Durham, NC -
Merayakan acara yang dialami sekali seumur hidup itu penting. Setuju nggak, Bun? Sama nih dengan
anak berusia lima tahun asal Durham, Aubrey Tory. Saat acara pelepasan murid di preshcool-nya, ia menari dengan heboh.
Aksi Aubrey ini direkam oleh pamannya, Merle Murrain dan diposting di Instagram. Dalam video, Aubrey tampak berdiri di panggung bersama teman-teman. Tak lama, lagu Justin Timberlake 'Can't Stop the Feeling' diputar. Dengan spontan, Aubrey menari dengan luwes dan tariannya makin heboh lantaran banyak orang menonton aksinya. Hi-hi-hi, lucu banget deh.
Rupanya, si kecil Aubrey memang anak yang percaya diri saat menjadi sorotan. Ayahnya, Malcolm Toby, mengatakan kepada Good Morning America bahwa putrinya selalu memiliki kemampuan untuk tampil di depan umum.
"Bahkan sebagai seorang anak, dia suka menari dan mendengarkan musik. Tapi semakin bertambah usianya Aubrey tampaknya sangat menikmati untuk tampil di depan umum," kata sang ayah, dikutip dari Pop Sugar.
Video aksi lucu Aubrey sepertinya bisa mengingatkan kita sebagai orang tua bahwa momen bahagia selalu layak dirayakan, termasuk mengapresiasi apa yang sudah dilalui
anak. Menurut psikolog anak dari Tiga Generasi Anna Surti Ariani atau Nina, memberi apresiasi ketika anak berprestasi itu penting, yang perlu diingat prestasi itu nggak melulu soal berpiala atau secara akademik aja.
"Misal, makan sendiri, itu juga prestasi lho. Terus meningkat jadi anak makannya dihabiskan, nanti bisa meningkat lagi
anak habis makan, piringnya ditaro di dapur sendiri. Sederhana, tapi itu prestasi," tutur Nina.
Dari beberapa prestasi tersebut, tidak harus kok anak diberi hadiah materi atau yang mahal. Seperti kata Nina, bisa banget kita katakan, 'Bunda senang deh dibantu kamu' atau 'Wah, yang kamu lakukan bagus banget lho, Nak'. Selain verbal, ada juga apresiasi secara non verbal yang bisa kita lakukan, seperti perlihatkan aja wajah senang kita ke anak.
"Tunjukan wajah yang cukup excited itu juga penting, jangan cuma 'wah bagus nak' tapi wajah kita datar. Lalu dari suara, kalau kita excited kedengaran banget sama anak, dan gerak tubuh, kalau kita buka tangan kita seakan ikut merayakan keberhasilan mereka, itu lebih bagus," papar Nina.
Dari perilaku kita, anak bisa banget menangkap ketulusan kita ketika memberi mereka apresiasi. Bukan masalah hadiahnya, tapi ketulusan dari perilaku kita itu yang penting.
(rdn)