5 Aturan yang Tak Boleh Dilanggar saat Berlibur ke Singapura, Bisa Didenda Jutaan Rupiah

Singapura menjadi salah satu destinasi wisata yang kerap dikunjungi oleh masyarakat Indonesia, Bunda. Selain karena tempatnya yang indah, lokasi Singapura juga tidak terlalu jauh dari Tanah Air.

Negara Singapura sendiri termasuk negara yang sangat teratur dan bersih di dunia. Ketika berkunjung, dijamin Bunda dan keluarga akan betah dan terhibur dengan fasilitasnya, nih.

Meski berkunjung ke sana akan sangat menyenangkan, Bunda dan keluarga tetap harus memahami peraturan-peraturan yang ada di sana, ya.

Peraturan yang tidak boleh dilanggar di Singapura

Agar liburan Bunda lancar, jangan sampai mengacuhkan berbagai peraturan yang ada, ya. Melansir dari laman Travel Triangle, berikut ini beberapa peraturan yang tidak boleh dilanggar di Singapura:

1. Membuang sampah sembarangan

Aturan di Singapura ini mungkin tampan sepele, Bunda. Meski begitu, baiknya Bunda tidak mengabaikannya ketika berada di sana.

Singapura tidak hanya dikenal sebagai salah satu kota terbersih di dunia, melainkan juga sangat berkomitmen untuk menjaganya. Tidak heran jika aturan terkait pelanggaran sekecil apapun akan dianggap sangat serius.

Jika terbukti melakukan pelanggaran, Bunda bisa dikenakan denda hingga Rp3,8 juta. Atau, Bunda juga bisa diwajibkan melakukan kerja sosial untuk memperbaiki kesalahan tersebut.

2. Mengunyah permen karet

Mengunyah permen karet mungkin adalah hal yang biasa dilakukan jika berada di Indonesia. Namun, hal ini berbeda jika Bunda lakukan di Singapura.

Singapura juga memiliki aturan yang sangat ketat mengenai permen karet. Penjualannya bahkan dilarang di toko-toko karena seringkali pembuangannya tidak sesuai dengan standar kebersihan kota.

Lantas, apa lagi peraturan yang tidak boleh dilanggar di Singapura? TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!