PARENTING
Anak Kurir Berjuang Hadapi Penyakit Langka dengan Tubuh Tak Sempurna
tim berbuatbaik.id | HaiBunda
Selasa, 23 Apr 2024 19:55 WIBSetiap detik, dunia melahirkan kisah-kisah tak terduga. Kita tak bisa memilih orang tua, tetapi dalam perjalanan hidup, apapun yang terjadi adalah yang terbaik. Seperti takdir Lintang (7), seorang anak yang tak memiliki kendali atas nasibnya. Namun, Tuhan memberinya keluarga yang sangat menyayanginya.
Meskipun ia mengalami keterlambatan pertumbuhan, cinta dari Eni dan Bambang, orangtuanya, menjadikannya kuat. Pindah ke Jakarta dari Jambi, mereka rela meninggalkan segalanya demi kesembuhan Lintang. Bambang yang dulunya bekerja di bank, mengambil pekerjaan baru sebagai kurir dan ojol, sementara Eni menjadi guru honorer di PAUD. Semua perubahan itu, dilakukan dengan satu tujuan yakni kesembuhan Lintang.
Perjuangan mereka dimulai saat Lintang lahir dengan kondisi yang membuat dokter ragu akan fisiknya. Lintang lahir tanpa suara tangisan bayi sebagaimana seharusnya. Bahkan dokter menyebutkan kemungkinan hidup Lintang bertahan hanya beberapa hari saja. Lintang harus dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) di Jakarta karena memerlukan perawatan khusus.
Meskipun jauh dari rumah dan dihadapkan pada tantangan medis yang berat, Eni dan Bambang tidak pernah menyerah.
Lintang harus mengandalkan alat khusus, Continuous Positive Airway Pressure (CPAP), untuk membantunya bernapas. Namun, di rumah sakit tempat Lintang lahir di Provinsi Jambi, tidak tersedia fasilitas NICU yang dibutuhkannya. Maka orang tuanya merujuk Lintang ke RSCM Jakarta, tempat ia bisa mendapatkan perawatan yang sesuai dengan kondisinya.
"Kalau kepikiran pindah Jakarta sama sekali tidak ada karena tujuan awal ke Jakarta itu karena anak dirujuk dari provinsi Jambi ke DKI di RSCM terus sampai di sini ada diagnosa yang baru ditemukan, dia kejang demam, awalnya kejang epilepsi, dan itu sudah lulus dengan 5 macam obat kejang waktu itu, dan kata Prof spesialis neurologi dia bisa berlangsung atau berulang sampai usia 13 tahun, makanya kita memutuskan supaya tinggal dekat dengan RSCM" jelas Eni kepada tim berbuatbaik.id.
Lintang didiagnosa mengalami Achondroplasia, suatu kondisi langka yang memengaruhi pertumbuhan tulangnya. Ini menambahkan lapisan baru tantangan dalam perjalanan kesembuhan Lintang. Namun, keluarga ini terus berpegang pada harapan bahwa Lintang akan melewati segala tahap terapi tanpa hambatan.
Lintang mengalami pertumbuhan fisik yang lebih lambat. Menurut keterangan dokter, Lintang berpotensi mengalami kejang dan bahkan ancaman henti napas sampai usia 13 tahun nanti. Kondisi Lintang ini masuk dalam ribuan diagnosa penyakit langka yang ada di dunia. Achondroplasia hanya terjadi pada satu di antara lima belas ribu orang di seluruh dunia. Inilah yang menjadi alasan utama keluarga Bambang dan Eni pindah tempat tinggal.
Kendala demi kendala menghampiri keluarga ini. Bambang, yang berprofesi sebagai kurir, sering kali menghadapi tantangan keuangan. Terkadang, iuran asuransi BPJS Lintang tidak terbayar karena keterbatasan finansial hingga menyebabkan beberapa terapi harus tertunda. Namun, mereka tetap tegar dan berusaha mencari jalan keluar.
Dengan segala kesulitan yang dihadapi, Bambang dan Eni masih merasa beruntung, karena masih memiliki penghasilan untuk membelikan susu khusus bagi Lintang. Namun, tak jarang Bambang dan Eni harus berpuasa, agar penghasilan yang mereka dapatkan bisa mencukupi kebutuhan lainnya.
"Kamu tahu nak, banyak keajaiban yang engkau dapatkan. Seharusnya operasi jantung dan hernia, tetapi tidak jadi. Ada 5 macam obat kejang yang kamu konsumsi karena epilepsi, dan itu pun mampu kamu selesaikan. Satu persatu mampu kamu hadapi dengan semangat. Begitu banyak diagnosa yang kamu miliki, dan ibu belajar arti berjuang serta bertahan darimu nak. guruku sayangku cintaku selalu bertahan tetap tegar" ujar Eni dengan berkaca-kaca.
Kini, bagi Eni dan Bambang, tidak ada kata mundur dan putus asa. Mereka terus berjuang karena ada kebahagiaan Lintang yang harus terus diupayakan bersama. Harapan mereka sederhana, mereka ingin Lintang bisa menjalani segala tahap terapi tanpa hambatan dan kekurangan.
Sahabat baik, kini mereka membutuhkan bantuan kita. Mari bergandengan tangan untuk mendukung perjuangan Lintang dan keluarganya. Setiap sumbangan kamu akan membantu memastikan Lintang mendapatkan perawatan yang ia butuhkan. Mari bersama kita wujudkan harapan dan kesembuhan bagi Lintang. Donasi di berbuatbaik.id, 100% tersalurkan.
(mul/ziz)Simak video di bawah ini, Bun:
Tak Hanya Bunda, Ini 7 Peran Penting Ayah dalam Pengasuhan Anak
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Jafar, Anak Sopir yang Derita Kelainan Usus Langka hingga Tak Bisa BAB Normal
Hadapi Penyakit Tulang Kaca, Anak Guru Honorer Punya Mimpi Jadi Dokter
Lawan Kelainan Langka, Balita Ini Hilang Penglihatan hingga Memori
Tegarnya 3 Anak Buruh Cuci, Derita Penyakit Langka hingga Lemah Tak Berdaya
TERPOPULER
Terpopuler: Potret Liburan Isyana Sarasvati dan Suami Dokter
5 Potret Girl Group Korea VVUP, Kim Member Asal Indonesia Curi Perhatian
5 Potret Terbaru Ashanty Turun 5 Kg Usai Diet IF, Bagian Ini Paling Terlihat Hasilnya
Perilaku Selingkuh Menular, Benarkah? Begini Kata Pakar
25 Contoh Benda Padat dan Sifatnya dalam Kehidupan Sehari-hari
REKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Body Lotion Bayi yang Wanginya Tahan Lama, Aman & Lembapkan Kulit Si Kecil
Nadhifa FitrinaREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Makeup Palette Lengkap untuk Sehari-hari
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Test Pack yang Tersedia di Apotek dan Harganya
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Sabun Bayi untuk Kulit Kering dan Sensitif
Nadhifa FitrinaREKOMENDASI PRODUK
7 Sabun Cuci Muka atau Facial Wash yang Aman untuk Ibu Hamil Berjerawat
Dwi Indah NurcahyaniTERBARU DARI HAIBUNDA
3 Kalimat yang Sering Diucapkan Orang dengan EQ Tinggi saat Kondisi Sulit
5 Potret Girl Group Korea VVUP, Kim Member Asal Indonesia Curi Perhatian
Terpopuler: Potret Liburan Isyana Sarasvati dan Suami Dokter
5 Potret Terbaru Ashanty Turun 5 Kg Usai Diet IF, Bagian Ini Paling Terlihat Hasilnya
25 Contoh Benda Padat dan Sifatnya dalam Kehidupan Sehari-hari
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Ammar Zoni Curhat Sulit Cari Pena di Penjara: Nggak Bisa Susun Pembelaan
-
Beautynesia
Meski Terlihat Malas, 7 Kebiasaan Ini Ternyata Bisa Membuat Produktif
-
Female Daily
Bikin Langsung Fresh, Ada Concealer dan Blush On di Kacamata Ini?
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
David Beckham Pakai Menswear Pertama Karya Victoria di Upacara Gelar Kesatria
-
Mommies Daily
Orang Tua Harus Tahu, Ini Gejala dan Penyebab Mata Malas pada Anak, serta Cara Mengatasinya