Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

5 Kesalahan yang Umum Dilakukan Ibu Saat Punya Anak Pertama

Melly Febrida   |   HaiBunda

Selasa, 16 Oct 2018 18:01 WIB

Saat baru punya anak pertama kali, lima kesalahan ini umum banget dialami seorang wanita.
Foto: thinkstock
Kalau ditanya apa kesalahan yang dilakukan Bunda saat memiliki anak pertama, apa jawabannya? Memang ya, Bun, menjadi orang tua merupakan tantangan dan wajar saja kalau orang tua melakukan kesalahan saat jadi orang tua perdana.

Hal ini seperti dialami ibu sekaligus penulis Nicole Rollender. Dia bilang ada lima kesalahan yang dilakukannya setelah kelahiran anak pertamanya dan mungkin juga dilakukan ibu-ibu lainnya. Nicole pun tak ingin mengulangi kesalahannya.

Dilansir Business Insider, anak pertama Nicole lahir di tahun 2008 di usia kandungan 36 minggu dengan berat lahir 1,3 kg. Saat usia kehamilan 30-an minggu, putrinya mengalami pertumbuhan intrauterin karena plasenta yang putus. Itulah yang membuat si kecil menghabiskan lebih dari tiga minggu di NICU.



"Empat tahun kemudian saya melahirkan anak laki-laki. Dari pengalaman mengurus anal pertama, saya belajar untuk menghindari lima kesalahan yang saya lakukan saat memiliki anak pertama," tutur Nicole.

Bisa jadi bukan cuma Nicole, ibu-ibu lain juga melakukan lima kesalahan ini. Lihat yuk, apakah Bunda juga melakukan kesalahan ini? Cek yuk dengan klik halaman berikutnya.

Mengabaikan kebutuhan diri sendiri

Foto: thinkstock

Saat baru menjadi orang tua, kita jadi suka lupa makan, tidur siang, makan, bahkan olahraga. Begitu juga Nicole Bun. Saat putrinya tidur dia bukannya tidur malah mencuci baju atau pekerjaan rumah lainnya,

"Saya benar-benar mengabaikan perawatan diri saya sendiri, jadi pada tahun pertama putra saya, saya bisa tidur sebentar dan berolahraga. Sekarang saya adalah ibu dua anak yang sangat aktif, energik, dan sangat bahagia," katanya.

Ibu baru itu memang perlu istirahat lho Bun. Hari Nugroho, SpOG dari RSUD Dr Soetomo Surabaya, juga mengatakan ibu baru perlu istirahat yang cukup. Meskipun jam tidur kadang dianggap sepele, tapi kalau kita bisa mencukupinya itu akan sangat berpengaruh terhadap kondisi tubuh ibu.

"Ibu pun membutuhkan waktu istirahat yang memadai. Bekerjasamalah dengan suami atau orangtua untuk bergantian menjaga bayi," kata dr Hari kepada detikcom.


(rdn/rdn)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda