Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Cut Tari & Richard Kevin Perlu Konseling Pra Nikah, Ini Alasannya

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Rabu, 27 Nov 2019 10:43 WIB

Cut Tari dan Richard Kevin akan menikah. Sama-sama mengantongi status cerai, Cut Tari dan Richard Kevin perlu konseling pra nikah.
Cut Tari & Richard Kevin Perlu Konseling Pra Nikah, Ini Alasannya/ Foto: Dok. Instagram
Jakarta - Kabar bahagia datang dari presenter Cut Tari. Pada 12 Desember 2019 mendatang, ia akan menikah dengan aktor Richard Kevin. Diketahui melalui Kepala KUA Pasar Minggu TB.Zamroni, pihak keluarga Cut Tari sudah mendaftarkan untuk menikah di KUA.

Zamroni bilang keduanya memang merencanakan akan menikah di daerah Pasar Minggu. Untuk lokasi pastinya, Zamroni mengaku belum tahu dan menunggu konfirmasi dari pihak keluarga. Zamroni juga bilang status keduanya sama-sama bercerai tapi telah memenuhi syarat untuk daftar. Termasuk sudah melampirkan akta cerai.


Masalah konseling pra nikah, dari pihak KUA minta yang Cut Tary dan Richard Kevin untuk mengikuti konseling pra nikah. Kalau pun tak bisa hadir keduanya, bisa datang dan memohon kepada KUA untuk menyampaikan pesan moral soal pernikahan.

"Kalau pun mereka tidak bisa hadir secara bersama-sama dalam penyelenggaraan bimbingan nasihat pra nikah, bisa datang atau memohon kepada kami untuk memberikan pesan-pesan moral keagamaan tentang pernikahan yang sesuai undang-undang," kata Zamroni dikutip dari InsertLive.

Menurut Zamroni, karena menikah itu menyatukan dua visi. Kalau dua visi disatukan seharusnya pernikahan bisa makin kuat. Hal ini berlaku bagi siapa pun bukan hanya publik figur.

"Harapan pemerintah terhadap pernikahan itu adalah langgeng, agar menjadi agen-agen perubahan di setiap keluarga, serta bisa memberikan manfaat buat lingkungan. Jadi pernikahan itu kan menyatukan dua visi, kalau dua visi sudah menjadi satu mestinya akan menjadi besar dan kuat, bukan hanya untuk public figure tapi semua orang," kata Zamroni.

Soal konseling pra nikah, kata psikolog klinis dewasa dari Tiga Generasi @ Brawijaya Clinic, Inez Kristanti, sangat disarankan bagi pasangan yang mau menikah untuk mengikuti konseling pra nikah dengan psikolog.

Sehingga, kita bisa tahu hal-hal apa saja yang perlu disiapkan dalam mengarungi hubungan rumah tangga. Jadi, enggak salah kaprah saat ada masalah rumah tangga yang harus diselesaikan.

"Apa aja kesamaan dan perbedaan kita sama pasangan, apa yang mungkin jadi tantangan dalam pernikahan kita dan bagaimana cara mengatasinya," tutur Inez.

Ini untuk memastikan bahwa kedua sudah siap untuk menikah dan keputusan menikah itu dibuat lewat pertimbangan yang matang, bukan hanya karena merasa tertekan saja.

"Hal-hal yang perlu dibicarakan sebelum menikah antara lain adalah terkait kesamaan value atau nilai-nilai yang dianggap penting dalam hidup," kata Inez.
Cut Tari & Richard Kevin Perlu Konseling Pra Nikah, Ini Alasannya

Simak juga cerita Enno Lerian hidup damai setelah bercerai dan menikah kedua kalinya:

[Gambas:Video Haibunda]

(aci/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda