parenting
Pentingnya Libatkan Anak Beres-beres Rumah Saat ART Mudik
Selasa, 27 Jun 2017 12:16 WIB
Jakarta -
Waktu Asisten Rumah Tangga (ART) alias si mbak mudik, bukan rahasia lagi kalau pekerjaan rumah tangga harus Bunda selesaikan sendiri ya Bun. Meski begitu, jangan lupa untuk libatkan si kecil dalam melakukan pekerjaan rumah tangga yuk Bun.
Apalagi, kalau si kecil udah berumur 3 tahun-an, kegiatan beres-beres rumah kayak mengelap meja, merapikan sandal, atau menyiram tanaman udah bisa mereka lakukan lho. Ya, meski kadang hasilnya masih kurang optimal ya Bun. Namanya juga anak-anak. Tapi, setidaknya, ada pelajaran yang bisa Bunda kasih ke anak.
Seperti kata psikolog anak dari Tiga Generasi, Anastasia Satriyo M.Psi., Psikolog, melibatkan anak beres-beres rumah ketika si mbak ART mudik, bukan semata-mata membuat anak melakukan kerja bakti. Tapi, ini bisa mengajarkan tanggung jawab ke anak dan melatih dia supaya ringan tangan dalam membantu Bunda sama Ayahnya di kemudian hari.
"Penting banget melibatkan anak melakukan pekerjaan rumah waktu si mbak nggak ada karena dengan begitu, dia belajar kemandirian dan dia tahu apa yang mesti dilakukan," kata Anas waktu berbincang sama HaiBunda.
Misalnya saja, anak belum bisa cuci piring nih Bun. Tapi, kalau habis makan dia sudah terlatih naruh piring di tempat cuci piring. Nah, hal-hal sepele kayak gitu mengajari anak untuk tahu apa yang mesti dia lakukan sehabis makan. Sama juga kayak bangun tidur, anak terbiasa merapikan tempat tidurnya. Ya, walaupun kadang Bunda juga mesti merapikan sedikit lagi tempat tidur anak ya supaya benar-benar rapi.
Kadang, pikiran bahwa anak terlebih balita membantu menyelesaikan pekerjaan rumah justru bikin Bunda repot bisa saja muncul. Soal ini, psikolog klinis dewasa yang juga praktik di Tiga Generasi, Sri Juwita Kusumawardhani M.Psi., Psikolog atau Wita bilang bisa banget Bunda sesekali ngasih kesempatan anak melakukan pekerjaan rumah.
Kata Wita, ketika si kecil dilibatin dalam mengerjakan urusan rumah, pas besar nanti mereka bisa dengan ringan tangan melakukan pekerjaan rumah karena sudah terbiasa, tanpa Bunda harus menyuruhnya lebih dulu. Tapi, Wita berpesan kalau Bunda memang fokus ingin bersihin rumah, ya sudah nggak perlu melibatkan anak.
Kalau Bunda gimana, waktu si mbak mudik Bunda biasanya melibatkan si kecil untuk beres-beres rumah nggak? Biasanya si kecil Bunda minta ngapain nih? Yuk berbgai cerita Bunda di kolom komentar. (rdn)
Apalagi, kalau si kecil udah berumur 3 tahun-an, kegiatan beres-beres rumah kayak mengelap meja, merapikan sandal, atau menyiram tanaman udah bisa mereka lakukan lho. Ya, meski kadang hasilnya masih kurang optimal ya Bun. Namanya juga anak-anak. Tapi, setidaknya, ada pelajaran yang bisa Bunda kasih ke anak.
Seperti kata psikolog anak dari Tiga Generasi, Anastasia Satriyo M.Psi., Psikolog, melibatkan anak beres-beres rumah ketika si mbak ART mudik, bukan semata-mata membuat anak melakukan kerja bakti. Tapi, ini bisa mengajarkan tanggung jawab ke anak dan melatih dia supaya ringan tangan dalam membantu Bunda sama Ayahnya di kemudian hari.
"Penting banget melibatkan anak melakukan pekerjaan rumah waktu si mbak nggak ada karena dengan begitu, dia belajar kemandirian dan dia tahu apa yang mesti dilakukan," kata Anas waktu berbincang sama HaiBunda.
Misalnya saja, anak belum bisa cuci piring nih Bun. Tapi, kalau habis makan dia sudah terlatih naruh piring di tempat cuci piring. Nah, hal-hal sepele kayak gitu mengajari anak untuk tahu apa yang mesti dia lakukan sehabis makan. Sama juga kayak bangun tidur, anak terbiasa merapikan tempat tidurnya. Ya, walaupun kadang Bunda juga mesti merapikan sedikit lagi tempat tidur anak ya supaya benar-benar rapi.
Kadang, pikiran bahwa anak terlebih balita membantu menyelesaikan pekerjaan rumah justru bikin Bunda repot bisa saja muncul. Soal ini, psikolog klinis dewasa yang juga praktik di Tiga Generasi, Sri Juwita Kusumawardhani M.Psi., Psikolog atau Wita bilang bisa banget Bunda sesekali ngasih kesempatan anak melakukan pekerjaan rumah.
Kata Wita, ketika si kecil dilibatin dalam mengerjakan urusan rumah, pas besar nanti mereka bisa dengan ringan tangan melakukan pekerjaan rumah karena sudah terbiasa, tanpa Bunda harus menyuruhnya lebih dulu. Tapi, Wita berpesan kalau Bunda memang fokus ingin bersihin rumah, ya sudah nggak perlu melibatkan anak.
Kalau Bunda gimana, waktu si mbak mudik Bunda biasanya melibatkan si kecil untuk beres-beres rumah nggak? Biasanya si kecil Bunda minta ngapain nih? Yuk berbgai cerita Bunda di kolom komentar. (rdn)
