
moms-life
Apakah Boleh Puasa Asyura Tanpa Diawali Puasa Tasu'a? Ini Penjelasannya
HaiBunda
Senin, 08 Aug 2022 11:40 WIB

Apakah Bunda berencana berpuasa Asyura namun ragu melakukannya karena belum sempat menjalankan puasa Tasu'a? Puasa Tasu'a dan puasa Asyura adalah ibadah sunnah yang dilaksanakan pada 9 dan 10 Muharram dan umumnya dilakukan secara berurutan, Bunda.
Namun, bolehkah jika Bunda hanya berpuasa Asyura tanpa mendahuluinya dengan Tasu'a?
Wahbah az-Zuhaili mengatakan dalam Fiqhul Islam wa Adillatuhu Juz 3, Tasu'a dan Asyura adalah hari di bulan Muharram yang paling dianjurkan untuk berpuasa. Ia mengatakan, keduanya sunnah untuk dilaksanakan karena Rasulullah SAW pernah bersabda,
"Sungguh jika aku masih hidup sampai tahun depan, niscaya aku akan berpuasa tanggal 9 dan 10." (HR al-Khallal dengan sanad yang bagus dan dipakai hujjah oleh Ahmad)
Sementara itu, Imam Muslim meriwayatkan hadits serupa dengan redaksi, "Sungguh jika aku (Rasulullah SAW) masih hidup sampai tahun depan, niscaya aku akan berpuasa tanggal 9."
Baca Juga : Yuk, Ajari Anak Nilai dan Niat Puasa Asyura |
Berkaitan dengan pelaksanaan keduanya, menurut jumhur, tidak ada masalah jika mengkhususkan puasa hanya pada tanggal 10 (Asyura). Bahkan, Wahbah az-Zuhaili menyebut, puasa Asyura lebih dianjurkan, sebab Nabi SAW bersabda, "Aku berharap dengannya Allah akan menghapus kesalahan-kesalahan di tahun sebelumnya."
Sementara itu, menurut mazhab Syafi'i, jika seseorang hanya berpuasa Asyura tanpa puasa Tasu'a, maka disunnahkan baginya berpuasa pada tanggal 11 Muharram.
Kesunnahan puasa tiga hari sekaligus ini juga dijelaskan Imam Syafi'i dalam Kitab al-Umm dan al-Imlaa'. Namun, Imam Syafi'i juga mengatakan, tidak masalah apabila hanya mengerjakan puasa Asyura saja.
Nur Solikhin mengatakan dalam Buku Pintar Puasa Wajib dan Sunnah, sebelum Islam datang, bangsa Quraisy selalu berpuasa pada hari Asyura. Tidak terkecuali Nabi Muhammad SAW yang juga melakukannya.
Oleh karena itu, beliau menyuruh umat Islam untuk berpuasa Asyura hingga hampir mewajibkannya. Namun lambat laun, setelah turun syariat puasa Ramadan, puasa Asyura menjadi sunnah.
Menurut catatan detikHikmah, hari Asyura adalah hari yang sangat dimuliakan oleh umat beragama. Bangsa Yahudi memuliakan hari Asyura dengan berpuasa sehari penuh. Begitu pula dengan umat Islam, yakni berpuasa sebagai bentuk penghormatan atas kemenangan yang diberikan Allah SWT kepada Nabi Musa AS.
Hal ini bersandar pada sebuah hadits yang berasal dari Ibnu Abbas, ia berkata:
"Ketika Nabi Muhammad SAW tiba di Madinah, beliau melihat orang-orang Yahudi berpuasa di hari Asyura. Beliau bertanya, 'Hari apa ini?' Mereka menjawab, 'Hari yang baik, hari di mana Allah menyelamatkan Bani Israil dari musuhnya, sehingga Musa pun berpuasa pada hari ini sebagai bentuk syukur kepada Allah. Akhirnya, Nabi Muhammad SAW. bersabda, 'Kami (kaum muslimin) lebih layak menghormati Musa daripada kalian.' Kemudian, Nabi Muhammad SAW berpuasa dan memerintahkan para sahabat untuk berpuasa." (HR Muslim)
Lalu bagaimana dengan keutamaan puasa Asyura?
TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Mom's Life
Amalan Sunnah Tahun Baru Islam 1 Muharram

Mom's Life
Jadwal Puasa Tasua dan Asyura 2024, Catat Agar Tak Terlewat Bun

Mom's Life
Idul Adha 1443 H Jatuh pada 10 Juli, Ini Amalan Sunnah yang Bisa Dikerjakan

Mom's Life
Jadwal Puasa Sunnah 2022, Tandai di Kalender Yuk Bun

Mom's Life
Tips Puasa Aman dan Lancar Selama Pandemi Corona


7 Foto
Mom's Life
7 Potret Terbaru Selebgram Korea Mualaf Ayana Moon, Jalani Puasa & Kuliah di Malaysia
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda