MENYUSUI
Plus Minus Pompa ASI Elektrik dan Manual, Perlukah Miliki Keduanya?
Dwi Indah Nurcahyani | HaiBunda
Minggu, 25 Aug 2024 07:50 WIBSetiap jenis pompa ASI memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Cari tahu yuk, plus minus pompa ASI elektrik dan manual. Apakah busui perlu miliki keduanya?
Para ibu memiliki banyak hal yang harus dihadapi saat membesarkan Si Kecil. Proses tersebut pun penuh dengan tantangan yang membutuhkan dukungan emosional dan mental dari keluarga dan penggunaan produk yang memudahkan proses tersebut, salah satunya pompa ASI.
Memanfaatkan pompa ASI
Ibu yang memiliki komitmen di tempat kerja atau menghadapi masalah dalam menyusui anak karena masalah saat menyusui atau ketidakmampuan bayi memberikan tekanan yang memadai. Untuk itu, memanfaatkan pompa ASI sebaik-baiknya sehingga bayi tidak kehilangan manfaat ASI di hari-hari awal menjadi solusinya.
Dulu, pompa ASI tidak banyak dipertimbangkan karena ibu dinilai buruk dalam memompa dan menyimpan ASI. Namun, seiring perkembangan zaman, produk pompa ASI sudah banyak diterima masyarakat karena tidak diragukan lagi fungsionalnya dan memungkinkan ibu untuk mengatur jadwal menyusui tanpa khawatir.
Menggunakan pompa ASI merupakan keputusan yang dibuat ibu untuk kebaikan anak-anak mereka, karena ASI sangat penting dan memastikan perkembangan terbaik bayi, seperti dikutip dari laman Rforrabbit.
Penggunaan pompa ASI elektrik
Pompa ASI elektrik masa kini yang ditawarkan oleh merek ternama bebas BPA dan dilengkapi dengan fitur-fitur terbaru seperti mode hisap dengan pijatan lembut untuk meminimalkan rasa tidak nyaman dan memastikan aliran ASI yang konsisten. Pompa elektrik dapat diisi ulang dan dapat digunakan beberapa kali dengan sekali pengisian daya, sehingga ideal untuk memompa bahkan saat bepergian.
Bunda dapat memilih level, bersantai saat pompa bekerja dengan saksama, dan menikmati aktivitas rekreasi seperti mendengarkan musik, membaca, dan banyak lagi.
Fitur lain yang dimiliki pompa ini adalah antialiran balik, yang mencegah ASI mengalir kembali ke motor, memastikan Bunda menggunakan produk ini dalam waktu lama tanpa kerepotan, dan berbagai kemudahan lainnya. Beberapa pompa terbaik juga dilengkapi bantalan gel silika yang sangat lembut yang tidak memengaruhi kulit sensitif.
Dengan pompa elektrik terbaik di kelasnya, Bunda dapat langsung menyimpan botol di lemari es untuk mengawetkannya lebih lama dan memastikan pasokan ASI tanpa gangguan bagi si kecil. Jadi, saat Bunda berinvestasi pada pompa ASI elektrik berkualitas baik, Bunda terjamin akan efisiensi dan kenyamanan terbaik sehingga memerah ASI menjadi proses yang mudah dan nyaman, bahkan bagi ibu baru yang ingin memberikan perawatan terbaik bagi malaikat kecil mereka.
Para ahli menyarankan penggunaan pompa elektrik dalam kasus bila bayi tidak dapat menyusu dengan benar dan memberikan tekanan hisap, yang menyebabkan aliran ASI tidak merata atau tidak ada, sehingga Si Kecil tetap lapar bahkan setelah sesi menyusu yang lama.
Penggunaan pompa elektrik sangat melegakan bagi para ibu karena ini memberi mereka waktu untuk bersantai sementara anggota keluarga lainnya dapat menggunakan botol untuk memberi makan anak sesuai kebutuhan. Oleh karena itu, Bunda dapat mempertimbangkan produk bayi yang revolusioner ini dan menjadikan pengasuhan anak sebagai pengalaman yang luar biasa.
Penggunaan pompa ASI manual
Pompa ASI manual memiliki fungsi yang sama dengan pompa elektrik untuk memerah ASI, tetapi memerlukan tenaga karena ibu harus terus-menerus mengoperasikan tuas agar dapat memompa.
Pompa ASI bermerek terkenal menawarkan mode anti-aliran balik dan mode hisap, dan keuntungan yang terkait dengannya adalah ibu yang ingin menghabiskan lebih sedikit dapat mempertimbangkan untuk membeli pompa ini. Selain itu, pompa ini tidak perlu diisi daya, sehingga mudah dibawa.
Pompa ASI manual merupakan alternatif yang lebih baik bagi ibu yang ingin memerah ASI sesekali dan ingin memiliki kendali penuh atas proses tersebut dengan harga yang lebih rendah jika dibandingkan dengan pompa elektrik. Memang, pompa ini membutuhkan lebih banyak tenaga dan waktu, tetapi juga meminimalkan ketergantungan pada pengisian daya baterai, yang menjadikannya pilihan yang mudah.
Pompa ASI elektrik vs manual
Ada berbagai fitur penting dari setiap jenis pompa ASI baik itu elektrik ataupun manual. Jadi, sebelum memilih salah satu di antaranya ataupun keduanya, penting untuk mempertimbangkan beberapa poin berikut:
1. Biaya dan keterjangkauan
Ada beberapa merek pompa ASI di pasaran, tetapi Bunda perlu mempertimbangkan merek, fitur, dan efektivitasnya daripada memilih versi yang lebih murah untuk menghemat uang, karena pompa tersebut mungkin tidak memenuhi harapan dalam jangka panjang. Jadi, selalu andalkan merek bayi yang memiliki reputasi baik dan pilih opsi elektrik atau manual sesuai anggaran.
Berbicara soal biaya, pompa manual harganya lebih murah, tetapi bersiaplah untuk meluangkan waktu dan tenaga jika Bunda membelinya. Di sisi lain, pompa elektrik dirancang untuk memberi Bunda pengalaman bebas genggam dan efisien, tetapi Bunda mungkin harus mengeluarkan uang ekstra untuk pompa ini.
2. Sumber daya
Penggunaan pompa manual memerlukan tenaga dan Bunda perlu terus-menerus menggunakan tuas agar perangkat bekerja, yang berarti Bunda tidak memiliki sumber daya lain untuk membuatnya bekerja. Ini cocok untuk ibu yang sering bepergian dan ingin memerah ASI untuk bayi saat bepergian.
Di sisi lain, pompa elektrik dilengkapi dengan pilihan baterai lithium yang dapat diisi ulang. Jadi, Bunda harus memastikan baterai terisi daya sebelum digunakan, terutama saat bepergian karena mencari pilihan baterai isi ulang bisa jadi sulit.
3. Waktu memerah
Jika Bunda memilih pompa elektrik, Bunda dapat menghemat waktu karena pompa ini memungkinkan pemompaan ganda dalam satu kali penggunaan, dan Bunda tidak perlu mengganggu prosesnya. Ini berarti jumlah ASI yang diperah lebih banyak, sehingga bayi dapat menyusu tanpa masalah.
Jumlah ASI yang diperah dengan pompa manual bergantung pada kecepatan dan tekanan yang Bunda berikan. Hal ini, tidak diragukan lagi, memungkinkan Bunda untuk mengendalikan daya isap, sehingga tetap halus dan nyaman.
4. Kemampuan memompa ganda
Jika efisiensi menjadi prioritas, pertimbangkan pompa yang memungkinkan pemompaan ganda yang menawarkan fasilitas memerah susu dari kedua payudara secara bersamaan seperti dikutip dari laman Sanraimed.
5. Efisiensi dan Efektivitas
Pompa ASI berkualitas tinggi dirancang untuk meniru pola isapan bayi secara efisien. Ini membantu dalam mengeluarkan ASI secara efektif dan menjaga pasokan ASI ibu. Isapannya harus lembut namun cukup kuat untuk mengeluarkan ASI dengan nyaman.
Nah, di luar itu, semua, apa pun pilihan pompa ASI yang Bunda tetapkan, dengan pilihan pompa ASI yang tepat, Bunda akan menikmati pengalaman memerah ASI terbaik dan tetap puas dengan kebaikan yang akan diterima Si Kecil untuk pertumbuhan dan perkembangannya.
Satu-satunya hal yang perlu Bunda pastikan dalam proses ini adalah menyimpan ASI yang diperah di lemari es pada suhu yang tepat sehingga tetap sesuai untuk diberikan lebih lama. Pastikan juga Bunda mengikuti proses pembersihan dan sterilisasi yang ketat setelah setiap penggunaan sehingga tidak ada masalah kebersihan.
Semoga informasinya membantu ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Simak video di bawah ini, Bun:
Mengenal Macam-macam Pompa ASI dan Fungsinya, Mana Favorit Bunda?
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
12 Pompa ASI Elektrik Terbaik, Berkualitas, & Praktis Beserta Estimasi Harga
6 Faktor yang Perlu Diperhatikan saat Busui Memilih Pompa ASI Elektrik
Pompa ASI, Perlukah Digunakan Setiap Kali Bunda Menyusui Si Kecil?
Inilah Keuntungan Menggunakan Pompa ASI Elektrik, Sudah Punya Bun?
TERPOPULER
Mengenal Penyakit Kanker, Penyebab Mpok Alpa Meninggal Dunia
Mpok Alpa Meninggal Dunia, Banjir Ucapan Duka Cita dari Rekan Artis
Harapan Almarhumah Mpok Alpa untuk Masa Depan Anak Kembarnya Semasa Hidup
Ternyata Sushi Bukan Asli Jepang, Ini Negara Asalnya
Mpok Alpa Meninggal Dunia, Tinggalkan 4 Anak Termasuk Sepasang Kembar
REKOMENDASI PRODUK
11 Rekomendasi Blush On Cream Tahan Lama dan Low Budget
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
7 Merek Pelumas Vagina yang Aman untuk Berhubungan Intim & Cara Memilihya
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Susu UHT untuk Anak & Panduan Memilih yang Terbaik
KinanREKOMENDASI PRODUK
Review Professional Air Fryer Oxone vs Glasstop Smart Fryer, Mana Pilihan Bunda?
Tim HaiBundaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Lipstik Glossy Tahan Lama, Cocok Dipakai Seharian
Amira SalsabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
7 Tempat Wisata Beri Promo Seru HUT ke-80 RI, ada Dufan hingga TMII!
Mpok Alpa Meninggal Dunia, Banjir Ucapan Duka Cita dari Rekan Artis
Kebiasaan Ngopi & Jajan Kantin Bikin Gaji Pegawai di Jakarta Hanya Numpang Lewat
Cerita Aulia DA Terkejut dan Bingung saat Didiagnosis Hamil Tapi di Luar Rahim
Ternyata Sushi Bukan Asli Jepang, Ini Negara Asalnya
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Kronologi Kasus KDRT Lee Ji Hoon ke Istri
-
Beautynesia
Dari Era Modern ke Masa Lalu, Simak Potret Yoona Girls' Generation di Drakor Rom-Com Terbaru
-
Female Daily
Mengenal Chanel La Mousse, Pembersih Wajah yang Bikin Skin Barrier Happy
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Viral! Pria Diblokir Mantan, Nekat Pecahkan Bingkai dan Bakar Foto Prewedding
-
Mommies Daily
Kuis: Daerah Mana di Indonesia yang Cocok Jadi Tempat Tinggal Kamu?