5 Fakta Kombes Pol Nurul Azizah Polwan Pertama Jadi Jubir Polri, Lulusan S3

FAKTA KOMBES POL NURUL AZIZAH

Kombes Pol Nurul Azizah/ Foto: Azhar/detikcom

3. Terinspirasi film kartun

Berbeda dengan anggota polisi lainnya, sebelumnya Nurul tidak memiliki pikiran untuk berkarier di dunia kepolisian. Namun, keinginannya ini mulai muncul setelah menonton film kartun.

Film kartun yang ia tonton ini merupakan film tentang akademi polisi. Dalam film tersebut, tokoh polisi tidak hanya seorang laki-laki, namun juga wanita.

"Waktu itu memang ada film akademi polisi mungkin kalau zaman dulu yang kartun, itu jadi inspirasi ternyata polisi itu tidak hanya laki-laki tapi ada juga yang perempuan," ucapnya.

"Di situ muncul keinginan dan cita-cita bahwa ternyata kita sebagai perempuan juga bisa berkontribusi atau mengabdikan diri sebagai anggota Polri," sambungnya kemudian.

Selain itu, Kombes Nurul juga mengungkapkan kurikulum yang menjadi tantangan dunia kepolisian ke depannya. Menurutnya, masyarakat Indonesia kini jauh lebih kritis sehingga anggota Polri harus selangkah lebih maju ke depan.

"Kemudian sekarang kan era teknologi digital, mungkin kurikulum yang tentang teknologi kepolisian harus dimaksimalkan. Lalu di era komunikasi ini, saya berpikir kenapa sekolah-sekolah di kepolisian kenapa belum ada yang mengajarkan manajemen komunikasi terhadap pandangan masyarakat, atau jika tidak masuk dalam kurikulum setidaknya ada pembekalan seperti sharing session," tambah Kombes Nurul.

Simak fakta Kombes Nurul yang lainnya di laman berikutnya ya, Bunda.

FAKTA KOMBES POL NURUL AZIZAH

Ilustrasi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Liliboas

4. Lulusan S3

Kombes Pol Nurul sangat menjunjung tinggi pendidikannya, Bunda. Ia bahkan telah memiliki gelar S3 dalam program studi Manajemen Sumber Daya Manusia di Universitas Negeri Jakarta.

Kombes Nurul pun mengambil program studi ini bukan tanpa alasan. Ia ingin mengetahui lebih jauh ilmu tentang sumber daya manusia ini setelah ditempatkan pada bagian staf di Sumber Daya Manusia.

"Untuk S3-nya saya di Manajemen Sumber Daya Manusia di Universitas Negeri Jakarta. Saya ambil S3 di bagian itu karena waktu itu saya bertugas sebagai staf di Sumber Daya Manusia, artinya saya ketika bekerja di satu tempat juga ingin memiliki ilmu yang bisa diterapkan di tempat saya bertugas," ungkap Kombes Nurul.

Sebelumnya, Kombes Nurul menempuh pendidikan S1 di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK). Ia pun melanjutkan S2 Kajian Ilmu Kepolisian di Universitas Indonesia.

5. Berharap polwan lainnya juga bisa jadi jubir Polri

Kombes Nurul berharap ke depannya ada Polwan-polwan lain yang mendapatkan kesempatan yang sama dengannya. Ia tak ingin kesempatan ini berhenti pada dirinya saja.

"Saya berharap ke depannya tidak hanya saya yang bisa jadi jubir Polri wanita tetapi teman-teman yang lain juga bisa mendapatkan kesempatan seperti saya," tuturnya mengutip laman detikcom.