5 Tips Memilih Wallpaper Anti Minyak dan Panas untuk Dapur di Rumah Bunda

Interior design of elegant kitchen with black and white elements- 3d render

Ilustrasi tips memilih wallpaper dapur untuk rumah minimalis. Foto: Getty Images/CreativaStudio

Wallpaper bisa menjadi bagian penting dan praktis dalam mendekorasi ruangan di rumah, termasuk dapur. Selain dapat mempercantik ruangan, menggunakan wallpaper pada dinding dapur juga dapat membantu mencegah dinding cepat kotor dan rusak karena terus-menerus terkena minyak dan panas, Bunda.

Nah, untuk itu Bunda juga perlu nih memilih wallpaper untuk dapur dengan tepat agar wallpaper dapat berfungsi dengan baik. Karena beberapa wallpaper terlalu tipis, tidak bisa menyerap bau yang tidak sedap dan sulit dibersihkan.

Tetapi, Bunda tidak perlu khawatir ya, karena sudah banyak produk wallpaper yang dapat dihapus bahkan dicuci. Dengan pemilihan wallpaper yang tepat, Bunda hanya perlu mengelapnya dengan kain basah jika wallpaper di dapur kotor.

Lalu, bagaimana cara memilih wallpaper yang tepat ya, Bunda? Melansir dari laman House Beautiful dan Better Homes and Garden, berikut beberapa tips dalam memilih wallpaper untuk dapur. Yuk simak selengkapnya, Bunda.

1. Amati bahan wallpaper

Dalam memilih wallpaper untuk dapur, hal terpenting yang perlu dilakukan adalah mengamati bahannya, Bunda. Sebab, suasana di dapur cenderung sering lembap, berbau masakan, dan kerap terkena percikan minyak atau makanan.

Untuk hal ini, Alex Whitecroft, seorang desain interior menyarankan agar Bunda memilih wallpaper dengan bahan yang kertasnya dilapisi oleh vinil nih. Alex juga mengatakan bahwa wallpaper dengan bahan ini bisa tahan sampai bertahun-tahun lho, Bunda.

"Cari kertas dengan lapisan vinil yang bertindak sebagai penghalang terhadap kelembapan. Kertas ini kuat dan tahan lama," kata Alex seperti yang dikutip dari laman House Beautiful.

Selain itu, penting juga untuk mencari tahu apakah wallpaper bisa dicuci atau tidak ya, Bunda. "Pertimbangan lain adalah seberapa bisa dicuci wallpaper. Wallpaper apa pun yang dapat dicuci, dapat digosok, atau sangat mudah dibersihkan akan cocok untuk dapur," ujar Alex.

Foto: HaiBunda/ Novita Rizki

2. Pilih warna yang dapat membangun suasana dalam ruangan

Tips selanjutnya dalam memilih wallpaper untuk dapur adalah memilih warna yang dapat membangun suasana dalam ruangan, Bunda. Jika Bunda ingin membuat dapur terlihat lebih besar dan langit-langitnya lebih tinggi, Bunda bisa memilih wallpaper dengan warna yang sejuk, seperti hijau, biru atau ungu.

Warna-warna dingin seperti ini dapat menunjukkan ketenangan dan memberikan kesan segar, Bunda. Jika dapur Bunda menghadap ke utara, cocok nih untuk memilih wallpaper dengan warna-warna hangat seperti merah, kuning dan oranye.

Warna-warna tersebut dapat membuat ruangan terasa lebih hangat. Semakin intens warna wallpaper, maka akan semakin banyak memberikan kegembiraan pada sebuah ruangan lho.

3. Sesuaikan dengan cahaya ruangan

Menyesuaikan warna wallpaper dengan cahaya yang ada di dapur juga penting nih, Bunda. Jika dapur Bunda menghadap ke utara, berlorong gelap atau tidak ada jendelanya, Bunda bisa mencari wallpaper yang dapat memantulkan cahaya ke sekeliling ruangan, seperti wallpaper dengan warna terang dan dengan tinta metalik atau warna-warni.

Pertimbangkan juga pola dengan permukaan halus, yang memantulkan cahaya maksimum ya, Bunda. Warna gelap dapat menyerap cahaya, sehingga membuat dinding tampak lebih dekat dan ruangan lebih kecil.

Sedangkan permukaan yang bertekstur juga cenderung membuat dinding terlihat lebih gelap. Baca di halaman selanjutnya untuk tips memilih wallpaper untuk dapur lainnya ya, Bunda.

Simak juga video tips merancang mushola untuk rumah minimalis Bunda:

[Gambas:Video Haibunda]

TIPS MEMILIH WALLPAPER UNTUK DAPUR LAINNYA

A contemporary kitchen renovation remodeling featuring a center island, hardwood floor and quartz counter.

Ilustrasi tips memilih wallpaper dapur untuk rumah minimalis. Foto: Getty Images/YinYang

4. Pemilihan pola

Dalam memilih pola untuk wallpaper dapur di rumah, Bunda bisa mempertimbangkan bagaimana dan seberapa sering ruangan digunakan ya. Berikut tipsnya, Bunda:

Untuk tampilan formal, baiknya Bunda pilih pola berskala besar dengan warna yang mencolok. Sedangkan untuk gaya yang ceria dan cerah, Bunda bisa memilih motif kecil yang terbuka dan teratur, seperti polkadot.
Pilih pola garis-garis atau pola vertikal lainnya jika ingin membuat ruangan terlihat lebih tinggi ya, Bunda. Pola vertikal, termasuk motif bunga yang bentuk motifnya seperti huruf V atau U akan membuat langit-langit terlihat lebih tinggi. Sedangkan pola yang lebar atau horizontal, akan membuat ruangan yang sempit terlihat lebih luas.
Untuk memberikan kesan luas pada ruangan, Bunda juga bisa memilih pola dengan skala kecil. Namun, jika ingin memberikan kesan intim pada ruangan, pilih pola dengan skala besar ya, Bunda. Selanjutnya, untuk membuat ruangan kosong terlihat lebih berisi, Bunda baiknya memilih pola skala besar dengan warna cerah dan latar belakang yang gelap.

Memasang wallpaper tanpa pola di dapur bisa membuat ruangan terlihat membosankan. Di sisi lain, ruangan dengan terlalu banyak pola juga bisa menyebabkan kegelisahan, Bunda.

Oleh karena itu, saat mencampur garis, motif bunga, atau kotak-kotak di ruangan atau di antara area yang berdekatan. Bunda baiknya memilih pola yang mengulangi warna yang sama ya.

5. Tentukan gulungan wallpaper

Agar wallpaper untuk dapur bisa berfungsi dengan baik, Bunda perlu menentukan berapa banyak gulungan wallpaper yang harus digunakan. Bingung bagaimana cara menentukannya, Bunda? Yuk ikuti langkah-langkah berikut ini.

Hitung luas dinding yang akan ditutup dalam luas persegi. Ukur dinding dari langit-langit ke lantai dan horizontal dari sudut ke sudut. Kalikan kedua angka tersebut. Ulangi untuk dinding yang tersisa. Tambahkan totalnya.
Jika Bunda juga ingin menutupi langit-langit ruangan, hitung luas persegi dengan mengalikan lebar lantai dengan panjangnya.
Bagi setiap gambar dengan 25 -- rata-rata luas persegi dalam satu gulungan wallpaper standar.
Kurangi dari total setengah gulungan tunggal untuk setiap jendela dan pintu. Angka yang dihasilkan adalah jumlah akhir gulungan tunggal yang dibutuhkan. Selalu bulatkan pecahan ke bilangan bulat tertinggi berikutnya ya, Bunda. Jika wallpaper Bunda berbentuk gulungan ganda, bagi angka ini dengan 2.

Itulah beberapa tips memilih wallpaper untuk dapur, Bunda. Semoga membantu ya.