Putri pertama mendiang Adjie Massaid, Zahwa Massaid, mengungkap kerinduannya dengan sang ayah belum lama ini. Seperti diketahui, Adjie Massaid meninggal dunia pada 2011 atau saat Zahwa masih berusia 11 tahun.

Meski sang ayah sudah lama meninggal, Zahwa masih sering berkunjung ke makamnya. Perempuan 24 tahun ini terakhir mengunjungi makam sang ayah sebelum masuk bulan Ramadhan, Bunda.

"Aku beberapa hari lalu aku sama Aaliyah (adiknya), itu seminggu lalu, sebelum hari pertama puasa. Terus, dua minggu sebelumnya aku juga kesana," kata Zahwa.

Alasan Zahwa sering duduk dan curhat di makam ayahnya

Zahwa mengungkap bahwa dirinya memang sering mengunjungi makam sang ayah. Tak hanya mengirim doa, Zahwa juga mengaku sering curhat di makam ayahnya.

"Aku emang suka kesana aja, kadang-kadang sendiri. Suka ngobrol gitu. Iya (cerita atau mendoakan). Kalau misalnya pengin cerita, lagi kangen aja gitu kan," ujar Zahwa, dikutip dari Instagram @fyp_trans7, Selasa (11/3/25).

Zahwa sudah terbiasa berziarah sendirian ke makam sang ayah. Perempuan kelahiran Jakarta ini ternyata sudah melakukannya sejak duduk di bangku SMP, Bunda.

Dalam satu momen, Zahwa bahkan pernah bolos sekolah hanya untuk mengunjungi makam mendiang Adjie Massaid. Menurutnya, ia merasa lebih tenang saat berada di makam ayahnya.

"Kayak dulu aku pas masih sekolah, masih SMP gitu, kadang-kadang tuh aku pulang sekolah suka ke sana sendiri," ungkapnya.

"Aku pernah sudah on the way sekolah, sudah di depan sekolah, tiba-tiba aku yang kayak bolos aja deh, pengin ke bokap gue gitu kan. Terus akhirnya ya sudah aku duduk aja di situ. Iya (bikin tenang), dua jam gitu (di makam)."

Kebiasaan mengunjungi makam sang ayah tetap dilakukan Zahwa meski kini dirinya sudah beranjak dewasa. Ia juga masih suka curhat di depan makam ayahnya dan melepas rasa rindu di sana.

"Terus ya sudah sekarang suka datang juga, taruh bunga. Tapi sekarang sih sudah enggak (curhat) dua jam banget ya," kata Zahwa.

"Iya, pengin kayak ketemu aja, kayak maksudnya pernah kangen sama orang tua kan? Ya sudah kayak kangen. Kalau misalnya ibu kan kalau aku kangen ya tinggal telepon, tinggal ketemu gitu," lanjutnya.

Zahwa masih sering unggah momen masa kecilnya dengan Adjie Massaid

Zahwa sendiri masih sering mengunggah momen kebersamaannya dengan sang ayah di media sosial. Ia kerap menuliskan pesan yang berisi kerinduannya dengan Adjie Massaid.

Pada peringatan hari meninggalnya Adjie yang ke-11 tahun, Zahwa mem-posting foto kecilnya bersama sang ayah. Dalam unggahan ini, Zahwa mengungkap perasaannya setelah 11 tahun ditinggal oleh sang ayah.

"Hari ini genap 11 tahun sejak aku kehilanganmu. Aku telah kehilanganmu lebih lama daripada saat aku memilikimu. Rasa sakitnya tidak berkurang, tetapi menjadi lebih tertahankan. Kau selalu menjadi pria terbaik yang pernah aku kenal. Malaikat pelindungku, aku mencintaimu selamanya. Aku harap kamu bangga pada aku," tulisnya.

Di hari ulang tahun mendiang ayahnya, pada 7 Agustus tahun lalu, Zahwa kembali membagikan foto kenangan masa kecilnya bersama Adjie Massaid. Dalam foto ini, ia menuliskan caption singkat yang berisi ucapan ulang tahun dan ungkapan rasa cintanya pada sang ayah.

"Selamat ulang tahun Malaikatku, aku sangat mencintaimu. Aku membawamu bersamaku di setiap langkahku," ujar Zahwa.

Kerinduan dengan sosok ayah juga dirasakan adik Zahwa, Aaliyah Massaid. Sama seperti sang kakak, Aaliyah juga sering mengunggah foto kecilnya bersama sang ayah di media sosial.

Bagi Aaliyah, Adjie Massaid adalah sosok ayah yang juga menjadi cinta pertamanya. Hingga saat ini, Aaliyah masih merindukan sosoknya.

"Cinta pertama dan cintaku selamanya. Aku sayang kamu Papa, aku merindukanmu setiap hari," ungkap Aaliyah.

Demikian cerita Zahwa Massaid tentang kerinduannya pada almarhum sang ayah dan kebiasaannya yang sering mengunjungi makam Adjie Massaid.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!