Momen kumpul keluarga saat Lebaran mungkin jadi momen yang paling dinanti-nanti. Meski tak dapat dipungkiri, persiapannya pasti merepotkan. Belum lagi cucian piring menumpuk setelahnya.

Bukan hanya piring, tapi semua peralatan masak yang sudah Bunda gunakan akan kotor dan menumpuk. Apalagi jika Bunda harus mencuci piring yang menumpuk saat lebaran sendirian karena ART sudah mudik. Pasti lumayan bikin Bunda pusing, nih!

Jangan khawatir, sebetulnya membereskan cucian piring yang menumpuk bisa lebih ringan jika dilakukan dengan tepat, mulai dari langkah persiapan hingga pembilasan.

Seperti apa cara membersihkan cucian piring yang menumpuk saat Lebaran?

Cara mencuci piring yang cepat dan bersih

Melansir dari The Spruce, ini dia langkah merapikan cucian piring yang menumpuk saat Lebaran dengan cepat dan bersih:

1. Buang sisa makanan

Untuk mencegah penumpukan kotoran di saluran tempat cuci piring, buang sisa makanan terlebih dahulu sebelum menumpuknya bersama cucian piring kotor lainnya. Jika sudah, Bunda bisa lanjutkan ke langkah berikutnya.

2. Siapkan sabun cuci piring

Sabun cuci piring adalah kunci untuk membersihkan piring dengan efektif. Pilih sabun cuci piring yang mengandung bahan-bahan yang mampu menghilangkan kotoran dan minyak dengan cepat. Bunda bisa beli sabun cuci piring di sini.

Sabun cuci piring akan sangat membantu. Sesuaikan jumlah sabun cuci piring dengan piring dan peralatan masak yang kotor. Jadi, jangan lupakan sabun cuci piring ya, Bunda.

3. Rendam piring

Jika setelah mengikis masih ditemukan sisa makanan yang menempel pada piring atau alat makan dan alat masak lainnya, sisihkan dan rendam ya, Bunda. Caranya, alirkan sedikit air dengan beberapa tetes cairan pencuci piring.

Penting untuk diketahui, alat makan atau alat masak yang terbuat dari bahan Aluminium tidak boleh direndam ya, Bunda. Hal ini dapat membuat warnanya menggelap setelah dicuci. Untuk piring, rendam selama 15 sampai 30 menit sebelum dicuci.

4. Gunakan air hangat bila perlu

Gunakan air hangat untuk membersihkan piring agar minyak dan kotoran lebih mudah terlepas. Air hangat juga dapat membunuh kuman dan bakteri yang menempel pada piring. Dengan air hangat, piring dan peralatan masak lainnya akan menjadi bersih dengan lebih cepat.

5. Pakai air dingin di saat waktu yang tepat

Pada beberapa jenis piring atau wadah, air panas tidak dianjurkan untuk digunakan karena dapat merusak permukaan atau menyebabkan patah. Jika piring tersebut belum terlalu kotor, gunakan air dingin untuk membersihkannya.

Gunakan air dingin pada saat yang tepat, misalnya untuk membilas piring yang telah dibersihkan dengan air hangat. 

Pada saat membilas piring dengan air dingin, pastikan bahwa piring tersebut telah bersih dari sabun cuci piring agar tidak ada bekas sabun yang menempel pada piring.

6. Gunakan spons atau sikat piring

Spons atau sikat piring dapat membantu membersihkan piring dengan lebih efektif daripada mencuci dengan tangan kosong. Pilih spons atau sikat yang tepat untuk jenis piring atau wadah yang akan dicuci.

Spons atau sikat piring dapat membantu membersihkan piring dengan lebih efektif dan cepat. Pastikan Bunda memilih spons atau sikat piring yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan Bunda. 

Untuk membersihkan sisa-sisa makanan yang menempel pada piring, gunakan sikat piring yang memiliki bulu-bulu yang kuat.

7. Mulai bersihkan piring dari yang kotorannya paling sedikit

Mencuci piring yang ‘lebih bersih’ akan membantu menghindari terjadinya penyebaran kotoran dan minyak pada piring yang masih kotor. Selain itu, cuci piring dengan urutan tertentu juga dapat memudahkan Bunda dalam mencuci piring dengan lebih cepat dan efektif.

Urutan mencuci piring atau peralatan masak yang tepat: 

• Gelas, cangkir, sendok dan garpu
• Piring, mangkuk, piring saji
• Panci, wajan, peralatan masak

7. Bilas

Setelah mencuci piring dengan sabun cuci piring dan menyikatnya dengan spons atau sikat piring, jangan lupa untuk membilasnya dengan air bersih. 

Pastikan Bunda membilas piring dengan benar agar tidak ada sisa-sisa sabun atau kotoran yang menempel pada piring. Jangan terburu-buru dalam membilas piring, pastikan setiap piring dibersihkan dengan baik.

8. Keringkan piring

Jika Bunda menggunakan air hangat untuk membilas, piring akan cepat kering dengan sendirinya, Bunda. Namun, Bunda juga bisa mengeringkan piring dengan menggunakan lap kering atau handuk bersih.

Bunda perlu mengganti lap atau handuk saat menjadi lembap ya. Gunakan kain bebas serat untuk mengeringkan peralatan perak.

9. Bereskan piring

Letakkan semua piring atau alat makan lainnya serta peralatan masak di tempat yang seharusnya ya, Bunda. Tata dengan rapih agar Bunda dapat dengan mudah menemukannya saat dibutuhkan.

10. Bersihkan wastafel dan alat pencuci piring

Setelah mencuci piring, jangan lupa untuk membersihkan wastafel dan alat pencuci piring ya, Bunda. Bersihkan wastafel, pengering piring, dan panci. Kain lap, serbet, atau spons harus dibiarkan kering di udara atau masukkan ke dalam mesin cuci, Bunda.

Dengan mengikuti tips ini, Bunda bisa membersihkan cucian piring yang menumpuk setelah lebaran dengan lebih mudah dan cepat. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!