MENYUSUI
Fakta di Balik 5 Mitos Menyusui yang Sering Beredar
Radian Nyi Sukmasari | HaiBunda
Minggu, 23 Sep 2018 10:45 WIBDi masyarakat, bukan nggak mungkin kita sering mendengar mitos menyusui. Misalnya nih, Bun, ibu menyusui nggak boleh makan ini itu karena nanti ASI-nya bakal begini begitu. Hmm, padahal belum tentu seperti itu kan?
Baca juga: 6 Penyebab Puting Terasa Gatal Saat Menyusui |
Dr Yoga Devaera SpA(K) mengatakan, di zaman modern masih banyak orang yang percaya dengan mitos atau 'kata orang dulu' padahal belum tentu semuanya benar. Sekarang, informasi mudah didapat lewat internet. Menurut dr Yoga, saat orang tua mendapat nasihat dari orang lain, aktiflah mengonfirmasi dan mencari info yang benar.
"Percayai sumber informasi kredibel seperti dokter, organisasi terpercaya atau situs parenting, bukan hanya blog post atau unggahan media sosial tanpa sumber yang jelas," pesan dr Yoga dalam keterangan tertulis Philips Avent kepada HaiBunda.
Diungkapkan dr Yoga, ini dia lima mitos menyusui yang masih sering beredar dan fakta di baliknya.
1. Ibu Menyusui Cuma Boleh Makan Makanan Hambar
"Bahkan, ada keuntungan tersendiri dari ibu yang tidak terlalu banyak pantangan makan ketika menyusui. Selain membuat ibu senang karena bisa makan beragam makanan dan mengurangi stres sehingga produksi ASI lebih lancar, si kecil nantinya tidak akan tumbuh menjadi anak yang pilih-pilih makanan. Ini karena mereka sudah dikenalkan berbagai rasa," tutur dr Yoga.
2. Ibu Harus Berhenti Menyusui Sementara Saat Sakit
dr Yoga menekankan nggak menyusui selama sakit bukan berarti bayi tidak akan tertular penyakit ibu. Di saat ibu menyadari kondisinya nggak sehat, si kecil kemungkinan sudah mulai terpapar virus atau bakteri penyebab infeksi. Justru, menyusui ketika Bunda sedang sakit akan memberi antibodi yang akan menjaga bayi tetap sehat.
3. Setelah Kembali Bekerja, Ibu Harus Menyapih Bayi
Tentunya hal ini tidak benar, Bun. Jika sudah berkomitmen memerah ASI, ibu tetap bisa memberi ASI untuk si kecil kok. Terlebih, ibu bisa memerah ASI 2-3 jam sekali saat bekerja. Kemudian, usahakan menyusui si kecil di pagi hari sebelum berangkat kerja dan di malam hari. Ini akan menjaga produksi ASI. Jangan lupa untuk mulai menabung ASI sebelum cuti selesai ya. Jadi, ibu harus menyapih si kecil setelah kembali bekerja hanya mitos menyusui ya, Bun.
4. MPASI Harus Terdiri dari Banyak Buah dan Sayur Saja
Selain karbohidrat bayi juga butuh tambahan protein dan terutama zat besi dari makanannya saat umur 6 bulan ke atas. Zat besi sangat penting untuk kecerdasan si kecil. Nah, zat besi pada sayuran hijau cenderung lebih sulit diserap ketimbang zat besi dalam daging merah.
"Kalau cuma dikasih buah dan tim sayur, anak bisa kekurangan zat besi dan protein. Bunda nggak perlu khawatir, di usia 6 bulan saluran cerna bayi sudah siap mencerna sumber protein hewani. Jadi, pastikan Makanan Pendamping ASI (MPASI) mengandung sumber protein hewani dan sumber zat besi seperti daging merah atau hati ayam," kata dr Yoga.
5. Bayi Usia 6 Bulan ke Atas Perlu Tambahan Susu Lain
"Salah satu pasien saya pernah bertanya apa benar setelah usia 6 bulan, bayi butuh tambahan jenis susu lain. Ini nggak benar. Memang setelah usia 6 bulan bayi memerlukan tambahan energi, protein dan terutama zat besi karena ASI saja tidak mencukupi. Yang harus diberikan setelah usia bayi 6 bulan adalah makanan padat atau MPASI yang mengandung zat yang dibutuhkan tadi. Pengenalan tekstur makanan padat juga diperlukan sehingga keterampilan makan bayi terasah," papar dr Yoga.
Mitos menyusui lain apa lagi yang masih sering Bunda dengar?
(rdn/rdn)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
7 Persiapan Puasa Ibu Menyusui, Boleh Persiapkan Suplemen Bun
3 Cara agar Si Kakak Tetap Anteng saat Bunda Menyusui Si Kecil
6 Manfaat Menyusui, Salah Satunya Cegah Depresi Usai Melahirkan Bun
Tips Agar Bunda Selalu Fit Selama Menyusui
TERPOPULER
Kompak Banget, Potret Nikita Willy dan Nona Willy Liburan Bareng Suami dan Anak ke Jepang
KPR Lunas, Andhara Early Gunting Semua Kartu Kredit agar Tak Lagi Berutang dan Hindari Riba
Pesona Moka Fang Istri Aaron Kwok Setelah Melahirkan Anak Ketiga, Tunai Pujian Bun
Mengenal Protein Energy Ratio dan Pentingnya untuk Tumbuh Kembang Anak
Pindah ke Australia, Begini Persiapan Indra Bekti dan Aldila Jelita
REKOMENDASI PRODUK
10 Susu Penambah Nafsu Makan Anak untuk Mengoptimalkan Berat Badan
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Parfum untuk Ibu Hamil yang Aman Digunakan
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Body Lotion Bayi yang Wanginya Tahan Lama, Aman & Lembapkan Kulit Si Kecil
Nadhifa FitrinaREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Makeup Palette Lengkap untuk Sehari-hari
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Test Pack yang Tersedia di Apotek dan Harganya
Dwi Indah NurcahyaniTERBARU DARI HAIBUNDA
73 Lagu Rohani Kristen Terbaik dan Terpopuler, Penyembahan & Pujian Syukur
Kompak Banget, Potret Nikita Willy dan Nona Willy Liburan Bareng Suami dan Anak ke Jepang
Mengenal Protein Energy Ratio dan Pentingnya untuk Tumbuh Kembang Anak
Pesona Moka Fang Istri Aaron Kwok Setelah Melahirkan Anak Ketiga, Tunai Pujian Bun
7 Cara Menghadapi Mertua Egois yang Selalu Memaksakan Kehendak
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Atalia Praratya Tak Kuasa Tahan Tangis Curhat Diterpa Badai Ujian Hidup
-
Beautynesia
5 Tanda Rumah yang Dapat Tunjukkan Penghuninya Dilanda Stres
-
Female Daily
Dreamgirls The Musical oleh Glitz Production Hadirkan Sentuhan Pesona Broadway di Jakarta
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Potret Cantik 'Dewi eSports' yang Curi Perhatian di Acara LoL Worlds 2025
-
Mommies Daily
Kenalan dengan Gaya Bercinta Sagitarius, Penuh Petualangan dan Seru!