Bukan Sindir Luna Maya, Rio Motret Luruskan Komentar Syahrini 'Adegan Duduk'

Jakarta - Baru-baru ini netizen dihebohkan dengan komentar Syahrini di akun Instagram Rio Motret. Dalam komentar, Syahrini menyebut adegan duduk. Netizen pun iseng mengaitkan hal ini dengan foto Luna Maya yang juga berpose duduk.

Rio Motret sepertinya sadar jika banyak netizen menduga komentar Syahrini menyindir Luna Maya. Rio pun memberi penjelasan terkait itu. Dalam Instagram Stories yang diunggah, Rio mengatakan Syahrini sama sekali tidak menyindir siapa pun termasuk Luna Maya.

Baca Juga : Hormati Tradisi, Syahrini Tahun Baru Bersama Reino Barack & Mertua di Jepang

Dalam penjelasannya, Rio menyebut bahwa salah satu teman Syahrini, Adi Surantha turut memberikan komentar. Dari komentar tersebut, jawaban Syahrini seakan menyindir Luna Maya.

"Wah gila sih lu @syh55 bangetttttt @princessyahrini duduk dehhhh ahhh," tulis akun Adi Surantha.

"Hentikkaaannn Adegan Duduk Ituuhhhhh Melajuulaaahhhhhhhh," balas Syahrini.

Rio meluruskan, sepertinya banyak yang salah paham. Maksud Adi Surantha untuk duduk itu adalah mengajak Syahrini untuk bertemu.

"Kayaknya ada kesalahpahaman, maksud Syahrini menjawab ajakan Adi Surantha untuk duduk (ketemuan) dan nggak bermaksud menyindir siapa-siapa. Jangan disalah artikan ya," tulis Rio Motret dalam Instagram Stories miliknya.

Penjelasan Rio Motret tentang komentar Syahrini/ Foto: Instagram Rio Motret

Diketahui, Rio Motret merupakan sahabat keduanya, baik Syahrini maupun Luna Maya. Tentu sebagai sahabat, ia menepis kabar simpang siur tersebut di media sosial.

Soal gosip di internet, memang terlalu mudah untuk terjebak dalam penyebaran informasi secara online. Ini karena faktanya, internet telah menjadi pilihan gosip bagi banyak orang karena sifatnya yang viral.

Mengutip The Spruce, salah satu cara paling ampun menangkal gosip adalah tinggalkan saja, Bunda. Untuk itu, sebagai orang tua yang cerdas, alih-alih bergosip lakukan sesuatu yang berharga.

Menjadi orang yang memulai atau menyebarkan gosip melalui media sosial, pesan, atau email adalah salah. Lalu menjadi orang yang mengabadikannya dengan meneruskan dan mengirim ulang itu sama buruknya. (aci/som)