HaiBunda

MOM'S LIFE

Kisah Perempuan Alami Sakit Ginjal Kronis, Awalnya Muncul Gejala di Urine

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Senin, 17 Mar 2025 20:00 WIB
Ilustrasi Kena Penyakit Ginjal Kronis Usai Muncul Gejala di Urine/Foto: Getty Images/gorodenkoff
Jakarta -

Perempuan bernama Hafsa Begum membagikan pengalamannya yang terkena ginjal kronis. Hal tersebut terungkap setelah muncul gejala pada urinenya, yang membuat Hafsa segera melakukan pemeriksaan ke dokter pada Mei 2023.

Ia diketahui menjalani kehidupan yang aktif bersama keluarganya sebelum mulai mengalami gejala-gejala yang menyebabkannya harus dirawat di rumah sakit selama dua bulan dan didiagnosa mengidap trombosis ginjal.

“Jika saya tidak mengunjungi dokter umum saat itu, ada risiko gumpalan darah yang memengaruhi ginjal saya dapat mengancam jiwa, memengaruhi otak, paru-paru, atau jantung saya. Menyadari gejala-gejala saya memungkinkan saya menerima perawatan dialisis dan merencanakan transplantasi ginjal,” ungkap Hafsa, dikutip dari laman detikcom, Senin (17/3/2025).


Awal mula gejala muncul

Hafsa mengaku gejalanya muncul ketika sedang bekerja. Ia mengalami gejala berupa adanya darah di dalam urine, nyeri di pinggang, dan jantung berdebar-debar.

Menyadari ada yang tidak beres dengan kondisinya, Bunda tiga anak itu segera mengunjungi dokter umum. Dokter pun menyarankan untuk menjalani tes darah, yang kemudian menunjukkan bahwa fungsi ginjalnya telah menurun secara drastis.

Ia pun kemudian dirawat di rumah sakit untuk menjalani serangkaian tes, termasuk pemindaian dan biopsi.

“Sementara dokter mencari tahu apa yang menyebabkan hal ini terjadi. Itu sangat menakutkan,” ujar Hafsa.

Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa Hafsa mengidap trombosis ginjal, yaitu kondisi saat gumpalan darah terbentuk di salah satu pembuluh darah yang menyaring darah dari ginjal. Kondisi tersebut membuatnya mengalami Acute Kidney Injury (AKI) atau cedera ginjal akut.

Dokter berhasil menstabilkan fungsi ginjal Hafsa pada 19 persen dan memulangkannya dari rumah sakit. Namun, pada awal 2024, kondisinya kembali memburuk. Ia mengalami mual, muntah, kehilangan nafsu makan, dan penurunan berat badan yang menjadi tanda bahwa Hafsa mengidap penyakit ginjal kronis.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/som)

Simak video di bawah ini, Bun:

Kenali Gejala Awal Infeksi Polimikroba yang Dialami Paus Fransiskus

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Momen Haru Perpisahan Kika Anak Ersa Mayori yang akan Studi ke Luar Negeri, Intip Potretnya

Mom's Life Annisa Karnesyia

Bolehkah Ibu Hamil Melayat Orang Meninggal dalam Islam?

Kehamilan Melly Febrida

5 Kalimat yang Dipakai Orang Tua dengan EQ Tinggi saat Anak Dapat Berita Buruk, Menurut Pakar

Parenting Aisyah Khoirunnisa

Berapa Kali Kemoterapi Kanker Payudara Stadium 2?

Menyusui Dwi Indah Nurcahyani

Viral Tepuk Sakinah di KUA untuk Calon Pengantin, Apa Itu?

Mom's Life Nadhifa Fitrina

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Momen Haru Perpisahan Kika Anak Ersa Mayori yang akan Studi ke Luar Negeri, Intip Potretnya

5 Kalimat yang Dipakai Orang Tua dengan EQ Tinggi saat Anak Dapat Berita Buruk, Menurut Pakar

Berapa Kali Kemoterapi Kanker Payudara Stadium 2?

Bolehkah Ibu Hamil Melayat Orang Meninggal dalam Islam?

Viral Tepuk Sakinah di KUA untuk Calon Pengantin, Apa Itu?

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK