KEHAMILAN
Serba-serbi Kram Perut di Masa Awal Kehamilan, Bunda Perlu Tahu
Amelia Sewaka | HaiBunda
Rabu, 13 Feb 2019 14:34 WIBKram selama kehamilan sering dianggap menakutkan. Tapi, sebenarnya itu merupakan gejala umum pada semua trimester.
Menurut Holly Puritz, M.D., direktur medis Grup Rumah Sakit Sentara Lee di Norfolk, Virginia, sebagian besar kram tidak berbahaya. Sebenarnya, kram adalah respons rahim terhadap apa saja yang terjadi padanya.
"Rahim adalah otot. Satu-satunya hal yang otot tahu bagaimana melakukan komunikasi adalah berkontraksi, dan kontraksi memang terasa seperti kram," kata Puritz dilansir Parents.
Meski kram perut di awal kehamilan cukup umum dan tak banyak dikhawatirkan, ada baiknya ibu hamil (bumil) tetap membicarakan kram tersebut pada bidan atau dokter yang bersangkutan. Nah, berikut panduan tentang kram perut di awal kehamilan dikutip dari Bounty, untuk informasi Bunda.
1. Penyebab kram di awal kehamilan
- Beberapa wanita mengalami kram dengan sedikit perdarahan saat embrio 'menanamkan' dirinya ke dinding rahim. Hal ini sama seperti dimulainya menstruasi.
- Bumil juga akan mengalami kram saat rahim mulai berubah bentuk dan siap untuk menampung bayi.
- Sebagian wanita mengalami kram ketika mereka orgasme saat berhubungan seksual. Ini bisa membahayakan dan perlu konsultasi dokter.
- Sekitar usia kehamilan 12 minggu, banyak wanita merasakan nyeri kuat di pangkal paha. Sebenarnya, ini hanya ligamen yang mendukung peregangan rahim saat tumbuh.
Menurut DR. Med. Dr. Calvin Tjong, Sp.OG, seperti dilansir detikcom, rasa nyeri pada perut, terutama perut bagian bawah biasanya disebabkan oleh:
- Infeksi saluran kencing
- Kontraksi pada rahim seperti mau melahirkan. Biasanya akibat stres fisik atau psikis yang berlebihan.
- Sembelit. Ini cukup sering terjadi pada ibu hamil karena kadar hormon progesteron yang tinggi dalam darah.
2. Rasa kram perut di awal kehamilan?
Kram perut terasa serupa dengan berbagai nyeri dan kram lain. Ibu hamil mungkin mengalami sakit seperti mulas atau nyeri haid di awal kehamilan.
"Pertumbuhan rahim yang cepat dalam dua trimester pertama kehamilan juga dapat menyebabkan kram. Plus, perubahan kadar hormon dapat menyebabkan peningkatan gas, kembung, dan sembelit. Mayoritas kehamilan akan mengalami kram ringan selama enam minggu pertama," kata Chad Klauser, M.D., asisten klinis profesor kebidanan dan kandungan di Fakultas Kedokteran Mount Sinai School of Medicine di New York City.
3. Penanganan
- Bersantai dengan mandi air hangat.
- Lakukan olahraga ringan, seperti berjalan atau berenang.
- Minta pasangan untuk menggosok punggung bawah ibu hamil dengan lembut.
"Coba mandi air hangat, lakukan peregangan dan istirahat sepanjang hari. Apalagi jika kramnya lebih buruk setelah lama ibu berasa dalam satu posisi," kata Puritz.
4. Kapan harus ke dokter?
- Ketika terjadi enam atau lebih kontraksi dalam satu jam. Sebab, ini bisa jadi tanda persalinan prematur.
- Pusing, sakit kepala ringan, atau perdarahan yang menyertai kram (terutama jika belum memastikan kehamilan dengan USG). Ini bisa jadi tanda kehamilan ektopik. Perdarahan juga bisa merupakan gejala keguguran atau plasenta previa, suatu kondisi di mana plasenta menutupi serviks.
- Keputihan berwarna merah muda adalah tanda serius persalinan prematur.
- Memiliki riwayat persalinan prematur, kehamilan ektopik, atau telah didiagnosis dengan serviks yang memendek.
- Nyeri punggung atau perut yang hebat hingga mual, muntah, dan atau demam. Kram punggung dan atau rasa sakit di daerah perut bisa menjadi gejala radang usus buntu, batu ginjal, atau penyakit kandung empedu.
- Rasa sakit tidak membaik seiring waktu atau dengan perubahan posisi fisik ibu hamil.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
3 Penyebab Perut Sakit Saat Hamil, Waspada Salah Satunya Karena Kematian Janin
Bunda, Kenali Yuk Penyebab Kram Perut di Tiap Trimester Kehamilan
Penyebab dan Cara Mengatasi Kram Perut di Awal Kehamilan
Perihal Sakit Kepala di Awal Kehamilan, Bunda Perlu Tahu
TERPOPULER
KPR Lunas, Andhara Early Gunting Semua Kartu Kredit agar Tak Lagi Berutang dan Hindari Riba
Pesona Moka Fang Istri Aaron Kwok Setelah Melahirkan Anak Ketiga, Tunai Pujian Bun
Kompak Banget, Potret Nikita Willy dan Nona Willy Liburan Bareng Suami dan Anak ke Jepang
Mengenal Protein Energy Ratio dan Pentingnya untuk Tumbuh Kembang Anak
Pindah ke Australia, Begini Persiapan Indra Bekti dan Aldila Jelita
REKOMENDASI PRODUK
10 Susu Penambah Nafsu Makan Anak untuk Mengoptimalkan Berat Badan
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Parfum untuk Ibu Hamil yang Aman Digunakan
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Body Lotion Bayi yang Wanginya Tahan Lama, Aman & Lembapkan Kulit Si Kecil
Nadhifa FitrinaREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Makeup Palette Lengkap untuk Sehari-hari
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Test Pack yang Tersedia di Apotek dan Harganya
Dwi Indah NurcahyaniTERBARU DARI HAIBUNDA
73 Lagu Rohani Kristen Terbaik dan Terpopuler, Penyembahan & Pujian Syukur
Kompak Banget, Potret Nikita Willy dan Nona Willy Liburan Bareng Suami dan Anak ke Jepang
Mengenal Protein Energy Ratio dan Pentingnya untuk Tumbuh Kembang Anak
Pesona Moka Fang Istri Aaron Kwok Setelah Melahirkan Anak Ketiga, Tunai Pujian Bun
7 Cara Menghadapi Mertua Egois yang Selalu Memaksakan Kehendak
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Atalia Praratya Tak Kuasa Tahan Tangis Curhat Diterpa Badai Ujian Hidup
-
Beautynesia
5 Tanda Rumah yang Dapat Tunjukkan Penghuninya Dilanda Stres
-
Female Daily
Dreamgirls The Musical oleh Glitz Production Hadirkan Sentuhan Pesona Broadway di Jakarta
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Potret Cantik 'Dewi eSports' yang Curi Perhatian di Acara LoL Worlds 2025
-
Mommies Daily
Kenalan dengan Gaya Bercinta Sagitarius, Penuh Petualangan dan Seru!