HaiBunda

KEHAMILAN

Cara Meningkatkan Hormon Endorfin saat Hamil agar Bunda Happy dan Bebas Stres

Melly Febrida   |   HaiBunda

Sabtu, 11 Oct 2025 17:10 WIB
Cara Meningkatkan Hormon Endorfin saat Hamil agar Bunda Happy dan Bebas Stres/Foto: Getty Images/iStockphoto/skynesher
Jakarta -

Endorfin yang dikenal sebagai morfin di dalam diri sendiri dapat membantu ibu hamil merasa happy dan bebas stres. Yuk intip cara untuk meningkatkan hormon endorfin saat hamil, Bunda.

Kehamilan membuat tubuh mengalami perubahan hormon secara besar-besaran. Misalnya saja hormon stres kortisol dapat meningkat. Nah, endorfin bisa berperan sebagai buffer alami sehingga dapat menjaga keseimbangan mood ibu hamil.

Apa itu endorfin?

Endorfin adalah zat kimia (hormon) yang dilepaskan tubuh ketika merasakan sakit atau stres. Melansir ClevelandClinic, endorfin dilepaskan selama aktivitas yang menyenangkan seperti berolahraga, pijat, makan, dan berhubungan seks. Endorfin membantu meredakan nyeri, mengurangi stres, dan meningkatkan rasa sejahtera.


Endorfin berasal dari kata 'endogen' yang berarti di dalam tubuh, dan morfin yang merupakan pereda nyeri opiat. Jika digabungkan, artinya endorfin adalah pereda nyeri alami. Endorfin adalah zat kimia yang memberikan rasa nyaman karena dapat membuat seseorang merasa lebih baik dan menempatkan diri dalam kondisi pikiran yang positif.

Endorfin diproduksi di kelenjar pituitari dan hipotalamus, keduanya terletak di otak. Jadi, endorfin ini sejenis neurotransmiter, atau pembawa pesan dalam tubuh. Endorfin menempel pada pusat penghargaan otak Anda (reseptor opioid) dan membawa sinyal ke seluruh sistem saraf.

Cara meningkatkan hormon endorfin saat hamil

Ibu hamil akan mengalami berbagai emosi selama kehamilan, namun bukan berarti ibu hamil harus berhenti berusaha untuk merasa bahagia. 

Salah satu cara termudah untuk meningkatkan endorfin yakni dengan berolahraga. Semakin sering orang berolahraga maka semakin banyak endorfin yang diproduksi tubuh. Bagaimana dengan ibu hamil, seperti apa cara meningkatkan hormon endorfin?

Berikut sepuluh tips untuk membantu ibu hamil merasa rileks melansir laman Tommy's:

1. Luangkan waktu untuk diri sendiri setiap hari

Ibu hamil dapat melakukan sesuatu yang disukainya dan hanya untuk diri sendiri. Bersantailah dengan mendengar musik, memejamkan mata, memijat perut dengan lembut, serta melakukan apapun yang membuat Bunda merasa damai. Jika ibu hamil kesulitan menenangkan pikiran, cobalah mindfulness atau meditasi. 

2. Berbicara dengan orang yang dipercaya

Bunda dapat meluapkan isi hati dan membicarakan kekhawatiran yang dirasakan dengan teman dekat, anggota keluarga, atau bahkan rekan kerja yang tepercaya dapat membuat perbedaan besar. Ceritakan tentang perasaan Bunda kepada mereka.

3. Keluar dan berolahraga setiap hari

Berolahraga melepaskan endorfin yang akan meningkatkan suasana hati. Bunda tidak harus mengikuti kelas kebugaran atau pergi ke pusat kebugaran. Cobalah untuk menjadikan aktivitas fisik sebagai bagian dari hidup. Cobalah berjalan-jalan atau melakukan beberapa latihan di kantor. Ini dapat mengurangi stres dan juga baik untuk bayi yang belum lahir.

4. Istirahatlah saat membutuhkannya

Ketika lelah maka Bunda akan sulit merasa ceria. Jadi pastikan untuk meluangkan waktu beristirahat jika memungkinkan.hat jika memungkinkan.

5. Mintalah bantuan praktis dari keluarga atau teman

Mintalah bantuan kepada keluarga atau teman untuk memasak makanan, membantu berbelanja, atau menjaga anak-anak yang lain. Keluarga dan teman yang mendukung umumnya mau ikut membantu.

6. Sadarilah semaksimal mungkin apa yang bisa dilakukan

Belajarlah untuk mengatakan tidak meski itu sulit. Tapi ibu hamil benar-benar perlu menjaga diri. Orang-orang di sekitar Bunda akan mengerti mengapa Bunda mengatakan tidak.

7. Makan dengan baik

Pola makan yang seimbang dan bervariasi akan menjaga tubuh tetap sehat dan membantu pertumbuhan bayi. Cari tahu lebih lanjut tentang pola makan yang baik selama kehamilan di sini.

8. Dapatkan informasi

Jika merasa khawatir, bicaralah dengan bidan atau dokter tentang pilihan tersedia

9. Temui ibu hamil atau orang tua baru lainnya di kelompok lokal atau forum online

Tanyakan kepada bidan atau pusat anak tentang apa saja yang tersedia di dekat tempat tinggal. Berbagi perasaan dengan orang lain yang mengalami hal serupa dapat membantu merasa tidak sendirian.

10. Jangan pura-pura bergembira

Mungkin semua ibu hamil dan ibu yang akan melahirkan tampak bahagia dan selalu mampu mengatasinya, tetapi mereka semua akan menghadapi tantangan. Merasa sedih selama kehamilan atau setelah melahirkan bukanlah hal yang aneh, tetapi banyak orang menyembunyikan perasaan mereka yang sebenarnya, terutama di depan umum. 

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

Simak video di bawah ini, Bun:

Jangan Sampai Keliru, Ini 7 Perbedaan Ciri Hamil & Menopause

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Potret Kehidupan Stephanie Poetri Setelah Menikah, Terbaru Jalan-Jalan ke Shanghai

Mom's Life Ratih Wulan Pinandu & Annisa Karnesyia

Momen Kedekatan Almira Yudhoyono dan Pancasakti Sejak Kecil, Sepupu Rasa Kakak Adik

Parenting Amira Salsabila

5 Destinasi Wisata Hidden Gem di Dunia Tahun 2025

Mom's Life Amira Salsabila

30 Soal Matematika Kelas 1 SD Penjumlahan dan Pengurangan Beserta Kunci Jawabannya

Parenting Annisya Asri Diarta

5 Menu Sarapan Naka Anak Indah Pertamasari Selalu Lahap Makan, Ada Ubi Cilembu

Parenting Nadhifa Fitrina

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Potret Kehidupan Stephanie Poetri Setelah Menikah, Terbaru Jalan-Jalan ke Shanghai

5 Destinasi Wisata Hidden Gem di Dunia Tahun 2025

30 Soal Matematika Kelas 1 SD Penjumlahan dan Pengurangan Beserta Kunci Jawabannya

Momen Kedekatan Almira Yudhoyono dan Pancasakti Sejak Kecil, Sepupu Rasa Kakak Adik

20 Jenis Tanaman Hias Depan Rumah Pembawa Rezeki, Keberuntungan, hingga Kekayaan

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK