Istri Choky Sitohang Ungkap Awal Pindah Agama, Pelajari Alkitab selama 6 Bulan

Kisah Chaca Sitohang Pindah Agama/Foto: YouTube Daniel Mananta Network

Melissa Aryani atau yang akrab disapa Chaca Sitohang merupakan istri dari presenter ternama Choky Sitohang, Bunda. Jarang tersorot, ternyata Chaca memiliki kisah hidup dan perjalanan spiritual yang tak pernah ia bayangkan sebelumnya.

Sebelum menikah dengan Choky, Chaca bekerja sebagai seorang pramugari di salah satu penerbangan di Bali. Setelah 3 tahun terbang dan menikmati pekerjaannya, Chaca kemudian merasa jenuh dan ingin tahu bagaimana rasanya bekerja kantoran.

Chaca sendiri bekerja sambil melanjutkan studinya, Bunda. Ia tinggal di sebuah asrama dengan teman sekamar yang ternyata beragama Kristen.

Saat masa jenuh ini, Chaca mendengarkan lagu-lagu rohani yang dimiliki oleh sang teman. Ia bahkan memutarnya di setiap kesempatan yang ada. Ternyata, lagu rohani ini bisa membuatnya tenang.

"One day saat gue ngerasa pada titik jenuh, terus lonely, kan gue satu tempat tinggal sama teman gue yang Kristen. Terus gue ngerasa waktu itu tergerak. Gue enggak tahu itu apa, gue dituntun untuk dengerin lagu rohani," katanya dilihat dari kanal YouTube Daniel Mananta Network, Kamis (28/4/2022).

"Sampai gue lagi sendiri, iseng, ah pingin dengerin kaset punya teman gue ini. Pas gue dengar, kok enak, ya? Terus di jalan di mobil gue setel juga, di kamar juga. Pulang terbang capek gue dengerin juga," sambungnya kemudian.

Tak sampai sana, karena rasa ingin tahu yang tinggi, Chaca pun turut mempelajari kitab Alkitab Injil, Bunda. Pada saat itu, Chaca hanya berniat untuk mempelajarinya. Namun, ternyata kisah di dalam Alkitab tersebut membuatnya semakin tertarik.

"Gue tahu ini kan bukan punya (agama) gue. Tapi gue pingin belajar karena gue senang baca, gue senang belajar. Sampai akhirnya gue buka dari halaman pertama, Perjanjian Lama, terus kok kayak menarik banget ya kisah-kisahnya," kata Bunda tiga anak ini.

Chaca pun terus membaca Alkitab tersebut hingga tak terasa, Chaca telah selesai mempelajari Alkitab Injil hingga 6 bulan lamanya.

"Jadi gue mulai menikmati. Saat itu gue enggak paham apa, sampai gue baca Perjanjian Baru, singkat cerita tuh sampai enam bulan gue selesai," tutur Chaca.

"Enam bulan gue belajar, ada banyak yang enggak gue paham at that time. Tapi gue baca saja," lanjutnya kemudian.

Setelah merasa memiliki hubungan yang dekat dengan Tuhan, Chaca masih memendam perasaannya seorang diri, Bunda. Ia tidak memberitahukan keluarganya karena menghargai keyakinan yang dianut oleh keluarga besarnya.

Klik baca halaman berikutnya, yuk.

CHACA SEMBUNYIKAN KEYAKINANNYA DARI KELUARGA

Kisah Chaca Sitohang Pindah Agama/Foto: YouTube Daniel Mananta Network

Chaca terlahir dari keluarga yang meyakini satu agama, Bunda. Dalam keluarganya, Chaca mengatakan tidak boleh ada agama lain yang masuk dan dianut oleh anggotanya.

Setelah merantau dan tinggal di Bali, Chaca menemukan jalannya bersama Tuhan. Meski begitu, Chaca tidak memberitahukan keluarga besarnya karena ia menghargai mereka.

"(Keluarga) Enggak (tahu). Karena gue menghargai mereka. Gue tahu gue mengasihi mereka dan mereka mengasihi gue. Cuman kan enggak gampang ya buat kita menerima perbedaan itu di lingkungan kita," ungkap Chaca.

Selama beberapa saat, Chaca hanya menyimpan perasaannya seorang diri. Ia meyakini kalau masalah kepercayaan, hanya perlu dirinya dan Tuhan yang tahu.

"Kan gue masih menyimpan dalam hati. Waktu itu gue berpikir gini, ah simpan saja dalam hati. Cukup gue saja yang tahu. Kan urusannya cukup gue sama Tuhan," jelas wanita yang resmi jadi istri Choky Sitohang pada tahun 2010 ini.

Meski begitu, ternyata Chaca tidak lagi bisa memendam perasaannya, Bunda. Ia ingin mengabarkan kepada semua orang bahwa dirinya telah meyakini Tuhan yang ia imani.

Simak kisah lengkapnya di laman berikutnya, yuk.

CHACA MEMBERITAHUKAN KELUARGA TENTANG KEYAKINANNYA

Kisah Chaca Sitohang Pindah Agama/Foto: YouTube Daniel Mananta Network

Selama di Bali, Chaca sudah sering mengikuti acara di salah satu gereja terbesar, Bunda. Namun, ia merasa dirinya harus mengumumkan dan memberi tahu keluarga kalau ia telah memilih Tuhan yang ia imani.

Dengan berani, Chaca pun mengungkapkan hal ini ke keluarganya. Ia juga memutuskan untuk dibaptis, Bunda.

"Waktu itu gue dengan berat hati harus terbuka dengan berani, dengan keluarga, bahwa gue memilih di sini. Apa yang gue yakini, yang gue imani. Gue Kristen dan gue memilih untuk dibaptis waktu itu," katanya.

Keputusan ini ia ambil jauh sebelum dirinya mengenal sang suami, Bunda. Chaca memilih untuk berada di jalan Tuhan pada 2003. Sedangkan ia bertemu dengan Choky Sitohang pada 2005.

"Itu jauh dari sebelum gue kenal Choky. Itu tahun 2003. Gue pacaran tahun 2006. Kenalnya 2005 akhir," papar Chaca.

Saat itu, usia Chaca masih di awal 20-an, Bunda. Namun, dirinya telah berani mengambil keputusan yang besar.

"Gue memutuskan hal yang terbesar dalam hidup gue saat itu di early 20, terus ambil keputusan yang sulit, tapi melegakan," katanya.