Jakarta - Lewat video di IG TV, Vidi Aldiano mengungkap bahwa ia sedang mengidap kanker ginjal stadium 3. Ia memohon doa dari teman dan penggemarnya untuk kelancaran operasi. Penyanyi 29 tahun itu bilang ia perlu operasi untuk mengangkat tumornya.

Operasi tersebut dilakukan pada Jumat (13/12/2019) di Singapura. Kabar baiknya, operasi berjalan dengan lancar. Hal ini diungkap oleh Yuanita Rohali, ibunda Alika Islamadina. Yuanita juga sedang berada di Singapura untuk sebuah pertemuan.

Baca Juga : Vidi Aldiano Jalani Operasi Kanker Ginjal, Minta Maaf & Berharap Lancar

"Alhamdulillah operasi berjalan lancar," ungkapnya di Instagram Stories.


Perawatan untuk kanker ginjal memang tergantung pada ukuran kanker. Apakah kankernya telah menyebar ke bagian lain dari tubuh atau tidak. Salah satu perawatan utamanya adalah operasi untuk mengangkat sebagian atau seluruh ginjal yang terkena.

Operasi adalah perawatan utama bagi kebanyakan orang yang mengidap kanker ginjal. Bagaimana prosedurnya? Sebelumnya, Bunda perlu tahu dulu jenis operasi untuk pasien kanker ginjal. Jadi ada dua jenis operasi utama untuk kanker ginjal.

Pertama, operasi untuk mengangkat bagian ginjal yang mengandung kanker, disebut nephrectomy parsial. Jenis kedua, operasi untuk mengangkat seluruh ginjal, disebut nephrectomy radikal.

"Nefrektomi parsial biasanya dilakukan jika kankernya kecil dan mudah dilakukan oleh ahli bedah. Nefrektomi radikal mungkin diperlukan untuk kanker yang lebih besar atau jika kanker telah menyebar ke luar ginjal," tulis National Health Service (NHS).

Pasien tetap bisa hidup normal dengan hanya satu ginjal. Ginjal yang sehat biasanya dapat menggantikan ginjal yang telah diangkat.

Nah, pembedahan untuk kanker ginjal dapat dilakukan dengan dua cara, melalui sayatan besar di perut atau punggung, dikenal sebagai operasi 'terbuka'. Lalu, cara kedua menggunakan alat bedah yang dimasukkan melalui potongan yang lebih kecil, dikenal sebagai bedah laparoskopi atau 'lubang kunci'.

"Operasi lubang kunci cenderung memiliki waktu pemulihan yang lebih cepat, tetapi hanya dapat dilakukan oleh ahli bedah terlatih dan itu tidak selalu cocok bagi tiap pasien," tulis NHS.

Simak juga fakta tentang deodoran yang sering diduga sebagai penyebab kanker payudara:

(aci/rdn)