MOM'S LIFE
Hidup Redup Sidup, Pemulung yang Dijangkiti Kusta Bertahan demi Keluarga
tim berbuatbaik.id | HaiBunda
Selasa, 06 Feb 2024 18:40 WIBKusta Kusta merupakan salah satu penyakit menular yang masih ada di Indonesia. Penyebabnya adalah kuman Mycobacterium leprae.
Namun stigma terhadap penderita kusta masih lah belum usai. Banyak orang yang masih mengucilkan mereka hingga menutup jalan nafkah para penderitanya.
Kisah menyedihkan ini dialami oleh Sidup (47), warga Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Sidup didiagnosa menderita penyakit kusta sejak beberapa tahun belakangan ini.
Dulu Sidup mecari nafkah dari berjualan mainan. Namun hanya 3 hari bertahan karena banyak orang mengetahui Sidup alami kusta. Padahal saat itu, modal usahanya dia dapat dari meminjam saudara, ternyata malah berakhir rugi.
"Duit dikasih sama saudara Rp 300.000, sampai sekarang pun belum kebayar. Nggak ada kelakuan (laku) kalau dagang-dagang begitu, jadi orang tahu posisi saya. Orang bilang ke saudara-saudaranya jangan beli sama dia karena karena saya kan punya musibah seperti ini," ungkap Sidup sedih.
Alhasil, Sidup menempuh jalan nafkah yang lain sebagai pemulung sampah yang bisa dia tukar dengan rupiah. Sidup memilih pekerjaan ini karena dirinya tidak mempunyai keahlian dan latar pendidikan.
Oleh karena itu, apapun dia tempuh agar keluarganya bisa makan walaupun kusta di telapak kaki Sidup begitu memilukan hati hingga membuat dirinya harus menyeret kakinya setiap berjalan.
"Berapapun rezekinya masih saya pertahanin ibaratnya saya cuma dapat sedikit masih saya pertahanin, saya harus berusaha untuk ngegedein anak mungkin masa depannya terang bagi saya," tegasnya.
Dari hasil memulung, Sidup bisa menjual plastik dan besi yang dihargai Rp 500 tiap 1 kg. Jumlah yang begitu kecil bahkan terkadang Sidup kesulitan membawa pulang uang untuk keluarganya.
"Pernah sore nggak makan pulang dagang, saya beliin bubur ayam 2, sisanya beli gorengan sama air minum supaya bini dan anak saya laki supaya bisa kenyang. Anak saya perempuan dikasih bubur ayam yang Rp2.000 supaya pagi ada ganjalan lagi masih kenyang," cerita Sidup lagi.
Saat ini Sidup tinggal bersama istrinya, Munah dan tiga anaknya. Walaupun tinggal di tempat yang tidak begitu layak, Sidup berusaha tetap merawat kustanya. Dia rajin mengganti kapas dan mencuci kakinya dengan cairan desinfektan serta meminum obat dokter.
Hal ini wajib dia lakukan apalagi kusta telah membuat sarafnya rusak hingga jari-jari kakinya tak sempurna dan berfungsi.
"Awal mulanya waktu di induk (pasar induk Cibitung) luka kena duri saya ketusuk keluar nanah, udah, nggak lama saya balik paginya. Terus saya balik nggak lama saya kawin. Saya sempat narik becak. Pas saya balik dari usaha becak, ya saya kambuh lagi, pecah lukanya, kayaknya merembet-rembet gitu. Saya obatin pakai Betadine kadang saya siram pakai air angat. Ini kan panas nih merah muka, ini pada item saya kasih cabe, saking nahan panas, saya tambal ga kuat nahan ini lalu diikat," ungkap Sindup.
Sementara itu, istri Sindup, Munah berusaha bekerja dengan mengais padi dari sisa panen atau ngasak. Hasil ngasak memang tidak seberapa namun bagi Munah dan keluarga, pekerjaan ini merupakan berkah yang luar biasa.
"Sehari kalau ininya dapat 2 karung, tapi kalau udah jadi padinya jadinya hanya seperempat karung. Itu masih padinya teh, belum digiling, belum dijemur dulu, dikeringin paling dapat berasnya 5 liter, 5liter cuma 2 hari masak," kata Munah.
Selain ngasak, Munah juga bekerja menjadi buruh cuci namun sayang hanya datang sesekali saja. Bukan hanya Munah, Azul, anak pertama Sidup juga turut membantu ekonomi keluarga dengan menjajakan mainan anak. Berkeliling, lelaki 19 tahun ini menjajakan barang dagangan yang juga belum banyak laku terjual namun tak pernah menyurutkan semangat Azul.
#sahabatbaik gotong royong keluarga ini menopang kehidupan menjadi cerminan bahwa keluarga adalah segalanya. Namun alangkah baiknya jika kita turut membantu meringankan langkah berat mereka dengan mulai Donasi sekarang juga.
Donasi di berbuatbaik.id, 100% tersalurkan. Jangan ragu berbuat baik mulai sekarang juga!
(mul/ziz)Simak video di bawah ini, Bun:
Hati-Hati, Bun! 5 Tanaman Ini Mudah Stres saat Dipindahkan
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Tragisnya Kehidupan Penderita Kusta di Sumba, Tak Bisa Bekerja hingga Dikucilkan
Akibat Tersetrum Sutet, Wahyu Jadi Tuna Daksa Tanpa Tangan Hidup Berjualan Elod
Jatuh dari Pohon, Pak Paekan Terbaring Lemah Ditemani Istri Penjual Tampah
Semangat Kak Ros Hidupi 2 Anak dan Ibu yang Sakit Keras
TERPOPULER
7 Artis Perempuan Indonesia Berprestasi di Bidang Akademik, Sekolah hingga S3
12 Cara Baru Mendiagnosis dan Mengobati Kanker, Termasuk Payudara
11 Penyebab Telat Haid Selain Hamil, Perhatikan Kenaikan Berat Badan Bun
10 Resep Masakan untuk Anak 2 Tahun yang Susah Makan
15 Kalimat yang Sering Digunakan Orang dengan EQ Rendah
REKOMENDASI PRODUK
10 Susu Penambah Nafsu Makan Anak untuk Mengoptimalkan Berat Badan
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Parfum untuk Ibu Hamil yang Aman Digunakan
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Body Lotion Bayi yang Wanginya Tahan Lama, Aman & Lembapkan Kulit Si Kecil
Nadhifa FitrinaREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Makeup Palette Lengkap untuk Sehari-hari
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Test Pack yang Tersedia di Apotek dan Harganya
Dwi Indah NurcahyaniTERBARU DARI HAIBUNDA
73 Lagu Rohani Kristen Terbaik dan Terpopuler, Penyembahan & Pujian Syukur
7 Artis Perempuan Indonesia Berprestasi di Bidang Akademik, Sekolah hingga S3
10 Resep Masakan untuk Anak 2 Tahun yang Susah Makan
12 Cara Baru Mendiagnosis dan Mengobati Kanker, Termasuk Payudara
11 Penyebab Telat Haid Selain Hamil, Perhatikan Kenaikan Berat Badan Bun
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Nikmati Masa-masa Jomlo, Ummi Quary: Harusnya Sih Bisa...
-
Beautynesia
Jadi Cameo, Simak Penampilan Aktor Tampan Hwang In Youp di Drakor Dear X
-
Female Daily
Cynthia Erivo Mengundang Penggemar Wicked untuk Menemukan Keajaiban Elphaba’s Retreat!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
10 Seleb Korea Usia 40-an yang Terlihat Jauh Lebih Muda dari Usianya
-
Mommies Daily
Surat untuk Menantu Perempuanku di Masa Depan