Kisah Sukses Bunda Bisnis Buket Bunga Saat Cuti Hamil di Era Pandemi

Pandemi menyebabkan banyak orang kehilangan pekerjaannya nih, Bunda. Selain itu, beberapa orang lainnya juga diputuskan untuk bekerja dari rumah dan memantau pekerjaannya secara online.

Masa penguncian atau lockdown yang telah ditetapkan selama lebih dari 12 bulan ini memberikan berbagai macam tantangan bagi setiap individu, Bunda. Namun, tantangan itu terkadang membawa hal yang tak terduga.

Dengan penggunaan media sosial, orang-orang sudah mulai bisa kembali membangun perekonomian mereka yang terpuruk akibat COVID-19. Banyak yang membuka toko online dan mampu menarik pelanggan hanya dengan modal ponsel pintar.

Melansir laman Birmingham Live, salah satu orang yang sukses memulai bisnis pada masa pandemi adalah Sophie Lock asal Solihull, Inggris. Ia menarik pelanggan dengan merangkai karangan bunga pada September lalu. Menariknya, karangan ini terbuat dari bunga kering lho, Bunda.

"Ini merupakan perjalanan yang luar biasa. Saya memulainya saat cuti hamil dan jujur, itu telah menjadi salah satu solusi terbaik dari kebosanan akibat penguncian," katanya.

Menurut Sophie, berbisnis buket bunga kering adalah salah satu cara agar ia bisa mendapatkan fokus yang positif, Bunda. Ia juga merasa nyaman dengan apa yang telah ia lakukan sejauh ini.

Tak hanya itu, Sophie tidak ingin mengecewakan para pembelinya. Ia selalu memeriksa kapan pesanannya akan tiba di tangan pembeli.

"Ini memberi saya fokus positif dan saya benar-benar mencintai perjalanan sejauh ini. Bahkan dengan penundaan yang disebabkan oleh pandemi stok dan para kurir menjadi sangat sibuk. Saya selalu memeriksa kapan pesanan telah tiba," tutur wanita 32 tahun ini.

Dengan bisnis barunya ini, Sophie telah memiliki hampir 4.000 pengikut pada laman Instagram. Harga buket yang ditawarkan pun beragam nih, Bunda. Mulai dari 16 pounds atau sekitar Rp320 ribu, hingga 55 pounds atau sekitar satu juta rupiah.

"Saya sangat bersemangat untuk mulai merencanakan dunia di luar gelembung virtual dan berharap dapat segera bertemu dengan beberapa pelanggan cantik saya," tutupnya.

Sama seperti Sophie, Bunda juga bisa memulai bisnis dari rumah, lho. Klik baca halaman selanjutnya untuk melihat tips sukses memulai bisnis dari rumah yuk, Bunda.

Simak juga video kisah sukses petani milenial yang bercocok tanam di kala pandemi berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

TIPS SUKSES MEMULAI BISNIS DARI RUMAH

Ilustrasi Pebisnis/Foto: Getty Images/iStockphoto/ijeab

Dikutip laman The Balance Small Business, berikut ini adalah 5 tips sukses memulai bisnis dari rumah, Bunda.

1. Nilai bakat

Mulailah dengan memikirkan apa sebenarnya bakat yang Bunda punya. Jika sulit, Bunda bisa tentukan hal apa yang secara alami Bunda kuasai.

Bakat pada dasarnya adalah hal awal untuk setiap usaha bisnis yang sukses, Bunda. Bakat Bunda akan berkaitan dengan ciri-ciri kepribadian diri Bunda. Yang terpenting, Bunda harus jujur saat menilai bakat dan kepribadian untuk menentukan apakah bisnis rumahan cocok untuk Bunda.

2. Periksa keterampilan

Setiap orang pasti dilahirkan dengan bakat dan keterampilan, Bunda. Yang jadi masalah adalah, apakah Bunda mengembangkan keterampilan dan bakat itu dari waktu ke waktu.

Orang yang kreatif mungkin memiliki keterampilan yang baik untuk menulis, artistik, atau keterampilan desain. Orang yang detail akan mampu mempelajari akuntansi dan pengorganiasian. Menjalankan bisnis butuh pembelajaran keterampian baru, Bunda.

3. Gabungkan bakat dan keterampilan

Dalam hal mengembangkan bisnis, keterampilan yang Bunda investasikan adalah waktu dan energi untuk belajar. Ini akan menjadi sebuah fondasi yang kuat untuk memulai ide bisnis yang hebat.

Menggabungkan bakat dan keterampilan bisa menghasilkan banyak ide bisnis. Saat melakukan brainstorming, Bunda akan merasakan ide bisnis mana yang cocok dengan kepribadian, keahlian, dan minat Bunda.

4. Tentukan keuntungan

Untuk memulai bisnis rumahan yang sukses, Bunda juga perlu mempertimbangkan keuntungannya. Bunda mungkin memiliki bakat hebat untuk sesuatu dan keterampilan yang mungkin bisa mengekspresikannya. Tetapi, jika orang tida bersedia membeli produk atau layanan, Bunda bisa bangkrut.

Sebagian besar bisnis membutuhkan waktu untuk mendapat keuntungan. Namun, pada akhirnya Bunda harus memenuhi target pendapatan agar bisnis bisa sukses.

5. Buat rencana bisnis

Bisnis tidak hanya diperlukan untuk pemula, Bunda. Alasan utama untuk membuat rencana bisnis adalah untuk mengetahui apakah ide bismis Bunda berpeluang menjadi kesuksesan.

Riset dan pemikiran yang Bunda lakukan saat merencanakan bisnis akan membantu Bunda menyempurnakan ide bisnis dan merencanakan bagaimana Bunda akan berhasil meluncurkan ide bisnis Bunda ke pasar.