TRENDING
Sosok Raja Jawa Ini Begitu Dicintai Rakyatnya karena Menolak Hidup Mewah
Pritadanes | HaiBunda
Jumat, 23 Aug 2024 20:50 WIBBunda, ada satu kisah masa lalu terkait Raja (pemimpin) Jawa Mangkunegara VI ketika berkuasa pada 1896. Alih-alih memanfaatkan kekuasaan dan kekayaan untuk kepentingan diri sendiri, Mangkunegara VI membuat berbagai terobosan yang membuatnya dicintai rakyat.
Dia menolak semua kemewahan, pilih hidup sederhana dan pro-rakyat. Simak kisahnya berikut ini yuk.
Awalnya, pria bernama asli Raden Mas Suyitno ini tak menyangka bakal memimpin Pura Kadipaten Mangkunegaraan yang berbasis di Solo. Namun, kakaknya yang meninggal di usia muda mengubah jalan hidupnya.
Dari semula tentara kerajaan berubah menjadi Raja Jawa yang berhak menyandang gelar Mangkunegara VI. Mangkunegaraan memang tak mengadopsi tradisi penerus takhta adalah anak dari raja.
Seperti penguasa sebelumnya, hidup Suyitno sebagai raja diprediksi bakal dibanjiri kenikmatan. Sudah pasti dia kaya raya, sangat dihormati rakyat, dan punya kekuatan besar.
Dia juga bisa melakukan banyak hal untuk kepentingan diri sendiri. Pada sisi lain, Suyitno sadar kondisi kesultanan sudah berbeda pada 1869.
Dia mewarisi segudang masalah dari pemimpin sebelumnya. Bisnis gula terus merugi, sehingga kas kerajaan makin sedikit.
Parahnya, di tengah ancaman kebangkrutan, para keluarga kerajaan tak mengubah gaya hidupnya. Mereka tetap hidup mewah dan boros.
Alhasil, Suyitno melakukan reformasi besar-besaran untuk mematahkan tradisi. Semua dilakukan dari hal sederhana. Secara pribadi dia menolak tunjangan dan memilih hidup sederhana apa adanya.
Sebagaimana diceritakan tim riset dari Mangkunegoro VI: Sang Reformis (2021), pria kelahiran 1 Maret 1867 ini memangkas anggaran biaya hidup para bangsawan dan menyederhanakan berbagai macam pesta.
Dia meminta bangsawan tak lagi mengadakan pesta sendirian, tapi diubah secara massal. Lalu, dia juga mengurangi jumlah pegawai yang tidak kompeten.
Satu hal menarik lain, yakni menghapus feodalisme di kerajaan. Dia menghapus kebiasaan jalan jongkok yang lazim dilakukan di lingkungan Mangkunegaraan untuk menghormati bangsawan dan raja.
Semua itu pada akhirnya membuat kas kerajaan mulai bertambah. Penambahan kas tak dipakai untuk kepentingan pribadi, tapi dialihkan buat rakyat.
Tercatat dia aktif memerikan beasiswa pendidikan dan pendirian sekolah perempuan. Tak hanya itu, dia juga mengizinkan orang Tionghoa mendirikan rumah duka dan memperbolehkan penyebaran agama Kristen.
Sikap Suyitno sebagai penguasa membuat rakyat mencintainya dan menyebutnya sebagai Raja Jawa yang hidup sederhana. Pada sisi lain, para pembenci Suyitno memandangnya sebagai Raja Jawa yang pelit.
Para penulis biografi Mangkunegara VI mengambil contoh, para pembenci ini adalah pejabat Belanda yang ditolak Suyitno dan juga para bangsawan atau orang terdekatnya sendiri.
Mereka yang sejak kecil hidup bergelimang harta merasa dirugikan oleh kebijakan Suyitno karena tak lagi bisa hidup mewah dan menjadi susah. Bahkan, mereka juga tak lagi dihormati sebab sudah setara rakyat biasa.
Pada akhirnya, berbagai tekanan membuat Suyitno tak enak hati dan memutuskan mundur sebagai Raja Jawa. Dia kemudian mengasingkan diri bersama keluarga ke Surabaya sampai meninggal pada 24 Juni 1928.
TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Simak video di bawah ini, Bun:
Hampers 'Mobil' & Serba Oranye, Begini Serunya Pesta Ultah Anak Tasya Farasya
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Putri Tatiana dan Pangeran Nikolaos dari Kerajaan Yunani Bercerai Usai 13 Thn Menikah
Bikin Terenyuh, Alasan Ayahanda Tak Mau Lepas Ventilator Pangeran Arab yang Koma 18 Tahun
Empress Sisi, Ratu Legendaris Nikahi Calon Suami Kakak Sendiri Berakhir Dibunuh
5 Fakta Pangeran Maroko, Remaja Terkaya di Dunia Punya Jet di Usia 19 Tahun
TERPOPULER
7 Artis Perempuan Indonesia Berprestasi di Bidang Akademik, Sekolah hingga S3
Benarkah Minuman Isotonik Bisa Memicu Kontraksi Jelang Persalinan?
12 Cara Baru Mendiagnosis dan Mengobati Kanker, Termasuk Payudara
10 Resep Masakan untuk Anak 2 Tahun yang Susah Makan
11 Penyebab Telat Haid Selain Hamil, Perhatikan Kenaikan Berat Badan Bun
REKOMENDASI PRODUK
10 Susu Penambah Nafsu Makan Anak untuk Mengoptimalkan Berat Badan
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Parfum untuk Ibu Hamil yang Aman Digunakan
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Body Lotion Bayi yang Wanginya Tahan Lama, Aman & Lembapkan Kulit Si Kecil
Nadhifa FitrinaREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Makeup Palette Lengkap untuk Sehari-hari
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Test Pack yang Tersedia di Apotek dan Harganya
Dwi Indah NurcahyaniTERBARU DARI HAIBUNDA
73 Lagu Rohani Kristen Terbaik dan Terpopuler, Penyembahan & Pujian Syukur
Putri Isnari Tak Alami Ngidam di Kehamilan Pertama tapi Jadi Sensitif & Mood Swing
Menkes Berencana Ubah Rujukan BPJS dari Faskes Bisa Langsung ke RS Tipe A
30 Inspirasi Nama Anak Sulung Laki-laki dari Artis Indonesia dan Artinya
Benarkah Minuman Isotonik Bisa Memicu Kontraksi Jelang Persalinan?
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
7 Jenis Sertifikat Tanah di Indonesia, Lengkap dengan Arti dan Pemegang Haknya
-
Beautynesia
24 Perusahaan Terpapar Radioaktif di Cikande: Ini Awal Mula Temuan hingga Dampaknya
-
Female Daily
Cynthia Erivo Mengundang Penggemar Wicked untuk Menemukan Keajaiban Elphaba’s Retreat!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Anak Perempuan Mariah Carey Komentar Soal Punya 11 Saudara Jadi Sorotan
-
Mommies Daily
Surat untuk Menantu Perempuanku di Masa Depan