
moms-life
Waspada Cuaca Ekstrem Saat Natal dan Tahun Baru, Begini Kata BMKG
HaiBunda
Jumat, 22 Dec 2023 19:16 WIB

Sejumlah wilayah di Indonesia mulai mengawali musim hujan sejak November 2023. Namun, puncak musim hujan diperkirakan masih akan terjadi pada tahun depan.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), memprediksi bahwa puncak musim hujan akan terjadi pada Januari hingga Februari 2024.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyebutkan bahwa potensi bencana hidrometeorologi basah akan tinggi pada musim hujan 2023/2024. Adapun yang termasuk ke dalam bencana hidrometeorologi basah yaitu banjir, longsor, dan angin kencang.
Curah hujan di Indonesia meningkat
BMKG telah melakukan prakiraan cuaca pada periode Natal dan tahun baru (nataru) 2023. Curah hujan di Indonesia akan meningkat pada akhir 2023 dan awal 2024, Bunda.
Dengan terjadinya peningkatan curah hujan, maka potensi bencana banjir dan tanah longsor diperkirakan naik di berbagai wilayah.
Dwikorita menyampaikan ada beberapa wilayah rawan bencana yang perlu diwaspadai. Daerah yang berpotensi banjir antara lain daerah aliran sungai (DAS), bantaran sungai, dan lereng-lereng bukit.
"Banjir tidak selalu terjadi karena hujan lebat. Hujan biasa saja juga bisa menimbulkan banjir, terutama di wilayah yang memiliki lahan kritis," kata Dwikorita, dikutip dari rilis laman resmi BMKG pada Jumat (22/12/2023).
Untuk mengantisipasi bencana akibat curah hujan tinggi, Dwikorita mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan potensi bencana banjir dan tanah longsor.
Selain itu, masyarakat juga diminta untuk selalu memantau update informasi terbaru dari BMKG melalui aplikasi dan media sosial.
Waspada cuaca ekstrem saat Natal dan tahun baru
Masyarakat yang ingin merayakan Natal dan tahun baru juga diimbau agar lebih waspada terhadap cuaca ekstrem, Bunda.
Dwikorita memaparkan, cuaca ekstrem adalah dinamika atmosfer yang disebabkan oleh posisi Indonesia yang diapit dua benua dan dua samudra.
"Waspadai untuk wilayah Indonesia bagian selatan, termasuk Jawa dan Sumatera bagian selatan itu, setelah Natal hingga sampai setelah tahun baru, awal bulan. Itu potensi hujan lebat bisa sampai ekstrem dapat disertai angin kencang," terangnya usai rapat dengan Menteri Perhubungan Budi Karya dan Kepala KNKT Soerjanto Tjahjono di Kantor Kemenhub, Jakarta Pusat pada Selasa (19/12/2023), dikutip dari sumber yang sama.
Potensi cuaca ekstrem perlu diperhatikan sebelum perayaan hari Natal, terutama untuk wilayah utara Indonesia yang berbatasan dengan garis khatulistiwa.
TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Saksikan juga video tentang resep hot chocolate yang cocok dinikmati di musim hujan:
(anm/fia)ARTIKEL TERKAIT

Mom's Life
La Nina Berpotensi Mulai Oktober, Ini Pengaruhnya terhadap Cuaca di Indonesia

Mom's Life
BMKG Ungkap Beberapa Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Es, Simak Penjelasannya

Mom's Life
BMKG Ungkap Alasan Kenapa Sering Hujan Padahal Sedang Musim Kemarau

Mom's Life
Cara Pantau Potensi Badai 28 Desember 2022 dengan SADEWA BRIN, Cek di Sini Bun

Mom's Life
BMKG Prediksi Musim Hujan Datang Lebih Awal, Ini Detailnya Bun


7 Foto
Mom's Life
7 Pesohor Indonesia Rayakan Natal, Anthony Sinisuka Ginting Unggah Foto Bareng Istri
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda