MOM'S LIFE
10 Peralatan Dapur yang Bisa jadi Pemicu Kanker, Waspada Bun!
Amira Salsabila | HaiBunda
Minggu, 28 Apr 2024 11:55 WIBDapur digunakan sebagai tempat memasak, namun perlu Bunda tahu bahwa ternyata ada beberapa peralatannya yang dapat memicu penyakit kanker.
Karsinogen adalah zat yang dapat menyebabkan kanker pada organisme hidup. Zat-zat tersebut dapat ditemukan di lingkungan, makanan, air, dan udara yang kita hirup. Karsinogen dapat merusak DNA manusia, yang dapat menyebabkan mutasi dan perubahan pada sel yang akhirnya memicu kanker.
Dalam hal ini, ada beberapa peralatan dapur yang teridentifikasi berpotensi terpapar karsinogenik, artinya berpotensi menyebabkan kanker jika digunakan atau dikonsumsi secara berlebihan.
10 peralatan dapur yang dapat memicu kanker
Untuk membantu Bunda lebih waspada, berikut adalah daftar peralatan dapur yang diduga dapat menyebabkan penyakit kanker.
1. Peralatan masak anti lengket
Melansir dari laman Only my health, peralatan masak anti lengket dilapisi dengan bahan kimia yang disebut asam perfluorooctanoic (PFOA), yang dapat rusak jika terkena panas dan mengeluarkan asap beracun.
PFOA telah dikaitkan dengan kanker dan masalah kesehatan lainnya. American Cancer Society menegaskan bahwa tidak ada bukti risiko kanker pada manusia yang menggunakan peralatan masak berlapis teflon.
2. Botol-botol plastik
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa plastik tertentu mengandung bahan kimia yang disebut bisphenol, yang dikaitkan dengan kanker dan masalah kesehatan lainnya. Bisphenol A (BPA) adalah jenis bisphenol umum yang ditemukan di beberapa wadah makanan dan bungkusan plastik.
3. Aluminium foil
Melansir dari laman times of India, jika makanan asam dimasak atau disimpan dalam aluminium foil, hal ini dapat menyebabkan hilangnya sejumlah besar aluinium, yang diketahui berdampak buruk pada tubuh manusia.
Paparan aluminium dalam jumlah tersebut dalam waktu lama telah dikaitkan juga dengan peningkatan risiko kanker, sehingga menekankan perlunya praktik memasak yang hati-hati.
4. Talenan plastik
Talenan plastik yang sudah usang dapat melepaskan partikel plastik dalam makanan Bunda bersama dengan bakterinya. Jadi, sebaiknya buang talenan plastik yang sudah tidak bagus lagi, ya, Bunda.
5. Sabun dan pembersih
Sabun yang mengandung ftalat, paraben, dan sulfat diketahui dapat menjadi karsinogen, yang dikaitkan juga terhadap penyakit kanker. Oleh karena itu, Bunda perlu berhati-hati dalam memilih peralatan pembersih alat masak dan makan ini.
6. Makanan kaleng
Meskipun makanan kaleng menawarkan kemudahan, ini mungkin mengandung zat penyebab kanker dalam BPA. Seringkali terdapat lapisan kaleng, BPA dapat larut ke dalam makanan, terutama saat kaleng dipanaskan atau bersentuhan dengan kandungan asam.
Bahan kimia ini telah menimbulkan kekhawatiran karena potensi kaitannya dengan kanker, menekankan perlunya mempertimbangkan kembali penggunaan produk kaleng tertentu dari mencari alternatif yang lebih aman.
7. Daging olahan
Menurut National Cancer Institute, memasak daging dengan suhu tinggi atau hingga hangus dapat menghasilkan bahan kimia yang disebut haterocyclic amines (HCA) dan polycyclic aromatic hydrocarbons (PAH), yang dapat menyebabkan kanker.
8. Pemanis buatan
Beberapa pemanis buatan, seperti sakarin dan aspartam, telah dikaitkan juga dengan penyakit kanker dalam penelitian pada hewan. Meskipun bukti pada manusia belum meyakinkan, disarankan untuk menggunakannya dalam jumlah sedang.
9. Makanan kemasan
Sebuah penelitian di Perancis melaporkan bahwa orang yang rutin mengonsumsi makanan olahan atau kemasan memiliki risiko lebih besar terkena kanker dibandingkan mereka yang mengonsumsi makanan segar atau masakan rumahan, Bunda.
10. Peralatan aluminium
Dikatakan bahwa aluminium adalah racun yang lambat, dan menggunakan peralatan masak dari aluminium secara rutin dapat membuka jalan untuk memasukkan lebih banyak aluminium ke dalam tubuh, yang tidak diperbolehkan bagi tubuh manusia.
Nah, itulah beberapa peralatan dapur hingga makanan yang menjadi pemicu kanker. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!
(asa/som)