HaiBunda

MOM'S LIFE

Golongan Darah Ini Paling Rentan Kena Stroke di Usia Muda, Bunda Perlu Tahu

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Rabu, 04 Jan 2023 14:40 WIB
Golongan Darah Ini Paling Rentan Kena Stroke di Usia Muda, Bunda Perlu Tahu/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Photobuay
Jakarta -

Telah banyak studi meneliti tentang golongan darah. Baru-baru ini, riset menunjukkan adanya golongan darah tertentu yang berisiko terkena stroke di usia muda, Bunda.

Riset ini mengumpulkan data dari 48 studi genetik yang mencakup sekitar 17.000 orang dengan stroke dan hampir 600.000 kontrol non-stroke. Semua peserta penelitian ini berusia antara 18 dan 59 tahun.

Penelitian ini mencari seluruh genom dan mengungkapkan dua lokasi yang sangat terkait dengan faktor risiko stroke sebelumnya, Bunda. Salah satunya adalah tempat gen untuk golongan darah berada.


Hasil analisis mengungkapkan bahwa mereka yang memiliki golongan darah A, 16 persen lebih berisiko terkena stroke di usia 60 tahun. Hasil ini dibandingkan dengan populasi golongan darah lainnya.

Sementara itu, kelompok yang memiliki golongan darah O memiliki risiko lebih rendah, yakni 12 persen.

Analisis tim peneliti golongan darah

Tim peneliti mengatakan bahwa mereka belum tahu pasti penyebab golongan darah A lebih berisiko terkena stroke. Namun, mereka mengaitkan kemungkinannya dengan faktor pembekuan darah, Bunda.

"Kami masih belum tahu mengapa golongan darah A memiliki risiko yang lebih tinggi," kata penulis senior dan ahli saraf vaskular University of Maryland Steven Kittner, dalam sebuah pernyataan tahun 2022.

"Tapi itu mungkin ada hubungannya dengan faktor pembekuan darah seperti trombosit dan sel yang melapisi pembuluh darah serta protein sirkulasi lainnya, yang semuanya berperan dalam perkembangan pembekuan darah," sambungnya.

Di Amerika Serikat sendiri, kurang dari 800 ribu orang mengalami stroke setiap tahunnya. Penyakit ini banyak menyerang mereka yang berusia 65 tahun ke atas.

Orang-orang yang terlibat dalam penelitian ini adalah mereka yang tinggal di Amerika Utara, Eropa, Jepang, Pakistan, dan Australia, dengan orang-orang keturunan non-Eropa hanya mencapai 35 persen. Studi selanjutnya dengan sampel yang lebih beragam dapat membantu mengklarifikasi signifikansi hasil.

"Kami jelas membutuhkan lebih banyak studi lanjutan untuk mengklarifikasi mekanisme peningkatan risiko stroke," ujar Kittner.

Studi terkait golongan darah ini juga mengungkapkan tentang persentase golongan darah lain dan risikonya terkena stroke. Apa saja hasil studi dan kemungkinan penyebab golongan darah bisa dikaitkan dengan stroke?

TERUSKAN MEMBACA DI SINI.

Simak juga 4 diet golongan darah yang efektif menurunkan berat badan, dalam video berikut:

(ank/fir)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Momen Cinta Laura Masak hingga Asyik Ulek Sambel Tuai Sorotan, Ini Potretnya

Mom's Life Amira Salsabila

Benarkah Ukuran Payudara Meningkatkan Risiko Kanker?

Menyusui Annisa Karnesyia

Kebutuhan Zat Besi untuk Bayi dan Cara Memenuhinya, Bunda Perlu Tahu

Parenting Kinan

Ketahui Manfaat Obat Cyclo Progynova untuk Program Hamil, Aturan Konsumsi, dan Risiko

Kehamilan Melly Febrida

Terpopuler: Ucapan Romantis Deva Mahenra untuk Mikha Tambayong yang Ultah

Mom's Life Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Momen Cinta Laura Masak hingga Asyik Ulek Sambel Tuai Sorotan, Ini Potretnya

Kebutuhan Zat Besi untuk Bayi dan Cara Memenuhinya, Bunda Perlu Tahu

Benarkah Ukuran Payudara Meningkatkan Risiko Kanker?

Ketahui Manfaat Obat Cyclo Progynova untuk Program Hamil, Aturan Konsumsi, dan Risiko

Ezzar Raditya Anak Sahrul Gunawan Resmi Jadi Mahasiswa UI, Intip Potretnya Pakai Jaket Almamater

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK