HaiBunda

MOM'S LIFE

Saat Pasangan Bercerai Meski Sudah Belasan Tahun Menikah

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Selasa, 29 Jan 2019 13:18 WIB
Shirley Margaretha bercerai/ Foto: Instagram @shirley_margaretha
Jakarta - Dalam pernikahan, pasti ada saja permasalahan yang muncul ya, Bun. Kadang kala, karena berbagai alasan pernikahan yang sudah berjalan belasan bahkan puluhan tahun terpaksa berakhir dengan perceraian. Seperti yang dialami aktris senior Shirley Margaretha.

Setelah 16 tahun menikah dengan Rey Donald Kaligis, Shirley memutuskan bercerai. Seperti dilansir detikcom, perceraian itu dibenarkan oleh pengacara Shirley, Sinatra Bangun.

"Benar (perceraian tersebut). Tapi aku nggak bisa banyak bicara, istilahnya udah putus, ada beberapa bulan lalu putus perceraiannya," kata Sinatra.
Foto: Artis senior Shirley Margaretha / pictagram

Semua pasangan suami istri seperti Shirley Margaretha dan Rey pasti ingin pernikahannya berjalan langgeng ya, Bun. Ya, meskipun karena satu dan lain hal perceraian kadang terpaksa diambil sebagai jalan keluar. Lantas, apa sih sebabnya pernikahan yang sudah berlangsung lama tapi tetap berujung perceraian?



Dikutip dari Villanova University, dalam artikel Stages of Divorce: A Psychological Perspective, Florence W. Kaslow mengatakan banyaknya kasus perceraian menunjukkan rasa bingung saat menjalani pernikahan. Sementara itu, teori enam tahapan model perceraian dari Paul Bohannan menyebutkan proses perceraian dapat meninggalkan trauma pada individu. Salah satunya disebut perceraian emosional.

"Perceraian emosional dimulai saat pasangan merasa sudah saling tidak puas dan itu meningkat dengan banyaknya aspek negatif ketimbang positif dalam perjalanan pernikahan. Jika ini terus dijalani, maka penolakan juga dapat merambat ke anggota keluarga yang lain," tutur Paul.

Penyebab lainnya perceraian adalah permasalahan keluarga yang tidak terselesaikan. Menurut psikolog Antonio Borrello, permasalahan keluarga yang nggak kunjung diselesaikan lama-lama bisa menimbulkan ketidakbahagiaan.

"Komunikasi pun menjadi semakin lemah dan konflik menjadi kemarahan dan kebencian," kata Antonio, seperti dilansir Huffington Post.

Nah, dalam buku Creative Divorce, Mel Kanter menuliskan beberapa pasangan memilih perceraian sebagai jalan keluar dalam konflik rumah tangga untuk memberi peluang dalam memperoleh pengalaman dan kreativitas baru guna mengisi kehidupan mereka agar lebih baik lagi.

(rap)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Lamaran Brisia Jodie & Jonathan Alden, Kompak Pakai Kebaya dan Beskap Warna Hijau

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Daun Bawang Ternyata Bisa Membantu Penyembuhan 8 Penyakit Ini, Termasuk Penurun Gula Darah

Mom's Life Arina Yulistara

Cerita Perempuan 30 Th Alami Kanker Serviks Stadium Akhir, Ini Gejala yang Dialami

Kehamilan Amrikh Palupi

60 Ucapan Khitanan Anak Lengkap dari Singkat, Islami hingga Bahasa Inggris Penuh Doa & Rasa Syukur

Parenting ZAHARA ARRAHMA

Ini Alasan Kenapa Bunda Tak Boleh Paksa Si Kecil Memeluk Saudaranya

Parenting Ajeng Pratiwi & Randu Gede

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Bunda yang Keguguran juga Bisa Alami Postpartum Depression, Simak Gejala & Cara Mengatasinya

60 Ucapan Khitanan Anak Lengkap dari Singkat, Islami hingga Bahasa Inggris Penuh Doa & Rasa Syukur

Daun Bawang Ternyata Bisa Membantu Penyembuhan 8 Penyakit Ini, Termasuk Penurun Gula Darah

5 Potret Lamaran Brisia Jodie & Jonathan Alden, Kompak Pakai Kebaya dan Beskap Warna Hijau

Cerita Perempuan 30 Th Alami Kanker Serviks Stadium Akhir, Ini Gejala yang Dialami

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK