Tokyo, Jepang -
Menjalani bahtera rumah tangga bukan perkara mudah. Namun? pasangan dari Jepang ini berhasil menjalani
pernikahan selama 80 tahun. Nggak cuma itu, pasangan ini juga mendapat penghargaan sebagai pasangan tertua di dunia. Hebat!
Masao Matsumoto (108) dan istrinya yang berumur 100 tahun, Miyako menikah sejak bulan Oktober 1937. Masao dan Miyako dikukuhkan sebagai pasangan hidup tertua oleh Guinness World Records, Bun. Dengan rona bahagia, Miyako bersama Masao dan anggota keluarga lain mengucapkan terima kasih saat mendapat sertifikat. Miyako juga sempat bercanda, rahasia awetnya pernikahan dia dengan Masao karena kesabaran yang ia punya.
"Saya sangat senang dan bersyukur karena itu saya menangis," tutur Miyako kepada Reuters.
Sebenarnya, Masao tak pernah mengadakan upacara pernikahan dengan Miyako karena saat itu Jepang sedang dalam masa perang dan Masao dikirim ke luar negeri sebagai tentara. Namun, itu bukan halangan Masao untuk membangun sebuah keluarga bersama Miyako. Pasangan tertua ini memiliki lima putri dan bulan lalu mereka memiliki cicit ke-25.
"Mereka telah memasuki babak terakhir dari kehidupan mereka. Merupakan suatu kehormatan bagi mereka bisa menerima penghargaan ini. Saya ingin mereka terus menjalani kehidupan yang damai," kata sang putri, Hiromi.
Diketahui Jepang termasuk penduduk yang memiliki harapan hidup terpanjang di dunia. Data Kementerian Kesehatan Jepang menunjukkan penduduk Jepang menempati peringkat ke-2 dengan usia rata-rata sekitar 84 tahun, di belakang harapan hidup penduduk Hong Kong.
Walau penuh dengan tantangan, mempertahankan pernikahan sampai berpuluh-puluh tahun lamanya bukan hal mustahil. Bagi pasangan Masao dan Miyako kesabaran bisa jadi kuncinya. Pasangan suami istri lain bisa jadi punya rahasia sendiri dalam mempertahankan pernikahannya.
Nah, psikolog seksual Zoya Amirin bilang usaha mempertahankan pernikahan bisa dilakukan lewat hal sederhana. Kata Zoya sering menatap mata pasangan setiap hari bisa membuat hubungan selalu sehat dan memupuk rasa cinta agar selalu bersemi. Ya, saling menatap adalah cara sederhana untuk memupuk hubungan cinta agar terus bersemi dan sehat, demikian dikutip dari detikHealth.
Sebenarnya kunci
pernikahan yang langgeng bukan hanya kontak fisik maupun saling pengertian, tapi juga pembuktian. Sebuah studi baru menemukan melakukan pekerjaan rumah tangga bersama pasangan akan membuat hubungan langgeng, apalagi dibarengi dengan menghabiskan quality time bersama anak.
"Tak peduli siapa melakukan tugas apa tapi seberapa puas pasangan dengan pembagian tugas tersebut. Dari situ kami menemukan ketika para istri melakukan pekerjaan rumah tangga bersama suaminya, mereka akan merasa lebih puas dengan pembagian tugas rumah tangga tersebut," kata ketua peneliti Erin Holmes dari Brigham Young University.
Nggak cuma itu, peneliti menemukan faktor yang paling signifikan adalah seberapa sering ayah membantu pekerjaan rumah dan apakah si ayah menghabiskan banyak waktu dengan anak-anaknya atau tidak.
"Bagi wanita, ayah yang memiliki hubungan baik dengan anak-anaknya artinya akan mempunyai hubungan yang lebih baik juga dengan pasangannya," tambah Erin.
(rdn)