Jakarta -
Jajanan di luar yang belum pasti bergizi dan higienis pastinya bisa bikin Bunda was-was ya. Untuk itu, coba jangan biasakan
anak jajan sembarangan terutama saat di sekolah. Untuk mensiasatinya, Bunda bisa membuat sendiri bekal si kecil di rumah. Dengan begitu gizi dan nutrisi harian si kecil akan terpenuhi dan Bunda tidak perlu was-was lagi.
Dikatakan spesialis gizi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, dr Luciana B Sutanto, MS, SpGK, bekal makanan sehat bagi anak sangat penting terutama jika mereka menghabiskan waktu lebih dari 5 jam di luar rumah. Nah, sebelum Bunda menyiapkan bekal untuk si kecil, sebaiknya perhatikan dulu beberapa tips berikut ini.
1. Tanya Makanan Kesukaan Anak
Untuk memastikan anak memakan bekal yang dibuat, Bunda perlu menanyakan terlebih dulu makanan apa yang anak inginkan. Jangan memaksa membawakan anak bekal makanan yang nggak dia sukai karena anak nggak bajak menghabiskannya. Selain itu, pastikan gizi dan nutrisi yang dibutuhkan si kecil terpenuhi dalam bekal tersebut.
2. Beri PilihanBeri beberapa alternatif bekal pada anak sehingga ia tidak bosan dengan makanan yang dibawa. Bunda bisa memasukkan kudapan favorit si kecil seperti cokelat atau keripik kentang agar anak lebih semangat menyantap bekalnya. Tapi ingat, batasi jumlah makanan tadi karena dapat membuat anak kenyang lebih cepat.
3. Cari Referensi Dengan sering mencari referensi bekal si kecil di buku atau internet, Bunda mempunyai segudang pilihan makanan yang akan diberikan. Kabar baiknya, beberapa sumber sering memasukkan info kandungan gizi dalam resepnya sehingga Bunda tahu nutrisi apa saja yang dikonsumsi anak.
4. Hias Makanan agar MenarikAnak-anak biasanya tertarik dengan makanan yang memiliki tekstur dan bentuk menarik. Karenanya, buatlah bekal makanan yang terinspirasi tokoh kartun atau permainan favorit anak untuk menambah nafsu makan pada anak. Jangan takut untuk bereksperimen dalam memberikan garnish karena akan membuat jam makan menjadi momen yang ditunggu-tunggu si kecil.
5. Pastikan Gizi CukupBagi anak rentang usia 5-10 tahun, jumlah kalori yang dibutuhkan adalah 1.800 kkal per hari dengan rincian sebagai berikut: 24 gram protein, 220 gram karbohidrat, 85 gram gula, 70 gram lemak, 20 gram lemak jenuh, 15 gram serat, dan 4 gram garam.
Dari rincian tadi, Bunda dapat membuat bekal si kecil sebagai berikut:
- Karbohidrat : Nasi atau kentang
- Kalsium : Yogurt, keju, sayuran hijau, dan ikan
- Protein : Ayam, ikan, dan telur
- Sayur : Minimal 2 porsi sayur atau buah
- Minuman : Air mineral atau susu.
*dr Jolinda Johary saat ini bergabung dengan go dok. (rdn/rdn)