HaiBunda

MOM'S LIFE

5 Penyakit Wanita yang Berbahaya dan Mematikan hingga Cara Mencegahnya

Amira Salsabila   |   HaiBunda

Rabu, 30 Apr 2025 21:30 WIB
Ilustrasi 5 Penyakit Wanita yang Berbahaya dan Mematikan hingga Cara Mencegahnya/Foto: Getty Images/Peerapat_Lekkla
Jakarta -

Kesehatan perempuan sering kali menjadi topik yang terabaikan. Meskipun peran mereka dalam mengurus rumah tangga dan masyarakat juga sangat penting, kesehatan justru tidak menjadi prioritasnya.

Bunda yang bekerja mungkin sangat sibuk dengan pekerjaan dan mengurus keluarga. Hal ini karena daftar tugas yang harus dilakukan begitu banyak sehingga kesehatannya juga terganggu.

Banyak penyakit serius berkembang tanpa disadari hingga mencapai stadium lanjut saat pengobatan menjadi lebih rumit.


Tidak seperti beberapa penyakit yang gejalanya jelas, penyakit silent killer berkembang secara bertahap, hampir tidak terlihat dan menyebabkan kerusakan yang tidak dapat dipulihkan sebelum terdeteksi.

Kesadaran terkait kondisi ini tentunya menjadi langkah pertama yang dapat Bunda lakukan untuk menjaga hidup tetap sehat. Deteksi dini, pencegahan, dan perubahan sederhana seperti gaya hidup lebih sehat dapat menyelamatkan nyawa.

Dalam hal ini, Bubun telah mengumpulkan beberapa penyakit berbahaya dan mematikan yang sering menyerang perempuan hingga cara mencegahnya.

1. Kanker ovarium

Dilansir dari laman Hindustan Times, kanker ovarium termasuk penyakit mematikan yang memengaruhi satu dari 75 perempuan.

Angka harapan hidup lima tahun hanya 46 persen, dan bisa turun jauh lebih rendah jika kanker tidak terdeteksi sejak dini. Tanda-tanda silent killer ini terkadang sangat kecil sehingga dokter pun bisa tidak menyadarinya juga.

Meski begitu, ada beberapa tanda umum yang mungkin dapat Bunda kenali seperti perut kembung secara terus-menerus, nyeri panggul, sering buang air kecil, hingga kehilangan nafsu makan. Jika mengalami gejala tersebut, lebih segera lakukan pemeriksaan ke dokter, ya.

2. Kanker payudara

World Health Organization (WHO) memperkirakan bahwa satu dari 29 perempuan berisiko terkena kanker payudara. Hal ini karena gejala awal tidak jelas, lebih dari 60 persen mendatangi dokter ketika sudah stadium lanjut.

Perubahan yang tidak dapat dijelaskan pada bentuk, ukuran, tekstur payudara, perubahan pada kulit atau puting, benjolan apa pun di payudara atau ketiak (tanpa rasa sakit atau nyeri) bisa menjadi tanda-tanda peringatan yang tidak boleh diabaikan.

Deteksi dini menjadi pilihan yang dapat Bunda lakukan untuk mencegah risikonya. Jika terdeteksi lebih cepat, dokter segera memberikan pengobatan dengan eepat dan tepat.

3. Diabetes melitus

Dilansir dari laman Times of India, diabetes melitus sangat sering terjadi pada perempuan. Bahkan, mereka yang didagnosis ini tidak menyadari tanda-tandanya.

Namun, ada beberapa gejala umum yang dapat Bunda kenali seperti rasa haus yang berlebihan, sering buang air kecil, berat badan turun atau naik tanpa sebab, kelelahan, luka yang tak kunjung sembuh, hingga penglihatan kabur.

Diabetes yang tidak dikendalikan dengan baik dapat menyebabkan banyak komplikasi serius seperti gagal ginjal, serangan jantung, kehilangan penglihatan, kerusakan saraf, hingga penyumbatan pembuluh darah.

Pemantauan gula darah secara teratur sangat penting untuk deteksi dini. Diet rendah gula, tinggi serat, dan olahraga teratur juga dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap normal.

4. Osteoporosis

Osteoporosis umumnya terjadi pada perempuan, khususnya setelah menopause. Kondisi ini melemahkan tulang sehingga rentan patah.

Kehilangan tulang tidak pernah terjadi secara tiba-tiba, tetapi secara bertahap sehingga mereka tidak menyadarinya dan jatuh tanpa sebab dapat menyebabkan patah tulang yang parah seperti pada pinggul, tulang belakang, dan pergelangan tangan.

Untuk mencegah osteoporosis, sangat penting untuk berolahraga secara teratur, khususnya latihan beban, memastikan kadar vitamin D dan kalsium dalam keadaan normal.

Jika perlu, dengan resep dokter, kondisi ini dapat diatasi dengan suplemen. Densitometri tulang setiap tahun setelah menopause dapat mendeteksi osteoporosis sejak dini.

5. Penyakit jantung

Penyakit jantung sering kali tidak terdiagnosis pada perempuan karena gejalanya mungkin tidak terlihat dan berbeda dari gejala yang dialami pria.

Biasanya penyakit jantung pada perempuan ditandai dengan kelelahan, sesak napas, mual, nyeri di rahang atau punggung atas. Sangat sering hal ini disebabkan oleh keasaman, stres yang menunda diagnosis.

Risiko penyakit jantung meningkat ketika tekanan darah, diabetes, dan kolesterol tidak terkontrol. Pemeriksaan kesehatan rutin adalah salah satu cara untuk mencegahnya.

Selain itu, pola makan sehat yang kaya akan sayuran, biji-bijian, buah-buahan, olahraga teratur, hingga mengendalikan stres juga dapat secara signifikan menurunkan risiko. Tentu saja, sama pentingnya untuk membatasi konsumsi alkohol dan berhenti merokok.

Nah, itulah beberapa penyakit berbahaya dan mematikan yang sering dialami perempuan hingga cara mencegahnya. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/som)

Simak video di bawah ini, Bun:

7 Hal yang Jarang Disadari Bisa Memicu Kanker Payudara

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Perjalanan Hidup Almarhumah Mpok Alpa, dari Penyanyi Dangdut hingga Sukses Jadi Presenter dan Komedian

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Mengenal Posisi Seks Pretzel dalam Berhubungan Intim, Tips Melakukan hingga Risikonya

Kehamilan Dwi Indah Nurcahyani

Isak Tangis di Pemakaman Mpok Alpa, Billy Syahputra Ikut Turun ke Liang Lahad

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Apakah Bayi Bermimpi saat Tidur? Begini Faktanya

Parenting Nadhifa Fitrina

7 Contoh Teks Doa Upacara 17 Agustus 2025 untuk Pengibaran, Penurunan & Menghormati Pahlawan

Mom's Life Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

15 Drama Korea yang Bisa Dibuat Maraton Sehari Pemilik Rating Tertinggi, Punya Episode Pendek

Perjalanan Hidup Almarhumah Mpok Alpa, dari Penyanyi Dangdut hingga Sukses Jadi Presenter dan Komedian

Apakah Bayi Bermimpi saat Tidur? Begini Faktanya

Film Korea My Daughter is a Zombie Pecahkan Rekor, Ini 5 Fakta Menarik yang Curi Perhatian Penonton

9 Resep MPASI BB Booster untuk Bayi Usia 11 Bulan ke Atas

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK