Hidup dengan popularitas ternyata tak menjamin kondisi ekonomi para public figure. Seperti yang dialami Pinkan Mambo, penyanyi yang mulai dikenal sejak jadi personel duo Ratu bersama Maia Estianty, di awal 2000-an silam.

Setelah keluar dari Ratu, Pinkan sempat solo karier dan menelurkan hits antara lain Cinta Takkan Usai (2004) dan Kekasih Yang Tak Dianggap (2008). Lalu, perlahan namanya meredup dan sempat tinggal di Amerika Serikat hingga bertemu sang suami, Steve Wantania.

Seakan menghilang dari dunia hiburan Tanah Air, Pinkan rupanya mengalami kesulitan ekonomi, Bunda. Bahkan bisa dibilang bangkrut. Ia pun harus putar otak untuk mencari uang, demi menghidupi kelima anaknya.

"Ya harus putar otak cari (cara) gimana punya uang hari ini. Aku bisa apa nih, punya mesin cuci ya udah bikin laundry supaya punya uang buat beli susu, popok, beli (token) listrik, bayar sekolah," curhat Pinkan Mambo, saat Intimate Interview HaiBunda via Zoom belum lama ini.

Dari kesusahan yang dialami, Pinkan memetik pelajaran berharga, Bunda. Wanita 40 tahun ini menganggap, keterpurukan justru membuat dirinya lebih kreatif, giat bekerja, dan yang paling penting mencari nafkah tanpa rasa malu.

"Karena kalau malu, kita nggak punya uang. Sebenarnya lebih malu kalau kita pinjam uang ke orang," ucapnya.

Pinkan lalu bercerita, usaha apapun dilakukan untuk mendapat penghasilan. Salah satunya buka jasa cuci mobil home service, Bunda. Ia bahkan tak malu mencuci mobil orang dengan tangannya sendiri.

Meski bayarannya sangat jauh dari tarif menyanyi dahulu, Pinkan rela melakukan itu agar anak-anaknya tidak kelaparan. "Aku nggak malu, cari uang aja. Aku pakai baju montir, cuci mobilnya, pulang dapat 50 ribu," tuturnya.

Selain jasa cuci mobil, Pinkan juga menerima pesanan masakan, Bunda. Ini pun untungnya tak seberapa, dibanding waktu yang dihabiskan untuk belanja bahan makanan, hingga mengirim masakan itu.

Berapa untung yang didapat? Simak cerita Pinkan Mambo selengkapnya dalam video Intimate Interview di bawah ini.