
moms-life
Tanpa Orang Tua, Tanti Berjuang Banting Tulang Urus Nenek Stroke dan Adik
HaiBunda
Rabu, 22 Jun 2022 20:45 WIB

Pagi itu Tanti Yunita (16) sudah sibuk mempersiapkan sarapan untuk adiknya, Rizki (6) dan sang nenek, Mak Juriah (60). Dengan cekatan, Tanti memasak nasi goreng, menyuapi sang nenek yang terbaring stroke hingga memakaikan baju dan mengantar sekolah adiknya.
Sudah 4 tahun, Mak Juriah mengalami stroke dan terbaring lemah di atas kasur seadanya dan separuh tubuhnya lumpuh. Di lain pihak, ayah dan kakaknya pergi bekerja merantau menjadi kuli bangunan di Bandung. Sementara ibunya menjadi TKI di Arab Saudi.
Dengan kondisi seperti ini, mau tak mau Tanti menjadi tumpuan untuk merawat adik dan neneknya. Bukan cuma mengurus keperluan keduanya Tanti juga harus membanting tulang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Kondisi ini pun memaksa Tanti menyerah pada sekolah, sekitar 4 tahun lalu, saat dirinya seharusnya melanjutkan ke jenjang SMP. Saat ditanya mengenai hal ini, gadis manis ini hanya menangis. Seolah beban di pundaknya begitu berat.
"Ya harus gimana lagi gitu. Pengen bahagiain (adik) kayak orang lain. Gak kayak aku gitu putus sekolah," ucapnya sambil tersedu ke tim berbuatbaik.id
Siang hari, Tanti bekerja membantu tetangganya mengolah singkong dengan upah hanya Rp 15 ribu. Dirasa tidak culup, Tanti pun mengais rezeki lainnya dengan mencari tutut di sawah tetangga. Tutut itu lalu dimasak dan dijajakan ke kampung. Jika dagangannya tidak habis maka tutut tersebut jadi santapan makan malam Tanti dan keluarga.
![]() |
Makan sebenarnya bukan menjadi prioritas bagi Tanti. Dia mengatakan, sang adik dan nenek adalah yang utama. Mereka kenyang, Tanti pun senang.
"Saya mah jarang makan. Adik sama nenek saja," ucapnya pendek sembari menangis lagi.
Remaja ini tak punya pilihan. Demi orang-orang yang disayanginya, Tanti merelakan masa remajanya bahkan sekolahnya. Beruntung, ada pihak yang membantu Tanti mendapatkan pendidikan kesetaraan Paket B. Tanti kini mencoba sekali lagi berjuang untuk masa depannya.
![]() |
Kendati demikian, Tanti tetap butuh dukungan untuk meringankan beban di pundaknya yang dia pikul sendirian. Ayo bantu Tanti dengan Donasi sekarang juga do berbuatbaik.id
Bunda yang telah berdonasi akan mendapatkan notifikasi dari tim kami. Selain itu, bisa memantau informasi seputar kampanye sosial yang diikuti, berikut update terkininya. Kamu juga bisa membantu Tanti meraih cita-cita dan membahagiakan keluarganya.
Kabar baiknya, semua donasi yang diberikan seluruhnya akan sampai ke penerima 100% tanpa ada potongan.
Jika berminat lebih dalam berkontribusi di kampanye sosial, #sahabatbaik bisa mendaftar menjadi relawan. Kamu pun bisa mengikutsertakan komunitas dalam kampanye ini.
Yuk jadi #sahabatbaik dengan #berbuatbaik mulai hari ini, mulai sekarang!
(mul/ziz)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Mom's Life
Saling Menopang, Pasutri Renta Hidup Sebatang Kara di Gubuk Tengah Hutan

Mom's Life
Nasib Pilu Keluarga Pencari Cengkih, Memunguti Rupiah Guna Bertahan Hidup

Mom's Life
Suami Menghilang, Mak Oom Pantang Menyerah Mengais Rezeki dari Kiciwis

Mom's Life
Tangis Ibu Omin Pedih Ratapi Nasib Jadi Penopang Keluarga Besar

Mom's Life
Pedihnya Nasib Mbah Mujanah, Bertahan Hidup dari Lembaran Ikan Asin

Mom's Life
Demi Makan, Keluarga Miskin Ini Bahu Membahu Bekerja di Tengah Keterbatasan
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda