Jakarta -
Evi Masamba harus menjalani operasi usus buntu saat hamil lima bulan. Diceritakan penyanyi asal Sulawesi itu, dia merasakan sakit perut luar biasa hingga memutuskan untuk menjalani operasi.
Diceritakan Evi Masamba, perutnya seperti ditusuk-tusuk hingga tembus ke bagian belakang. Bahkan sampai menyebabkan kakinya kram, Bun. Duh, terbayang ya gimana sakit yang dirasakan Evi.
"Ketika hamil baru ketahuan usus buntu, mau enggak mau harus operasi. Sudah sakit banget dan kata dokter sudah mau pecah jadi takut. Awalnya sakit banget kayak tembus depan ke belakang. Kayak ditusuk apa gitu, kaki kram," ungkap Evi dilansir
InsertLive.
Tak kuat menahan sakit, Evi sampai dilarikan ke rumah sakit pukul 02.30, Bun. Tak hanya sekali karena Evi merasakan sakit tersebut saat bekerja di luar kota. Sesampainya di Jakarta, Evi langsung dibawa ke rumah sakit dan menjalani operasi pada sore harinya.
Menurut dokter yang menanganinya, hobi makan pedas menjadi pemicu usus buntu yang dialami Evi. Memang, diakui Evi dirinya senang sekali makan cabai sejak kecil. Dia pun tak menyangka jika efeknya akan terasa saat hamil muda.
"Kata dokter terlalu banyak makan cabai. Evi suka makan lombok, orang Makassar suka makan pedas dari kecil sampai sekarang suka makan cabai. Kadang cabai dimakan
bulet-bulet. Mungkin
ngaruh ke ususnya, untungnya usus kecil. Rasanya deg-degan karena dalam keadaan hamil, takut, hamil masih muda gini. Dokter juga yang ditakutkan anaknya, biusnya. Alhamdulillah lancar," ujarnya melanjutkan.
Foto: Instagram Evi Masamba |
Untungnya, kini Evi dan bayi di dalam kandungannya baik-baik saja. Menurut Evi, sang anak di dalam kandungan sudah bisa bergerak-gerak. Sebagai calon ibu, Evi merasakan kebahagian luar biasa saat bisa merasakan gerakan janinnya.
Usus buntu memang bisa menyerang siapa saja, termasuk ibu hamil seperti Evi Masamba. Menurut dr.Hari Nugroho Sp.OG dari RSUD Dr Soetomo Surabaya, usus buntu yang sudah meradang dan tidak segera diatasi dapat menyebabkan kerusakan pada dinding usus. Akibatnya, bisa membuat usus berlubang, Bun.
"Akibatnya akan terjadi peritonitis dan akhirnya kuman-kuman tadi masuk ke seluruh tubuh hingga dikatakan keadaan sepsis. Keadaan ini justru jauh lebih berbahaya baik untuk ibu maupun anak," terang Hari dikutip dari
detikcom.
Melansir
Very Well Family, ada 1 dari 1.500 wanita menjalani operasi usus buntu saat
hamil. Salah satu masalah usus buntu terbesar selama kehamilan biasanya terkait dengan perubahan fisik saat hamil. Lebih mudah untuk mendiagnosis usus buntu pada trimester pertama dan kedua kehamilan.
Pada awal kehamilan, kemungkinan Bunda akan dianjurkan untuk melakukan laparoskopi untuk operasi. Laparoskopi adalah tindakan untuk melihat kondisi di dalam perut tanpa melakukan pembedahan besar.
Pada saat pemulihan, Bunda dilarang untuk mengangkat beban berat. Selain itu, harus mengonsumsi makanan bergizi dan kontrol ke dokter sesuai waktu yang telah diatur.
Saksikan langsung penuturan Evi Masamba seusai operasi usus buntu lewat video di bawah ini yuk, Bun.
[Gambas:Video 20detik]
(rap/rdn)