TRENDING
Kisah Ayah Nabi Muhammad SAW Hampir Disembelih karena Nazar
Tim Haibunda | HaiBunda
Rabu, 04 Oct 2023 18:29 WIBApakah Bunda sudah pernah mendengar kisah tentang ayahanda Rasulullah SAW, Abdullah, pernah hampir disembelih oleh ayahnya sendiri atau kakek Rasulullah SAW yang bernama Abdul Muthalib RA? Berikut kisahnya.
Dikutip dari buku Hidup Bersama Rasulullah Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam yang ditulis oleh Daeng Naja, kisah ini berawal dari mimpi Abdul Muthalib RA tentang keberadaan sumur zamzam yang telah lama hilang.
Suatu ketika, diceritakan, sumur zamzam pernah hilang dan tidak bisa ditemukan. Kaum Jurhum-lah yang menguburnya karena tidak mau suku Khuza'ah memanfaatkannya. Hingga tibalah suatu hari. Abdul Muthalib RA bermimpi tentang tempat di mana sumur itu berada.
Setelah mengetahui letaknya, Abdul Muthalib RA pun bergegas ke lokasi untuk mencari dan menggalinya. Ternyata benar di situ keberadaan sumur zamzam yang selama ini hilang. Saat menggali, ia juga menemukan pedang, perisai, baju besi, dan dua pangkal pelana dari emas yang selanjutnya ia pajang di pintu Ka'bah.
Sebagai penemu, Abdul Muthalib RA akhirnya menjadi satu-satunya pengurus sumur zamzam. Ia bertugas untuk menyediakan air bagi para jemaah haji.
Orang-orang mulai tidak suka dan ingin juga mengurusi sumur tersebut. Namun, ketika mereka hendak membantu mengurusi sumur zamzam, Abdul Muthalib RA menolak dan tidak mengizinkannya. Akhirnya orang-orang Quraisy menyeretnya ke pinggiran Syam karena tidak terima dengan penolakan Abdul Muthalib RA.
Di tengah perjalanan mereka kehabisan air. Pada momen itulah hanya Abdul Muthalib RA seorang yang memperoleh air dari Allah SWT dan tidak dengan yang lain. Sejak saat itu, orang-orang Quraisy percaya bahwa Abdul Muthalib RA memang pantas menjadi pengurus sumur zamzam.
Namun tidak lama, kekhawatiran baru mulai muncul. Ia menyadari bahwa dirinya hanya memiliki satu orang anak laki-laki yang bisa membantu dan meneruskan mengurusi sumur tersebut. Lalu bagaimana jika dirinya sudah tidak ada?
Abdul Muthalib RA pun bernazar kepada Allah SWT apabila ia dikaruniai sepuluh orang anak yang bisa ia kerahkan untuk mengurusi sumur zamzam, maka ia akan mengurbankan salah satu anaknya kepada Tuhan di Ka'bah ketika usianya sudah baligh.
TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(som/som)