HaiBunda

MOM'S LIFE

Alasan Melania Marah Atas Penembakan Donald Trump

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Rabu, 17 Jul 2024 11:15 WIB
Melania Trump/ Foto: Instagram @melaniatrump
Jakarta -

Donald Trump mengalami luka di telinga usai menjadi korban penembakan di Pennsylvania, Amerika Serikat. Pria 78 tahun ini ditembak saat melakukan kampanye Pemilihan Presiden (Pilpres), Bunda.

Beberapa jam setelah kejadian, sang istri Melania Trump buka suara. Perempuan 54 tahun ini mengaku geram dengan aksi penembakan yang menargetkan suaminya.

Melania Trump bicara soal perpecahan politik. Ia juga mengingatkan semua masyarakat AS terkait rendahnya perbedaan pendapat, kebijakan, dan permainan politik.


"Janganlah kita lupa bahwa perbedaan pendapat, kebijakan, dan permainan politik lebih rendah nilainya daripada cinta," ungkap Melania Trump, dikutip dari laman BBC, Senin (15/7/24).

Melalui pernyatannya ini, Melania Trump juga bicara soal adanya sosok 'monster' di balik upaya penembakan suaminya. Bunda satu anak ini tak hanya mengecam serangan kekerasan terhadap nyawa sang suami, tapi juga mengaku khawatir dengan keamanan keluarganya saat ini.

"Ketika saya menyaksikan peluru dahsyat itu mengenai suami saya, Donald, saya menyadari hidup saya dan hidup Barron (putra Donald dan Melania Trump) berada di ambang perubahan yang menghancurkan," ujar Melania.

Ungkapan Melania kepada petugas dan korban lainnya

Pada kesempatan itu, Melania juga mengucapkan terima kasih kepada para petugas keamanan yang dengan cepat tanggap segera melindungi suaminya.

"Saya berterima kasih kepada para agen dinas rahasia dan petugas penegak hukum yang berani mempertaruhkan nyawa mereka untuk melindungi suami saya," katanya.

Menurut Melania, aksi penembakan tak hanya melukai suaminya yang merupakan kandidat presiden AS. Ada juga beberapa orang yang dikabarkan menjadi korban, Bunda.

"Kepada keluarga korban tidak berdosa yang kini menderita akibat tindakan kejam ini, saya dengan rendah hati menyampaikan simpati yang paling tulus," ungkap Melania.

Perempuan 54 tahun ini berusaha mengingatkan para pembaca tentang kemanusiaan suaminya, kemanusiaan keluarga Trump, dan kemanusiaan Amerika.

"Mari kita ingat bahwa ketika saatnya tiba untuk melihat melampaui kiri dan kanan, melampaui merah dan biru, kita semua berasal dari keluarga dengan hasrat untuk berjuang demi kehidupan yang lebih baik bersama-sama, selagi kita berada di alam duniawi ini," ujarnya.

Anak perempuan Donald Trump yang bernama Ivanka juga turut memberikan tanggapan terkait insiden ini. Selengkapnya dapat dibaca di halaman berikutnya ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(ank/pri)
KOMENTAR IVANKA SOAL PENEMBAKAN SANG AYAH

KOMENTAR IVANKA SOAL PENEMBAKAN SANG AYAH

Halaman Selanjutnya

Simak video di bawah ini, Bun:

Profil Kamala Harris, Wapres Tangguh dari Sekolah Kulit Hitam

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Jessica Jane dan Erwin Phang Akhirnya Bulan Madu ke Jepang, Intip Potret Keseruannya

Mom's Life Amira Salsabila

Fakta soal Konsumsi Obat Tylenol saat Hamil yang Disebut Bisa Memicu Autisme

Kehamilan Annisa Karnesyia

Isabel Putri Ayu Azhari Berhasil Jadi Wakil 2 None Jakarta 2025, Intip Potretnya

Mom's Life Annisa Karnesyia

Bikin Nyesel, Ini Bahaya Oversharing dan Penyebabnya

Mom's Life Amira Salsabila

Apakah Perut Ibu Hamil Bisa Berlipat?

Kehamilan Melly Febrida

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Jessica Jane dan Erwin Phang Akhirnya Bulan Madu ke Jepang, Intip Potret Keseruannya

Fakta soal Konsumsi Obat Tylenol saat Hamil yang Disebut Bisa Memicu Autisme

Bikin Nyesel, Ini Bahaya Oversharing dan Penyebabnya

Jadwal Makan Ideal Bayi Usia 6-12 Bulan, Bunda Perlu Tahu

11 Drama Korea Era Dinasti Joseon Terbaru 2025, Seru Semua

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK