Jakarta - Setelah resmi menikah dan jadi pasangan pengantin baru seperti Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution, sejatinya perjalanan kita baru dimulai ya, Bun. Dalam permulaan itu, masalah akan tinggal sama siapa bisa bikin galau juga kalau nggak direncanakan dan disepakati. Mendingan tinggal sendiri atau numpang dulu sama orang tua?

Ya, masing-masing pilihan pasti mengandung konsekuensi. Seperti kalau kita tinggal sendiri yaitu berdua pasangan aja baik ngontrak atau beli rumah yang perlu dicicil dan ketika kita numpang dulu di rumah orang tua atau mertua. Masing-masing pilihan akan tinggal di mana pasca menikah punya plus minus tersendiri kok, Bun.

1. Tinggal Sama Orang Tua atau Mertua


Pertama, kalau kita tinggal di rumah orang tua kita sendiri. Kata psikolog keluarga dari Tiga Generasi Anna Surti Ariani yang akrab disapa Nina, ketika tinggal di rumah orang tua sendiri, kita bisa jadi sosok yang lebih jujur. Artinya, namanya tinggal di rumah sendiri kita bisa jadi diri sendiri ya, Bun. Misalnya nih, lebih tenang kalau harus bangun siang karena malamnya lembur. Apalagi orang tua kita udah tahu gimana kebiasaan anaknya ini, pastinya omelan soal kebiasaan buruk kita nggak akan terlalu banyak didengar, he-he-he.

Gimana kalau kita tinggal sama mertua? Sebagai istri, Nina bilang nggak menutup kemungkinan kita bisa lebih jaim alias jaga image. Terlebih kalau di rumah mertua juga ada keluarga lain yang tinggal contohnya saudara ipar. Wah, adaptasi pastinya perlu dilakukan lagi. Walaupun, ini tergantung lagi dari kepribadian orang tua atau mertua kita ya.

"Aku kalau di rumah mertua justru dimanja. Bersykur punya mertua kayak gitu. Justru kalau di rumah mama, wah diomelin deh kalau nggak nurut. Mungkin juga karena mertuaku tipenya yang cenderung cuek ya. Kalau mama aku memang agak cerewet, he-he-he," kata sahabat HaiBunda, Tria, yang sempat tinggal bareng orang tua dan mertuanya bergantian selama satu tahun setelah menikah.

Pastinya, ketika pengantin baru kayak Kahiyang dan Bobby tinggal bareng orang tua atau mertua, pengeluaran bisa lebih irit nih, Bun. Ya, kan nggak ada tanggungan untuk bayar biaya tempat tinggal. Bahkan, kadang-kadang untuk urusan makan sesekalai masih bisalah ya kita nebeng ke orang tua, he-he-he. Tapi, ada juga hal yang nggak mengenakkan dan bisa terjadi yaitu orang tua atau mertua juga ikut campur sama masalah yang kita alami bersama pasangan.

Baru Nikah Seperti Kahiyang, Tinggal Sendiri atau Sama Ortu Ya?/ Foto:thinkstock

2. Ngontrak

Pengantin baru kayak Kahiyang dan Bobby mau belajar mandiri terus tinggal sendiri walaupun ngontrak? Kenapa nggak? Soalnya, Nina bilang memang baiknya sebisa mungkin pasutri tinggal sendiri dan nggak gabung sama orang tua atau mertua. Soalnya, bagaimanapun pengantin baru kan lagi belajar berhubungan satu sama lain tanpa adanya pihak lain. Hmm, setuju nggak, Bun?

"Jadi suami dan istri itu makin kenal satu sama lain. Misal reaksi terhadap pasangan yang murni tanpa ada pengaruh orang lain, dalan hal ini orang tua atau mertua misalnya," kata Nina.

Kalau ditilik dari segi finansial, tinggal ngontrak bisa jadi lebih irit apalagi cuma berdua, belum ada momongan. Lain ceritanya kalau kita memang memutuskan ngontrak di rumah yang besar dengan biaya puluhan juta per tahun. Walaupun, memang ada nih, Bun, pasangan yang memutuskan untuk nggak membeli rumah dan lebih memilih ngontrak.

"Saya udah berumah tangga 20 tahun lebih. Memang sengaja sama suami nggak beli rumah karena menurut kita kalau mau beli rumah dengan harga yang terjangkau kantong harus di pinggiran Jakarta. Sedangkan, kita udah cocok di daerah sini. Kebetulan anak kita satu jadi kita cari rumah yang sedang-sedang aja ada garasinya karena kita memang lebih milih beli mobil ketimbang rumah," kata sahabat HaiBunda yang tinggal di daerah Jakarta Selatan, Gina.

Beda lagi sama bunda dua anak yang tinggal di daerah Jakarta Timur, Caca. Selama belasan tahun tinggal di Jakarta. Caca memilih ngontrak dan nggak kepikiran untuk beli rumah. Menurut Caca, lokasi kontrakannya udah strategis banget dan di zaman sekarang, kalau mau beli rumah agak murahan baru bisa dapat di luar Jakarta. Padahal, itu jauh dan mahal.

"Nah, kalau kita ngontrak terus nggak cocok kan bisa pindah bulan depan atau tahun depan. Beda kalau kita beli rumah ternyata nggak cocok kan nggak segampang itu. Kalau ngontrak terus ada yang rusak, tinggal bilang juga ke yang punya kontrakan," tutur Caca.

Namanya pilihan yang kita ambil nggak lepas dari komentar orang lain. Ketika memilih ngontrak, siap-siap aja dengar komentar miring dari orang lain ya, Bun. Kayak yang pernah didapat Gina. "Saya dibilang nggak mendahulukan rumah, hidupnya nggak tenang karena nggak punya barang milik sendiri. Tapi ini kan pilihan kami," ujar Gina.

Memang sih, Bun, ketika belum memiliki rumah yang jadi hak milik sendiri, perasaan belum lega dan tenang bisa aja muncul ya.

Baru Nikah Seperti Kahiyang, Tinggal Sendiri atau Sama Ortu Ya?/ Foto: Thinkstock

3. Nyicil rumah

Nah, saat pengantin batu kayak Kahiyang dan Bobby memutuskan mencicil rumah, bisa ada kemungkinan mau nggak mau kita lebih mengencangkan ikat pinggang nih. Ya, karena tiap bulannya udah ada kewajiban harus membayar segini rupiah dan selama rentang beberapa tahun. Memang ini bisa terasa berat dan butuh perjuangan ya, Bun. Tapi, kalau nanti masa cicilan udah selesai dan rumah lunas, wah lega banget pastinya! Siapa sih yang nggak senang tinggal bareng keluarga tercinta di rumah sendiri? Apalagi hasil jerih payah kita sama pasangan ya, Bun. Wah, bisa jadi kenangan manis deh. He-he-he.

"Kebetulan saya nyicil rumah dalam artinya nyicil uang yang saya pinjam ke bank buat bangun rumah. Memang pengeluaran harus saya atur banget. Cuma saya yakin kalau nanti udah lunas, wah lega banget deh rasanya," ujar ibu tiga anak Tata.

Beda lagi sama ibu satu anak bernama Ria yang tinggal di daerah Jakarta Selatan. Kebetulan, Ria mencicil rumah yang sudah jadi. "Risikonya kalau kita beli jadi bisa aja ada yang butuh direnov. Kayak aku, harus benerin plafon dulu," ujar Tata.

Beda ceritanya kalau kita bisa membeli rumah langsung dengan cash ya, Bun. Pastinya itu lebih meringankan. He-he-he. Cuma ya itu, harus udah punya dana yang cukup.

Nina mengingatkan, ketika memutuskan tinggal sendiri, kalau bisa cari lokasi yang di tengah-tengah atau nggak terlalu dekat sama rumah orang tua atau mertua. Ini untuk menghindari adanya rasa 'cemburu' orang tua kita atau mertua.

Nah, kalau menurut Bunda lebih baik mana nih buat pengantin baru kayak Kahiyang -Bobby? Tinggal sendiri atau tinggal bareng orang tua? (rdn)