Selamat! Dhika Himawan Hamil Anak Pertama, Brandon Salim Bersiap Jadi Ayah
Deretan Nama Bayi yang Dipredikasi akan Punah di Tahun 2025
7 Potret Mewahnya Rumah Masayu Anastasya di Bilangan Jaksel
Kenali Sindrom Hiperlaktasi, Gejala hingga Cara Mengobatinya
REKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Test Pack yang Tersedia di Apotek dan Harganya
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Sabun Bayi untuk Kulit Kering dan Sensitif
Nadhifa FitrinaREKOMENDASI PRODUK
7 Sabun Cuci Muka atau Facial Wash yang Aman untuk Ibu Hamil Berjerawat
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Susu Bebas Laktosa untuk Anak yang Aman
KinanREKOMENDASI PRODUK
10 Susu UHT untuk Anak 1 Tahun yang Aman Dikonsumsi
KinanTERBARU DARI HAIBUNDA
Deretan Artis Temani Anak Nonton Konser BLACKPINK di Jakarta, Ini 7 Potret Serunya
Selamat! Dhika Himawan Hamil Anak Pertama, Brandon Salim Bersiap Jadi Ayah
Deretan Nama Bayi yang Dipredikasi akan Punah di Tahun 2025
Kenali Sindrom Hiperlaktasi, Gejala hingga Cara Mengobatinya
7 Potret Bevan Putera, Anak Nola Be3 yang Kuliah di UI dan Wajahnya Curi Perhatian
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Muncul di Depan Warga, Ahmad Sahroni Ngaku Sembunyi di Plafon Saat Rumahnya Dijarah
-
Beautynesia
Nggak Semua Tempat Makan Layak Dicoba! Cek 10 Tanda Red Flagnya di Sini
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Potret Mesra Demi Moore dengan Mantan Suami Angelina Jolie, Pelukan
-
Mommies Daily
Beban Mental yang Dialami Ayah Bekerja Selain Mikirin Gaji