Jakarta -
Pernah ngalamin nggak, Bun, saat anak ulang tahun justru kita jadi mellow. Ya, soalnya nggak terasa anak udah gede padahal perasaan baru kemarin kita menggendong dan memeluknya. He-he-he. Kayak penyanyi
Jennifer Lopez nih, Bun, yang memberi pesan menyentuh ke anak kembarnya saat mereka ulang tahun ke-10.
Pada Kamis (22/2) kemarin, si kembar Maximilian David Muniz dan Emme Maribel Muniz genap berumur 10 tahun. Lewat akun Instagram-nya, J-lo mengucapkan selama ulang tahun ke si kembar diiringi pesan-pesan menyentuh yang ia tulis bersama video throwback tingkah-tingkah menggemaskan Max dan Emme saat kecil.
Untuk J-Lo, Max adalah hati, cinta, dan cahayanya. Kata sang Bunda, Max selalu mencerahkan hari-harinya dengan kebaikan, kepedulian, dan cintanya. Energi si jagoan pun kata J-Lo nggak ada habis-habisnya ditambah dengan humor yang dimiliki Max, itu mampu membuat orang di sekitarnya tertawa.
Sedangkan, untuk Emme, J-Lo mengatakan anak perempuannya itu adalah jiwanya. Di mata J-Lo Emme adalah anak yang penuh dengan keceriaan dan sensitivitas. J-Lo juga amat mengagumi putrinya itu, Bun. Termasuk jiwa seni, kemandirian, kekuatan, dan jiwa sensitif yang dimiliki Emme.
"Selamat ulang tahun yang ke-10 anakku. Aku tahu kamu akan makin besar dan tumbuh dengan cepat. But, you will always be my precious coconut," ujar
J-Lo.Nggak cuma itu, Bun, J-Lo juga sempat curcol nih kalau nggak terasa sudah 10 tahun sejak dua kekuatan alam yang merujuk pada Max dan Emme hadir di dunia dan mengubah hidupnya selamanya. Buat J-Lo, kehadiran si kembar mampu menyembuhkan jiwanya dan meremajakan eksistensinya.
"Kalian mengajarkanku tentang cinta, kehidupan, dan diriku sendiri lewat cara yang nggak pernah kubayangkan sebelumnya. Dan aku akan selalu jatuh cinta dengan wajah-wajah yang indah itu," tulis J-Lo.
Hmm, emang ya, Bun, kadang nggak terasa anak-anak udah besar aja. Yang dulunya dia masih nempel terus sama kita tapi sekarang justru lebih sering kumpul bareng temannya. Dulunya gampang banget dicium sebelum tidur, sekarang dia sudah malu kalau dicium atau dipeluk bundanya. He-he-he. Itulah kehidupan. Tapi sebagai ibu kadang kala kita suka mellow sendiri ya ketika membayangkan anak-anak yang udah beranjak besar.
Nah, supaya kita nggak baper alias bawa perasaan ketika menghadapi nyatanya anak-anak udah besar, psikolog anak dan remaja, Ratih Zulhaqqi, menekankan kita perlu mengubah mindset kalau apa yang kita lakukan ini nantinya demi kebaikan anak juga kok. Kalau Bunda, hal apa sih yang bisa bikin Bunda merasa kok si kecil cepat banget ya besarnya? Yuk berbagi ceritanya, Bun, di kolom komentar.
(rdn)