HaiBunda

MOM'S LIFE

Tinggal di Selandia Baru, Ini Cerita Peggy Melati Sukma dan Suami Jalani Puasa dalam Cuaca Dingin

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Kamis, 20 Mar 2025 19:20 WIB
Kehidupan Peggy Melati Sukma di Selandia Baru/ Foto: Instagram @peggymelatisukma_khadijah
Jakarta -

Mantan pesinteron Peggy Melati Sukma menikah dengan Reza Abdul Jabbar pada tahun 2023, Bunda. Setelah menikah, keduanya pun tinggal di Selandia Baru.

Dalam program Rumpi No Secret Trans Tv bersama Feni Rose, Peggy menceritakan perbedaan suhu di Indoneisa dan tempat tinggalnya saat ini. Ia pun menyebut merindukan matahari di Indonesia.

Perempuan 48 tahun ini bercerita bahwa kota yang ia tempati di Selandia Baru termasuk ke dalam salah satu kota paling selatan dunia. Oleh karena itu itu, mataharinya tidak bersinar selama di Indonesia.


Ketika berada di musim panas, kota tempat Peggy dan sang suami tinggal tetap disinari matahari meski tidak setiap hari. Selain itu, suhunya pun terasa sejuk sekitar 18 hingga 21 derajat Celsius.

"Bedanya kan kalau Indonesia MasyaAllah ya, kita kan negara tropis, jadi kita punya matahari sepanjang tahun, sepanjang waktu. Ya tentu kalau yang hidup di negara-negara empat musim kan enggak seperti itu. Apalagi tempat tinggal kita ini the most southern part of the world, jadi paling selatannya dunia, which is New Zealand," ceritanya mengutip dari akun Instagram @rumpi_ttv, Kamis (20/3/2025).

"Di New Zealandnya tuh Southland yang paling selatan lagi dan kotanya paling selatan gitu. (Suhunya bisa mencapai) -10 atau -12 derajat Celsius. Tapi ada matahari kalau musim panas, tapi tidak setiap hari. Dan musim panas (suhunya) antara 18-21 derajat. Sejuk lah ya," sambungnya.

Peggy Cerita jalani puasa di cuaca dingin

Kebanyakan orang mungkin akan lebih menyukai cuaca dingin ketika menjalankan ibadah puasa, Bunda. Namun, hal ini tidak selalu benar bagi Peggy.

Menurut Peggy, cuaca dingin memang membuat ibadah terasa lebih baik karena terasa sejuk. Namun, terkadang hal ini membuatnya menjadi cepat lapar.

"Tergantung sih ya (saat beribadah). Kalau di dingin mungkin lebih sejuk, tapi kadang-kadang lebih cepat lapar juga kan," tuturnya.

Untuk memaksimalkan ibadahnya di bulan Ramadhan, Peggy dan suami pun mengonsumsi sahur dengan makanan yang bergizi. Keduanya selalu menambahkan asupan protein, vitamin, cukup cairan, hingga mengonsumsi herbal.

"Jadi kuncinya sih memang seperti bagaimana Islam mengajarkan kita bahwa sahur adalah waktu yang penuh keberkahan. Sahurnya jangan ditinggal dan sahurnya juga ada protein gitu ya, minuman hangat, vitamin, herbal gitu ya. Sehingga ya di dalam 4 musim itu pun kondisi badan insya Allah sama lah," kata Peggy.

Adaptasi aktivitas dakwah di Selandia Baru

Setelah berhijrah, Peggy Melati memfokuskan kegiatannya untuk berdakwah, Bunda. Terlebih, kini ia tinggal di negara dengan umat Islam sebagai kaum minoritas.

Suami Peggy sendiri merupakan pemimpin dari New Zealand Board of Imams yang mengatur tanggal hijriah, menentukan Idul Fitri, dan sebagainya. Peggy bahkan juga belajar tentang hukum waris, pengurusan jenazah, dan masih banyak lagi.

"Alhamdulillah-nya kan setelah betul-betul hijrah ya, kan aku juga memang aktivitas dan kontribusi utama dalam hidup ini kan kepada dakwah ya. Jadi kurang lebih sudah mengerti yang dijalani. Apalagi kan kita hidup di negara yang minoritas Islam dan beliau pimpinan dari New Zealand Board of Imams," katanya.

"Jadi kalau di sini kayak majelis ulamanya gitu ya. Jadi kayak menentukan tanggal hijriah, menentukan Idul Fitri, menentukan itu termasuk mengurus umat segala. Urusan umat deh yang kayak tadi dari mulai jenazah sampai waris, sampai nikah, sampai semua," sambung Peggy.

Hal ini sangat berbeda dengan yang dilakukan oleh Peggy di Indonesia, Bunda. Namun, Peggy berharap agar ia bisa dengan cepat beradaptasi dengan bentuk dakwah yang baru ini.

"Jadi ya bismillah harus cepat mengikut kepada ritme itu, aktivitas atau kegiatan dakwah di Indonesia dalam bentuk yang sebelumnya itu ya harus ditransformasi ke bentuk yang baru," ungkapnya.

Nah, itu tadi cerita Peggy Melati jalani ibadah puasa usai pindah ke Selandia Baru, Bunda. Semoga bisa bermanfaat, ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(mua/som)

Simak video di bawah ini, Bun:

Benarkah Puasa Bikin Sulit Fokus? Ini Faktanya!

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Siti KDI Ungkap Alasan Cerai dari Pria Turki, Sebut Ada Perbedaan Budaya

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Hindari Ucapkan 5 Kalimat Toxic Ini pada Anak agar Tak Melukai Hatinya

Parenting Nadhifa Fitrina

Kisah Bunda Ajukan Gugatan Usai Melahirkan Bayi Orang Lain, Pihak Klinik IVF Buka Suara

Kehamilan Annisa Karnesyia

5 Potret Artis Indonesia Blasteran Pulang Kampung ke Negara Ayah, Yuki Kato ke Jepang

Mom's Life Amira Salsabila

300 Nama Jerman Aesthetic untuk Anak Perempuan dan Artinya, Anggun & Elegan

Nama Bayi Annisya Asri Diarta

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Serba-serbi Bedong Bayi yang Perlu Diketahui Orang Tua

Keluarga Ini Pilih Tinggal di Hotel Selamanya daripada Beli Rumah Meski Berkecukupan, Alasannya...

Hindari Ucapkan 5 Kalimat Toxic Ini pada Anak agar Tak Melukai Hatinya

Kisah Bunda Ajukan Gugatan Usai Melahirkan Bayi Orang Lain, Pihak Klinik IVF Buka Suara

300 Nama Jerman Aesthetic untuk Anak Perempuan dan Artinya, Anggun & Elegan

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK