MOM'S LIFE
Hindari Ucapkan "Tunggu, Saya Cek Dulu", Ini 9 Kalimat yang Justru Bikin Pekerja Diremehkan
Amira Salsabila | HaiBunda
Kamis, 04 Sep 2025 22:00 WIBMenerima pujian dan umpan balik positif terkait kinerja Bunda dapat meningkatkan motivasi dan produktivitas, yang dapat membantu mencapai tujuan. Namun, salah bicara ketika berinteraksi mungkin dapat mengurangi sudut pandang di lingkungan kerja.
Ketika orang lain menghargai pekerjaan, mungkin Bunda merasa lebih aman dalam menjalani pekerjaan, mengurangi kekhawatiran atau keamanan kerja dan ketakutan diabaikan.
Namun, siapa sangka? Bahwa selain memastikan bekerja dengan baik, Bunda juga perlu memperhatikan setiap kalimat yang disampaikan ketika berinteraksi dengan rekan kerja lainnya.
Seorang pakar mengungkap bahwa perubahan persepsi yang paling berdampak datang dari transformasi interaksi kecil yang dilakukan setiap hari, baik saat menulis e-mail, berbicara saat meeting, atau berkirim pesan singkat.
Cara Bunda memilih berkomunikasi di momen-momen ini memainkan peran besar dalam cara orang lain memandang Bunda.
9 Kalimat yang justru bikin pekerja diremehkan
Untuk membantu Bunda, berikut beberapa kalimat yang perlu dihindari agar tidak diremehkan di kantor:
1. “Saya pikir…”
Jika terus-menerus mengawali pikiran dengan kalimat itu, Bunda mungkin mengisyaratkan keraguan, bahkan saat yakin dengan pendapat sendiri.
Oleh karena itu, hindari pembukaan dengan kalimat “Saya pikir”. Bunda dapat menggantinya dengan kalimat seperti, “Saya sarankan kita melanjutkan proposal baru”.
Dilansir dari laman CNBC Make It, rekomendasi tidak harus selalu berupa jawaban yang tepat, tetapi rekomendasi menunjukkan keyakinan Bunda, yang dihargai oleh atasan.
2. “Apakah itu masuk akal?”
Hal ini membebankan kejelasan para pendengar dan menyiratkan Bunda tidak yakin dengan penjelasan yang disampaikan.
Sebagai gantinya, Bunda dapat melontarkan pertanyaan seperti, “Beritahu saya jika kamu ingin saya mengklarifikasi sesuatu” atau “Saya senang untuk menjelaskan lebih lanjut”.
Tetap terbuka dan kolaboratif, membantu tanpa terdengar ragu, dan membuat Bunda tetap pada posisi berwenang.
3. “Maaf mengganggu kamu…”
Di sebagian besar lingkungan kerja, menindaklanjuti atau mengajukan permintaan adalah bagian dari pekerjaan, bukan suatu ketidaknyamanan.
Alih-alih meminta maaf, Bunda dapat menggantinya dengan kalimat seperti, “Saya harus memberitahu atasan saya paling lambat hari Kamis, jadi saya ingin menanyakan kabarnya”.
4. “Saya bukan ahli, tapi…”
Bunda mungkin berusaha terdengar rendah hati, tetapi kalimat ini justru membuat Bunda terdengar tidak kompeten. Jika seorang ahli, Bunda telah merusak kredibilitas sendiri.
Jika ingin menunjukkan keterbukaan sambil tetap menyampaikan maksud, Bunda dapat menggantinya dengan kalimat seperti, “Inilah yang saya lihat berdasarkan pengalaman saya”.
Kalimat tersebut tetap membuat Bunda terdengar percaya diri dan menambahkan sedikit ruang gerak jika tidak 100 persen yakin.
5. “Saya bertanya-tanya apakah mungkin…”
Jika terlalu ragu, permintaan atau pikiran Bunda tampak tidak penting sehingga mudah diabaikan.
Banyak orang saling meminta setiap hari di tempat kerja. Jika itu membuat Bunda merasa lebih nyaman, anggaplah itu sebagai bagian penting dari pekerjaan Bunda.
Bunda dapat menggantinya dengan kalimat seperti, “Bisakah kita mencari waktu minggu depan untuk berdiskusi?”. Semakin jelas, semakin mudah bagi orang lain untuk menanggapinya.
6. “Hanya…”
Kata ‘Hanya’ adalah salah satu kesalahan yang disampaikan di lingkungan kerja. Ini meminimalkan pesan dan membuat Bunda terdengar ragu, meskipun permintaan sangat masuk akal.
7. “Tunggu, saya cek dulu”
Kalimat ini menandakan kurangnya komitmen. Sekalipun niat Bunda baik, hal itu dapat membuat orang meragukan kesanggupan Bunda untuk menindaklanjutinya.
8. “Senang membantu kamu”
Kedengarannya murah hati, tetapi juga berisiko membuat Bunda menjadi orang yang hanya dituju untuk tugas-tugas tambahan berikutnya.
Bunda berisiko diabaikan untuk tugas yang lebih penting atau dianggap kurang serius jika tidak mengartikulasikan kekuatan atau preferensi Bunda dengan jelas.
9. “Ini mungkin pertanyaan aneh, tapi…”
Ini cara cepat untuk merusak kredibilitas dan menunjukkan kurangnya kepercayaan diri. Jika punya pertanyaan, kemungkinan besar ada orang lain yang juga punya pertanyaan serupa.
Silakan bertanya tanpa syarat, Bunda dapat menggantinya dengan kalimatnya dengan memperjelas inti pertanyaan.
Hati-hati menggunakan bahasa negatif seperti ni. Bunda tentunya tidak ingin rekan kerja mendengar kata “Aneh” dan tanpa sadar mengaitkannya dengan Bunda, bukan?
Nah, itulah beberapa kalimat yang perlu dihindari pekerja agar tidak diremehkan. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.
Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!
(asa/som)Simak video di bawah ini, Bun:
10 Ucapan Idul Fitri 2025 Lucu, Kirimkan Jelang dan Setelah Lebaran Bun
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
50 Kata-Kata Bahasa Inggris Menyentuh Hati, Cocok untuk Caption Instagram
35 Kata-Kata Bijak Kecewa pada Pasangan, Semangat Move On Bun
50 Kata-Kata Bijak Tentang Hubungan Kakak Adik, Ungkapan Rasa Sayang
Kata-kata Bijak dalam Bahasa Inggris untuk Memotivasi Bunda
TERPOPULER
5 Potret Alifah Lubis Eks Artis Cilik Bergaya Lucu, Kini Sudah Besar dan Tampil Anggun
Kabar Terbaru Bayi yang Lahir dari Ibu Terbaring Koma di AS, Masih Berjuang Bertahan Hidup di NICU
Penuh Makna & Doa, ini Arti Nama Anak Nikita Willy serta 7 Ide Rangkaiannya
Tak hanya Sehat untuk Bayi, Menyusui juga Selamatkan Bumi dari Ratusan Ribu Ton Emisi
Diskon Transmart Hari Ini! Mulai dari Sepeda Hingga Kulkas Hemat Banget
REKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Maskara Waterpoof dan Bikin Lentik Tahan Lama
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Obat Maag Cair yang Aman untuk Anak, Pilih yang Terbaik & Ampuh untuk Si Kecil
KinanREKOMENDASI PRODUK
11 Rekomendasi Loose Powder untuk Kulit Kering hingga Berminyak
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Obat Anak untuk Mengatasi Susah Buang Air Besar
Asri EdiyatiREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Skincare Anak 8 Tahun yang Aman dan Cara Memilihnya yang Tepat
Nadhifa FitrinaTERBARU DARI HAIBUNDA
5 Resep MPASI Misoa untuk Bayi 8 Bulan ke Atas, Enak & Mudah Dibuat
Tak hanya Sehat untuk Bayi, Menyusui juga Selamatkan Bumi dari Ratusan Ribu Ton Emisi
Kabar Terbaru Bayi yang Lahir dari Ibu Terbaring Koma di AS, Masih Berjuang Bertahan Hidup di NICU
Penuh Makna & Doa, ini Arti Nama Anak Nikita Willy serta 7 Ide Rangkaiannya
5 Potret Alifah Lubis Eks Artis Cilik Bergaya Lucu, Kini Sudah Besar dan Tampil Anggun
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Pestapora Minta Maaf Kerja Sama Freeport, Sejumlah Band Pilih Mundur
-
Beautynesia
Drama Korea Doctor Cha Dikonfirmasi Lanjut ke Musim Kedua, Siapa Pemerannya?
-
Female Daily
Jaemin dan Jeno NCT Dikabarkan Main di Drama Sport ‘Wind Up’!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Sinopsis My Youth, Drakor Comeback Song Joong Ki Usai Nikah, Jadi Florist
-
Mommies Daily
Daftar Nama Paling Populer dari Baby Boomer sampai Gen Alpha, Ada Nama Kamu?