Jakarta - Faktor genetik memengaruhi pertumbuhan tinggi badan anak. Tapi, Bunda tetap bisa lho melakukan berbagai usaha untuk mengoptimalkan tinggi badan mereka.

Head of Medical Kalbe Nutritionals, dr Muliaman Mansyur, mengungkapkan selama masih dalam tahap pertumbuhan, si kecil masih bisa bertambah tinggi. Soalnya, lempeng pertumbuhan pada tulang belum menutup sehingga memungkinkan tulangnya terus bertambah panjang.

Baca juga: Si Kecil Lagi Doyan Mie? Buatkan 5 Olahan Mie yang Enak Ini

"Biasanya menginjak usia 20 tahun pada laki- laki dan 19 pada perempuan, 90 persen pertumbuhan tulang anak sudah selesai berlangsung. Setelah usia ini, kemungkinan pertumbuhan tulangnya sangat kecil," ujar dr Muliaman kepada HaiBunda, Jumat (25/1/2019).

Berikut 3 cara yang bisa dilakukan Bunda untuk mengoptimalkan tinggi badan si kecil.

1. Ajak Si Kecil Olahraga

Bunda bisa mengajak si kecil melakukan olahraga sederhana. Misalnya mengajak berjalan cepat atau bersepeda keliling rumah. Saat akhir pekan, ajak juga si kecil berenang.

"Dengan olahraga yang teratur, pertumbuhan tulang si kecil akan terstimulasi dan menghindarkan anak dari risiko kegemukan," jelasnya.

2. Atur Pola Tidur

Stimulasi seperti olahraga fisik juga harus diimbangi dengan tidur malam yang cukup. Pastikan si kecil tidur cukup, yakni selama 10 hingga 12 jam.

"Tubuh si kecil akan melepaskan hormon saat tidur sehingga dapat menstimulasi pertumbuhannya. Dengan durasi tidur yang cukup, kerja hormon pertumbuhan pun makin optimal," kata dr Muliaman.

3. Beri Susu Secara Rutin

dr Muliaman menjelaskan konsumsi susu yang rutin saat masa bayi hingga remaja bisa membantu mengoptimalkan tinggi badan si kecil. Hal ini disebabkan susu telah difortifikasi mengandung nutrisi penting seperti protein, kalsium, vitamin D, dan zinc.

Baca juga: Agar Tak Bosan, Sajikan Makanan Anak dengan 5 Trik Ini

"Pemberian susu tentu sangat membantu melengkapi nutrisi anak karena susu kaya akan protein, kalsium, fosfat, dan magnesium yang merupakan nutrisi untuk tulang. Ada beberapa penelitian di China dan Jepang serta negara lain yang membuktikan anak-anak yang diberikan susu secara rutin pada saat balita mempunyai tinggi badan lebih tinggi dibandingkan anak yang tidak diberikan susu," kata dr Muliaman.

Bahkan studi The American Journal of Clinical Nutrition mencatat anak-anak yang minum susu memiliki tinggi badan 4 cm lebih tinggi dari anak seusianya yang tidak minum susu. Selain rutin memberikan susu formula, lengkapi juga bekal si kecil dengan Morinaga Chil*Go! Susu cair anak ini mengandung sinergi nutrisi untuk mendukung proses belajar si kecil serta mengandung prebiotik inulin 1.700 mg untuk mendukung pencernaan yang sehat. (mul/rdn)