Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Hati-hati Bun! Jangan Posting Boarding Pass di Medsos

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Senin, 13 May 2024 16:45 WIB

A young girl is going on a trip, holds plane tickets in her hands and goes to check-in, boarding a flight, close-up view of a boarding pass on a blurred background.
Hati-hati Bun! Jangan Posting Boarding Pass di Medsos/Foto: Getty Images/iStockphoto/Zhanna Danilova
Daftar Isi
Jakarta -

Boarding pass adalah dokumen yang diberikan oleh pihak maskapai penerbangan kepada penumpang pada saat check in. Dokumen tersebut digunakan sebagai syarat penumpang untuk menaiki pesawat.

Kebiasaan mengunggah boarding pass di media sosial sebelum naik pesawat mungkin sering dilakukan sebagian orang. Akan tetapi, mengunggah boarding pass dan tiket transportasi sejenisnya ke media sosial sebaiknya tidak dilakukan.

Meski terdengar sepele, hal ini bisa saja mengundang bahaya bagi penumpangnya, Bunda. Lantas, apa alasannya?

1. Berisi informasi personal

Melansir dari laman CNN Indonesia, boarding pass memuat aneka informasi penting dan sifatnya rahasia seperti nama lengkap, nomor penerbangan, kode pemesanan (Passenger Name Record) dan kode batang (barcode).

Siapa saja bisa mengakses data pribadi penumpang yang mengunggah boarding pass di media sosial. Bisa aja informasi ini jatuh ke tangan orang yang tidak bertanggung jawab dan memanfaatkannya untuk tujuan kriminal.

2. Risiko keamanan dan pencurian identitas

Ingat detail informasi yang dimasukkan saat memesan penerbangan? Semua informasi ini bisa diakses hacker cukup dari kode batang yang ada di boarding pass, Bunda.

Informasi tersebut bisa berupa rincian rencana perjalanan dan identitas pribadi. Kemudian, beberapa kasus ditemukan hacker bisa mengakses rincian paspor dan SIM penumpang. Saat informasi ini terbuka, pemilik dapat terancam keselamatannya.

3. Pencurian poin

Sejumlah maskapai menawarkan poin atau rewards untuk sejumlah perjalanan yang penumpang kumpulkan (miles). Banyak boarding pass menampilkan berapa kali penumpang terbang dengan maskapai tersebut.

Hacker tak bertanggung jawab bisa saja mengakses akun program loyalitas Bunda dan menukar poin atau miles yang dikumpulkan.

4. Rencana perjalanan terlacak

Informasi di boarding pass memungkinkan orang untuk mengubah jadwal penerbangan. Bagaimana caranya? Hacker tinggal memasukkan kode pemesanan dan data baru. Perubahan seperti ini memungkinkan orang lain tahu kapan Bunda tidak berada di rumah dan siap melancarkan aksinya.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda