Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Catat Bun, Ternyata Ini Profesi Baru yang Paling Banyak Dicari oleh Perusahaan

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Rabu, 19 Jun 2024 12:10 WIB

Charming Asian businesswoman working with a laptop at the office. Looking at camera.
Ilustrasi Bekerja/Foto: Getty Images/iStockphoto/AmnajKhetsamtip
Jakarta -

Kemajuan zaman membuat banyak orang lebih mudah dalam mencari pekerjaan, Bunda. Meski begitu, ternyata ada profesi baru yang paling banyak dicari oleh perusahaan di Republik Indonesia, lho.

Di era gempuran teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), ternyata ada satu profesi yang paling dicari. Hal ini diungkapkan oleh perusahaan teknologi Microsoft dan platform jejaring sosial profesional LinkedIn.

Kedua perusahaan ini merilis riset tahunan, Rork Trend Index 2024, yang membahas penggunaan AI di dunia kerja. Indonesia Country Lea LinkedIn, Rohit Kalsy, mengungkap bahwa Kepala Divisi AI atau Head of AI menjadi posisi yang paling banyak dicari setelah masifnya implementasi AI di perusahaan-perusahaan.

Pekerjaan yang paling banyak dicari di RI

Sesuai dengan namanya, peran dari posisi ini akan mengurusi tugas yang berkaitan dengan penggunaan AI di perusahaan, Bunda.

"Kalau ada satu peran yang muncul adalah kepala AI (head of AI), itu posisi kepemimpinan dalam lima tahun terakhir," kata Kalsy dalam acara media roundtable yang digelar di kantor Microsoft Indonesia, dikutip Jumat (14/6/2024).

Dalam kesempatan yang sama, ia menghubungkan permintaan tersebut dengan data Work Trend Index 2023 yang menyebut banyaknya adopsi alat kecerdasan buatan secara bawah ke atas (bottom-up), yaitu karyawan berinisiatif menggunakan AI sendiri tanpa perlu difasilitasi oleh tempat kerjanya.

"Jadi peran kepala AI jadi peranan baru yang muncul di seluruh dunia, termasuk Indonesia," tuturnya.

Laporan ini menyebut bahwa AI menjadi salah satu referensi bagi para pemimpin perusahaan dalam melakukan perekrutan, Bunda. Sebanyak 69 persen bos di perusahaan Indonesia mengaku tidak akan merekrut seseorang tanpa keterampilan AI.

Seperti apa penjelasan lengkapnya? TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(mua/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda