PARENTING
Perjuangan Hebat Anak-anak Kaki Gunung Mencari Secercah Asa Pendidikan
tim berbuatbaik.id | HaiBunda
Senin, 29 Jul 2024 18:07 WIBMadrasah Ibtidaiyah (MI) Nurul Huda 02 berdiri pada tahun 2008 di Kampung Gunung Leutik, Desa Kiarasari, Kecamatan Sukajaya, Bogor. Mulai beroperasi tahun 2009 di tengah keterbatasan yang luar biasa. Tanpa listrik hingga tahun 20212 dan tanpa gedung yang layak selama empat tahun pertama, bahkan hanya belajar di halaman rumah beralaskan tikar. Di tahun kelima, sekolah ini akhirnya memiliki satu ruangan yang disekat sekat dan terbagi dalam 3 ruangan dengan hanya delapan bangku untuk 48 siswa. Hingga saat ini MI Nurul Huda 02 adalah satu-satunya Sekolah Dasar di daerah tersebut.
Menurut pengakuan Adi Sejak awal berdiri MI Nurul Huda 02 tidak pernah menerima bantuan dari pemerintah. Latar belakang sebagian besar orang tua siswa adalah buruh, petani bahkan para pelajar juga banyak yang merupakan anak yatim. Untuk membeli seragam siswa, Wahyu Adi Priallira selaku pendiri sekolah, harus mencari seragam layak pakai ke Jakarta sembari membawa foto anak-anak dengan memutari rumah-rumah. Semua dilakukan lantaran keadaan ekonomi keluarga siswa yang memprihatinkan dan sekolah memutuskan untuk tidak memungut biaya sama sekali.
Adi dan para guru di MI Nurul Huda 02 dengan ikhlas gotong royong membeli alat tulis menggunakan gaji honorer mereka yang sangat minim.
"Dalam sebulan hanya bisa membeli 3 sampai 4 spidol, itu juga dipake ganti gantian mba, tapi gapapa demi anak-anak belajar nya jadi paham," Ujar Adi kepada tim berbuatbaik.id
Bangku dan meja yang digunakan di sekolah ini sebagian besar merupakan hasil perbaikan dari bangku dan meja bekas dari sekolah lain, dari 40 bangku bekas dan rusak, sebanyak 12 di antaranya berhasil diperbaiki dan bisa digunakan kembali.
Prasarana sekolah yang sangat minim membuat siswa harus berebut tempat duduk atau menulis di lantai. Selain itu, banyak bangku dan meja yang terdapat paku di dalamnya dan sudah mulai goyang. Namun, hal ini tidak menyurutkan semangat belajar anak-anak, begitu pun buku-buku pelajaran juga sebagian besar berasal dari sumbangan sekolah lain.
MI Nurul Huda tidak hanya fokus pada pendidikan formal, tetapi juga memberikan pendidikan kesenian budaya. Mereka bahkan pernah memenangkan lomba kesenian di tingkat kota dan provinsi. Ada kejadian lucu sekaligus mengharukan ketika anak-anak dibawa ke Jakarta untuk mengikuti lomba, mereka sangat senang melihat gedung-gedung tinggi.
"Ada satu anak yang minta saya cubit ketika ia melihat gedung-gedung dari jendela bis, saya tanya untuk apa? ia jawab untuk buktiin kalau benar-benar melihat gedung seperti di TV" cerita Adi.
Momen seperti ini membuat Adi merasa perjuangannya tidak sia-sia, dan ketika ia mulai merasa lelah Pak Adi teringat semangat anak-anak untuk sekolah yang luar biasa "Masa saya tega untuk ninggalin anak anak" ujarnya.
Dengan segala keterbatasan tersebut, Adi dan para guru tetap berjuang demi masa depan anak-anak. Mereka berharap anak-anak dapat meraih mimpi dan memberikan perubahan positif bagi daerah mereka.
Sekolah MI Nurul Huda adalah bukti nyata keteguhan dan semamgat yang luar biasa dari para guru dan siswa di tengah keterbatasan. Meski menghadapi berbagai tantangan, mereka tetap berjuang demi pendidikan yang layak dan masa depan yang lebih bsik. Perjuangan Pak Adi dan para guru addalah inspirasi bagi kita semua untuk tidak menyerah dalam kondisi apapun. "Kami berjuang untuk membangun sekolah ini, dan kami akan terus bertahan meskipun banyak tantangan," ucap Adi
Mari kita dukung MI Nurul Huda 02 untuk meringankan beban mereka dengan mulai Donasi untuk mereka. Kebaikan kamu sangat berarti untuk menyediakan fasilitas yang lebih memadai dan harapan baru bagi anak-anak. Donasi di berbuatbaik.id, 100% tersalurkan.
(mul/ziz)Simak video di bawah ini, Bun:
Bunda Perlu Tahu! Ini Tujuan, Proses, dan Perawatan Sunat pada Anak Laki-Laki
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Malangnya Rasyid, Sempat Masuk IGD karena Demam dan Sesak
Puji Syukur, Afriliam Mulai Berjalan dan Berat Badannya Naik
Perjuangan Riswan, Kuli Pasir Remaja yang Hidup Jadi Tulang Punggung Keluarga
Dua Bersaudara Berprestasi di Sekolah yang Bersandar pada Kursi Roda
TERPOPULER
7 Artis Ganti Profesi Setelah Pindah ke Luar Negeri, Jadi Perawat hingga Tukang Las
Bersahabat 30 Th, KD Ajak Keluarga Kunjungi Rumah Siti Nurhaliza di Malaysia
Bunda Diet Nasi? Resep Selada Jawa Ini Bikin Kenyang & Bantu Turun 9 Kg!
Charlotte Ramadhan Anak Shahnaz Haque Lulus Kedokteran Hewan IPB, Ini 5 Potretnya
Mau Ajak Anak Liburan ke PRJ 2025, Begini Caranya Naik KRL hingga TransJakarta
REKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Face Mist Terbaik untuk Lembapkan Kulit Wajah
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
5 Pilihan Tas Sekolah Anak TK-SD yang Bagus hingga Awet, Bisa Buat Perempuan & Laki-laki
Firli NabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Cleansing Oil untuk Semua Jenis Kulit dari Berminyak dan Berjerawat
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Slow Cooker Terbaik, Solusi Masak MPASI untuk Bayi
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
Review Main Virtual Sport di VS Thrillix AEON Mall Tanjung Barat, Lengkap dengan Harga Tiket
Firli NabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
Bersahabat 30 Th, KD Ajak Keluarga Kunjungi Rumah Siti Nurhaliza di Malaysia
Langkah Aman Mengatasi Demam Anak di Rumah, Ini yang Harus Dilakukan Orang Tua
4 Cerita Persalinan Bunda Artis, Unik dan Tak Biasa
Mau Ajak Anak Liburan ke PRJ 2025, Begini Caranya Naik KRL hingga TransJakarta
Bunda Diet Nasi? Resep Selada Jawa Ini Bikin Kenyang & Bantu Turun 9 Kg!
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Denny Darko Baca Kedekatan Sarwendah-Giorgio, Ini Hasilnya
-
Beautynesia
Rutinitas Nggak Boring yang Cocok Dilakukan Bareng Pasangan, Dijamin Makin Dekat!
-
Female Daily
Punya Nilai Sustainability, Ini 3 Skincare Lokal yang Cinta Bumi!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Gaya Selvi Ananda Dampingi Suami di Upacara HUT Bhayangkara, Berkebaya Pink
-
Mommies Daily
Istri Sering Menolak Berhubungan Seks? Ini 12 Alasan yang Suami Harus Tahu