Pernikahan menjadi momen sakral yang mengharukan bagi setiap orang. Khususnya para orang tua yang melepas anak mereka untuk menjadi pendamping hidup pasangannya.

Inilah yang dirasakan oleh artis Alya Rohali ketika menikahkah putri sulungnya, Namira Adjani, dengan pria bernama Auditya Faiz Putra.

Saat menjadi bintang tamu dalam program Rumpi No Secret, Alya mengatakan momen paling menyentuh baginya adalah siraman. Sebab, menurutnya rangkaian acara ini lebih dominan bagi ibu dan anak.

“Ya memang waktu siraman itu porsi si ibu lebih besar gitu kan kalau pada saat akad nikah itu sudah ada bapaknya, ayahnya, kita (para ibu) cuma nonton,” ujar Alya, dikutip dari kanal YouTube Trans TV Official, Selasa (19/8/2025).

Nostalgia masa kecil sang putri

Alya mengaku tak bisa menahan haru ketika memasuki prosesi ngecagkeun aisan, yakni prosesi calon pengantin perempuan keluar sambil digendong oleh Bundanya sebagai simbolis dalam adat Sunda.

“Cuman waktu siraman memang mamanya yang dipersilakan untuk menjawab permohonan maaf Adjani. Itu kan waktu siraman pakai adat Sunda, jadi kayak diais-ais gitu, aisan terakhir ngomongnya. Jadi, gue baru mau masuk saja sudah berkaca-kaca,” ungkap Alya.

Bukan tanpa alasan, Alya menjelaskan hal itu terjadi karena teringat momen masa kecil sang putri yang sering digendong olehnya.

“Langsung flashback ke masa-masa dahulu gitu. Namanya, emak-emak lah ya gitu. Masih kecil, waktu itu digendong, apa segala macam gitu kan. Terus sekarang tiba-tiba udah cepat amat sih 25 tahun kayaknya enggak berasa banget gitu ya melepas untuk menjadi milik orang lain,” ujarnya.

Pesan Alya Rohali kepada sang menantu

Namira dan Auditya telah resmi menikah pada Minggu (10/8/2025). Pernikahan mereka pun diselenggarakan dengan beberapa rangkaian acara, salah satunya adalah prosesi sungkeman dengan orang tua.

Ketika memasuki prosesi itu, Alya mengungkap terkait pesan yang disampaikan kepada sang menantu.

“Pesan ke Audi sih banyak cuma yang kocak waktu lagi sungkeman gitu kan. Terus namanya khusyuk gitu sungkem, ‘Titip Jani ya Di, jangan dilarang-larang’,” ungkap Alya.

Pesan itu disampaikan Alya karena tak ingin mimpi yang sudah dibangun putrinya itu kandas ketika membangun rumah tangga.

“Gue harus melindungi mimpi anak gue yang sudah dibangun dari kecil gitu. Jangan tiba-tiba lu datang, lu ngelarang anak gue mau ngapain. Walaupun gue bilangnya ke dia (Adjani), tetap berkembang dengan restu dan ridha dari suami. Suaminya gue teken dulu ya, ‘Jangan larang-larang’,” sambungnya.

Ungkapan rasa syukur Alya terhadap putrinya

Dalam sebuah postingan di Instagram, Alya menyampaikan rasa syukur dan perasaan bangganya terhadap sang putri. Ia tak menyangka waktu berlalu begitu cepat hingga tiba hari mengantarkan Jani ke fase baru di kehidupannya.

“Adjani, anak kami yang sholehah dan baik hati, tidak terasa sudah sampai di waktu kami mengantar Jani ke fase kehidupan baru ini,” ujar Alya, dikutip dari laman Instagram @arohali.

“Buat Mama, rasanya baru kemarin Mama mengandung dan melahirkan engkau. 25 tahun terasa seperti a blink of eye, sekarang Jani sudah tumbuh besar menjadi gadis dewasa yang tenang, tekun, pintar, dan sangat membanggakan kami semua,” sambungnya.

Pada kesempatan itu, ia pun mengucapkan permintaan maaf dan mengharapkan yang terbaik untuk putrinya.

“Mama minta maaf bila pernah ada luka dalam hati kamu yang tidak bisa kamu ungkapkan. Semoga kamu bisa berkembang dengan support dan ridho dari suami kamu,” ungkapnya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!