Kisah hidup petinju legendaris Mike Tyson menarik perhatian publik. Termasuk kisahnya saat memutuskan untuk memeluk Islam, Bunda.

Melansir dari Republic World, mantan juara dunia kelas berat tersebut pernah dihukum penjara akibat kasus pemerkosaan yang dilakukannya pada mantan kekasihnya, Desiree Washington. Ia dijatuhi hukuman tiga tahun, yakni pada 1992 hingga 1995.

Menurut laporan yang beredar, selama di penjara tersebut, Mike Tyson banyak menunjukkan perubahan kepribadian. Ia menjadi lebih baik dan lebih sabar. Mike Tyson juga disebut belajar Islam hingga memutuskan menjadi mualaf saat menghabiskan waktu di penjara.

Usai masuk Islam, Mike Tyson pun mengubah namanya menjadi Malik Abdul Aziz. Hanya saja, ia terus menggunakan nama 'Mike Tyson' sepanjang karir tinju dan nama Muslimnya tidak pernah digunakan dalam kontes tinju profesional mana pun setelah ia pindah agama.

Kisah soal pindah agama Tyson saat di penjara ini pun sudah lama begitu menjadi sorotan publik. Nah, baru-baru ini, kepada mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti, Mike Tyson meluruskan kebenaran soal hal tersebut. Pria 54 tahun itu menuturkan bahwa sebenarnya ia sudah menjadi Muslim sebelum ia dipenjara.

"Anda menemukan kepercayaan baru saat menjalani hukuman penjara?" tanya Susi Pudjiastuti, dilansir Mola TV, Jumat (2/10/2020).

"Itu tidak benar. Saya sudah menjadi seorang Muslim sebelum masuk penjara," jawab Mike Tyson.

"Jadi, kamu dulu Muslim sebelum kamu dipenjara?" tanya Susi lagi mempertegas.

"Ya," jawab Mike Tyson.

Susi pun kembali bertanya apakah berada di penjara membuat pandangannya berubah tentang Islam. Mike pun menegaskan bahwa kepercayaannya pada Tuhan tak berubah, sekalipun berada di titik terbawah.

"Kepercayaan saya sampai saat ini tidak berubah. Saya percaya apa yang saya percaya. Saya adalah seorang muslim saat ini," tutur Mike Tyson.

Simak juga kiat mengenalkan agama pada anak dalam video ini: