HaiBunda

MOM'S LIFE

7 Tanaman Hias Bunga Outdoor yang Tahan Banting di Musim Hujan

Erni Meilina   |   HaiBunda

Kamis, 10 Dec 2020 04:00 WIB
Tanaman hias bunga kembang sepatu/Foto: Getty Images/iStockphoto/Iurii Garmash

Jakarta – Desember biasanya sudah memasuki musim penghujan. Bunda yang baru ingin memulai hobi merawat tanaman hias bunga, sebaiknya memilih yang memang tahan banting diterpa hujan di halaman rumah.

Hal ini bisa mempermudah Bunda dalam merawat tanaman hias bunga. Sebab, tanaman hias bunga yang tahan banting diterpa hujan ini tentu lebih mudah dalam perawatannya.

Bunda tak perlu repot memindahkan pot tanaman hias ketika hujan deras turun. Tanaman-tanaman hias bunga itu akan baik-baik saja di halaman.


Tak sulit kok, mencari tanaman hias bunga yang tahan hujan. Bunda bisa mendapatkannya di toko online maupun offline.

Dikutip dari India Gardening, ini dia 7 tanaman hias bunga outdoor yang tahan banting di musim hujan.

1. Marigold

Menampilkan beragam warna mulai dari oranye, kuning, hingga merah, bunga marigold menjadi hiasan yang indah di halaman. Marigold ini bisa terus berbunga selama 3-4 bulan setelah 2 bulan sejak disemai lho, Bunda.

Dikutip dari Gardening Know How, bunga bisa tunggal atau ganda, dan dalam ukuran mulai dari 15 cm sampai 1 m. Merawat marigold sangatlah mudah. Tanaman hias bunga ini tahan terhadap sinar matahari, panas, kekeringan, bahkan musim hujan seperti saat ini.

Akar dan batang marigold pun dapat menekan populasi cacing tanah yang memakan akar tanaman hias. Jadi marigold dapat melindungi tanaman hias Bunda yang lainnya, yang ditanam dekat marigold.

2. Kaca Piring

Bunga cape jasmine atau kaca piring ini bunganya cantik berwarna putih kekuningan, sangat kontras dengan daun hijau zamrud. Biasanya tanaman hias bunga kaca piring berbunga saat musim kering, tetapi beberapa kultivar terus berbunga hingga musim hujan juga, lho Bunda.

Melansir Health Benefits Times, kaca piring ternyata digunakan sebagai pengobatan tradisional untuk mengobati penyakit kuning, insomnia, radang mata, tinitus, disuria, tinja berdarah, epistaksis, dan hemoptisis. Berguna juga untuk menghilangkan keseleo dan memar.

Keren ya, Bunda. Tak hanya cantik, tapi bisa bermanfaat buat kesehatan keluarga di rumah.

3. Kembang Sepatu

Berasal dari daerah tropis, tanaman hias bunga kembang sepatu berbentuk corong yang terdiri dari 5 kelopak. Benang sari kuning yang muncul dari tabungnya memberikan visual  menakjubkan, Bunda. Apalagi warna bunganya bisa bervariasi dari putih, kuning, pink, merah, oranye, peach, hingga ungu.

Dikutip dari Health Line, kembang sepatu memang dikenal dengan bunganya yang besar dan berwarna-warni. Bunga-bunga ini bisa menjadi tambahan hiasan untuk rumah atau taman Bunda.

Selain itu, kembang sepatu juga memiliki kegunaan sebagai obat lho, Bunda. Bunga dan daunnya dapat dibuat menjadi teh yang dapat membantu mengatasi berbagai kondisi, seperti untuk melawan bakteri.

Banner biaya sekolah/ Foto: HaiBunda

Simak juga video tanaman hias tropis:



(kuy/kuy)
Tanaman Hias Bunga Outdoor yang Tahan Banting di Musim Hujan

Tanaman Hias Bunga Outdoor yang Tahan Banting di Musim Hujan

Halaman Selanjutnya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Ashanty Turun 5 Kg setelah Diet IF dan Olahraga

Mom's Life Amira Salsabila

Deretan Artis Temani Anak Nonton Konser BLACKPINK di Jakarta, Ini 7 Potret Serunya

Mom's Life Annisa Karnesyia

Ramai Soal Selingkuh Melalui Pinterest, Studi Ini Ungkap Faktor Penyebabnya

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Kenali Gejala Sumbatan Usus yang Bisa Bahayakan Nyawa, Waspadai Nyeri Perut Hebat

Mom's Life Annisa Karnesyia

Pakai Gurita atau Stagen setelah Melahirkan, Bolehkah?

Kehamilan Tim HaiBunda

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

5 Potret Cantik Steffi Zamora Pamer Baby Bump Kehamilan di Jakarta Fashion Week 2026

4 Hal Penting di 1000 Hari Pertama Kehidupan Anak Menurut Dokter

Ramai Soal Selingkuh Melalui Pinterest, Studi Ini Ungkap Faktor Penyebabnya

Vidi Aldiano Umumkan Rehat Sementara dari Dunia Hiburan, Ingin Fokus ke Kesehatan

Pakai Gurita atau Stagen setelah Melahirkan, Bolehkah?

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK