Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Libur Panjang Awal Ramadhan 2024, Cek Jadwalnya Bun!

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Jumat, 01 Mar 2024 15:03 WIB

Ilustrasi malam lailatul qadar pada bulan Ramadan
Ilustrasi Ramadhan/Foto: Getty Images/iStockphoto/REIMUSS
Daftar Isi
Jakarta -

Bunda bisa menjalani hari-hari pertama puasa Ramadhan 2024 dengan khusyuk. Sebab, ada libur panjang selama empat hari di awal bulan Ramadhan.

Kurang dari dua pekan, umat Muslim di seluruh dunia akan menyambut datangnya bulan Ramadhan. Di bulan suci yang satu ini, Allah SWT menganjurkan umat-Nya untuk menjalani ibadah berpuasa selama satu bulan penuh.

Selama menjalani ibadah ini, mereka juga dianjurkan untuk memperbanyak beramal saleh dan mengerjakan kebaikan agar mendapat ganjaran pahala. Di hari-hari pertama puasa, Bunda bisa memiliki cukup libur panjang untuk khusyuk menjalani ibadah tersebut bersama orang-orang terkasih.

Jadwal libur panjang awal Ramadhan 2024

Perlu diketahui bahwa ada perbedaan penentuan awal Ramadhan antara dua organisasi Islam terbesar di Indonesia, yakni Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah serta Nahdlatul Ulama (NU). Adapun pemerintah menggunakan metode yang digunakan oleh NY. Perbedaan ini bisa memunculkan hasil yang berbeda pula terkait awal bulan baru.

Awal Ramadhan 2024 versi Muhammadiyah

Tanggal 1 Ramadhan 1445 H menurut Muhammadiyah jatuh pada 11 Maret 2024. Ini berarti salat tarawih pertama akan dilaksanakan pada 10 Maret 2024.

Melansir dari laman CNBC Indonesia, penetapan itu tertuang dalam Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah tentang Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1445 Hijriyah Nomor 1/MLM/I.0.E/2024 yang ditandatangani oleh Ketua Umum PP Muhammdiyah, Haedar Nashir dan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti.

Untuk menetapkan permulaan bulan Hijriah, PP Muhammadiyah menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal.

Awal Ramadhan 2024 versi NU dan Pemerintah

Sementara itu, tanggal 1 Ramadhan 1445 H versi NU dan Pemerintah baru akan ditetapkan melalui sidang isbat yang akan digelar akhir Syaban nanti. Sidang ini diketahui akan digelar pada 10 Maret 2024.

Berbeda dengan Muhammadiyah, pemerintah dan NU menggunakan metode rukyatul hilal dalam menentukan awal bulan. Metode tersebut mempertimbangkan hisab posisi hilal yang dikonfirmasi lagi lewat pengamatan hilal dengan kriteria MABIMS (Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura).

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis! 

(asa/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda