Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Keunggulan Desain Rumah Hanok, Adem hingga Ramah Lingkungan

Siti Hafadzoh   |   HaiBunda

Kamis, 09 Jul 2020 05:01 WIB

The Korean Traditional Houses with flooring for Cooling and Ondol Structure for Heating.
Keunggulan Desain Rumah Hanok, Adem hingga Ramah Lingkungan/ Foto: iStock
Jakarta -

Hanok merupakan rumah tradisional Korea Selatan. Rumah ini cukup adaptif dengan cuaca di Korea dan disebut-sebut ramah lingkungan lho, Bunda.

Rumah hanok menggunakan material alami, seperti kayu dan tanah. Dalam rumah hanok kuno, tidak ada material buatan untuk bangunannya.

Atap rumah hanok didesain khusus untuk menangkal sinar matahari masuk ke dalam rumah ketika musim panas. Sehingga, menjaga rumah agar tetap dingin ketika cuaca terik.

Sedangkan, selama musim dingin, sinar matahari dapat menembus ke dalam rumah. Jadi, memberikan rasa hangat kepada penghuni rumah. Dengan begitu, mengurangi bahan bakar yang dibutuhkan untuk memanaskan rumah.

a Korean traditional houseRumah Hanok khas Korea/ Foto: iStock

"Saya pikir (desain) hanok telah menjadi inspirasi bagi arsitek selama ini. Hanok mudah menjadi dingin ketika musim panas karena adanya halaman, dan mudah untuk dihangatkan ketika musim dingin karena ruangannya kecil," kata Robert Fouser, penulis buku Hanok: The Korean House, dikutip dari CNN.

Tidak hanya menghemat bahan bakar untuk menghangatkan ruangan. Dilansir Culture Trip, karena terbuat dari kayu dan tanah, rumah ini dapat terurai secara alami dan dapat didaur ulang, Bunda.

Dalam hanok juga terdapat pintu dan jendela yang besar menghadap ke taman luar. Desain seperti ini menyatukan penghuni rumah dengan alam lho.

Bagaimana, Bunda? Apakah tertarik untuk membuat rumah dengan desain hanok?

Lihat juga ide rumah yang penuh dengan unsur kayu berikut ini, Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]

(sih/jue)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda