Anak Sekolah di Australia, Gunawan & Istri Pelihara 15 Kucing agar Tidak Kesepian

Aktor sekaligus model Gunawan Sudarajat menikah dengan Sybilla Ernova Hartoto Hardikusumo alias Lala sejak tahun 2003. Pernikahan yang dikarunia dua orang anak ini dikenal harmonis dan jauh dari gosip miring, lho.

Seperti publik figur pada umumnya, Lala maupun Gunawan kerap membagikan berbagai hal di akun Instagram pribadi. Ini termasuk dengan curahan isi hati seperti yang Lala lalukan beberapa waktu lalu.

Dalam unggahan tersebut, Lala mengaku bahwa ia dan suami kini sudah mulai merasa kesepian. Ini mereka rasakan karena Ghaniya Khayra Shakilla Naja dan Adhna Khayru Akyela Hardikusumo sudah sibuk dengan kehidupannya masing-masing.

"Berhubung anak anak sudah besar dan punya kesibukan sendiri akhirnya kita berdua lagi... 18th kami pergi bisa dibilang selalu berempat, nonton, makan keluar, traveling selalu komplit," bukanya, dikutip dari akun @lala_gunawan_family.

Lala kemudian mengenang masa lalu. Dahulu, ia dan keluarga sempat harus hidup terpisah-pisah dengan beragam kondisi. Mulai dari masa pasca COVID-19 yang mengharuskan Gunawan tinggal sendirian di Jakarta, Lala dan kedua anaknya pindah ke Singapura, kini Lala dan Gunawan harus hidup terpisah dari anak-anak yang menempuh pendidikan di Australia.

"Ketika selesai covid pisah deh LDR suami di Jakarta .. kami bertiga di Singapore kadang Khayru bolak-balik ke Jakarta tapi basically kami bertiga.. tahun berikutnya pindah ke Australia LDR lagi," bebernya.

Adopsi kucing agar tak kesepian

Kini saat anak-anak sudah kuliah menjalani kehidupan masing-masing, Lala menyadari bahwa kini ia dan suami baru bisa kembali berduaan. "Dan sekarang begitu anak anak sudah kuliah baru deh kami berdua bisa kumpul kembali.. tapi tetap tidak komplit.. 2 di Jakarta 2 di Australia.. pasti sepi rasanya .. akan ada yg hilang karena belum terbiasa."

Untuk mengalihkan rasa kesepian ini, Lala dan Gunawan memilih untuk mengadopsi banyak kucing, Bunda. Tak tanggung-tanggung, kini peliharaan mereka sudah beranak pinak hingga memiliki 15 ekor anak kucing.

"Karena kesepian kami akhirnya adopsi anak 5 ekor dan sekarang punya cucu 10 ekor," katanya.

"Wahh kebayang deh kami berdua akan dikerubuti 15 ekor kucing nonton tv .. mungkin hidup kami ke depan juga akan sama kucing doang ya kalau anak anak sudah menikah," sambungnya.

Tak sampai di sana, dalam curhatan tersebut, Lala juga mengungkit soal masa depan terkait kehidupan rumah tangga anak-anaknya. Ia berharap, nantinya bisa mendapatkan menantu yang mau menitipkan cucu sesering mungkin padanya.

"Hmmm harus punya strategy jitu agar mantunya baik sama kami dan boleh pinjem cucu sering sering," harapnya.

Teruskan membaca kisah keluarga Lala dan Gunawan di halaman berikut ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis! 

CURHAT GUNAWAN DAN LALA LDR JUALAN FROZEN FOOD DEMI BERTAHAN HIDUP DI SINGAPURA

Curhat Lala Istri Gunawan Adopsi Banyak Kucing agar Tidak Kesepian setelah Kedua Anak Sekolah di Luar Negeri/Foto: Instagram @lala_gunawan_family

Sebelumnya, Gunawan juga pernah membagikan cerita terkait keluarganya, Bunda. Kisah ini ia alami ketika masa pandemi COVID-19, yang mengharuskan istri dan anaknya tak bisa kembali ke Indonesia dari Singapura.

Ya, Lala harus tinggal bersama sang putri selama beberapa waktu di Negeri Singapura. Sementara itu, Gunawan berada di Jakarta bersama sang putra.

Pada mulanya, Lala datang ke Singapura bersama suami dan kedua anaknya. Kedatangan mereka ke sana untuk menemani adik yang tengah menjalani operasi.

Akan tetapi, pandemi COVID-19 membuat mereka terjebak di Singapura yang pada saat itu memberlakukan lockdown. Mereka pun mencari cara untuk memperpanjang visa dan waktu tinggal.

Hanya satu orang yang diizinkan tinggal untuk menemani anak mereka sekolah di Singapura. Akibatnya, Gunawan terpaksa harus meninggalkan sang istri.

Mengasuh anak seorang diri di negara asing membuat istri Gunawan sempat merasakan perjuangan hidup. Lala harus berjuang mengurus Khayra tanpa kehadiran suami.

Gunawan bercerita, sang istri harus mencari cara untuk bertahan hidup di tengah pandemi. Ketika akan meninggalkan sang istri, ia mengibaratkan mereka seperti harus segera mengencangkan ikat pinggang.

"Ya dijalani saja. Ada hikmahnya. Yang pasti kita ikat pinggang dahulu ya. Pertama, kita cari peluang. Terutama untuk istri berbisnis di sana. Tarik napas yang panjang, diikat," kata Gunawan di acara Rumpi No Secret TRANS TV.

Untungnya, Gunawan merasa beruntung karena memiliki istri yang pandai mencari peluang. Tak tinggal diam, Bunda dua anak itu mencoba berbisnis demi mengisi pundi-pundi rupiah di Singapura.

Lala memulai bisnis makanan beku alias frozen food, Bunda. Di tengah masa krisis tersebut, Lala meyakini ada banyak orang yang membutuhkan makanan beku agar tak perlu repot pergi ke luar rumah demi mencari makanan.

"Dia punya pemikiran kalau pandemi ini kan orang tidak bisa keluar rumah, akhirnya dibikin makanan frozen," ucap Gunawan.

Terkesan sepele, makanan beku yang dijual oleh Lala berhasil menjadi sumber penghasilannya di Singapura. Ia gencar melakukan promosi dan penjualan di hingga produk makanan bekunya banyak diminati oleh masyarakat setempat.

Tak disangka, bisnis kecil-kecilan itu berkembang pesat hingga mendapatkan pelanggan tetap. "Akhirnya dari promosi itu banyak permintaan dari Amerika dan Jepang. Akhirnya kita punya semacam agen di situ, untuk perwakilan kita buat jadi seller," kata Gunawan.